Sepanjang hari Alluna hanya melamun, tidak di kampus namun juga di toko dia terlihat sering tidak fokus karena memikirkan Andrew.Jika saja waktu bisa di putar mungkin Alluna memilih untuk tidak menerima tawaran Andrew dulu. Ya, mencintai itu harus siap untuk sakit hati, hal inilah yang sedang di rasakan oleh Alluna. Triing!!Seorang lelaki dewasa mengenakan setelan jas hitam nampak melangkah masuk ke dalam toko. Alluna yang melamun masih belum menyadarinya sapai akhirnya lelaki itu memanggilnya.“Nona? Nona Alluna?” “Ha, iya. Ada yang bisa saya bantu?” Alluna mengaliskan pandangannya ke arah lelaki yang berdiri di seberang meja kasir. Dengan wibawa lelaki bertubuh tegap itu menundukkan kepalanya.“Maaf Nona, Alluna. Ada yang ingin bertemu dengan Anda” ucapnya dengan nada berat. Alluna kemudian mengalihkan pandangannya keluar menatap m
Last Updated : 2021-06-24 Read more