Kening mereka bertemu, bulu mata yang saling mengenai, hidung yang sudah menyentuh ujung hidung satu sama lain, dan—keduanya saling menahan nafas. Beberapa detik berlalu, tidak ada yang berani melanjutkan lebih dari itu. Mereka hanya menatap dalam diam dan heningInsting Zayyad kala menatap bibir coklat kemerahan dibawahnya, ada rasa ingin yang sangat kuat untuk segera menyentuh dan mengecupnya lembut. Mengepalkan tangannya, Zayyad menahannya. Ia tidak ingin melakukannya. Ia ingin menjaga perasaan Alina.Zayyad perlahan meluruskan punggungnya, ingin berdiri tegap, untuk segera menjauhi godaan itu.Tapi tidak pernah menduga, Alina tiba-tiba berjinjit dan langsung mengalungkan tangannya di lehernya, menahannya dari bergerak. Perlahan bibir merah kecoklatan itu mendekat, menyentuh permukaan bibirnya dan menekannya lembut.Mata Zayyad membulat lebar, tindakan wanita itu nyaris hampir membuatnya lupa bernafas. 'Alina, sungguh menciumnya atas inisiatifnya
Last Updated : 2024-10-29 Read more