Home / Romansa / PAID LOVE / Chapter 41 - Chapter 50

All Chapters of PAID LOVE: Chapter 41 - Chapter 50

157 Chapters

MENYELAMATKAN RALINE

Berada dalam mobil, membuat Raline terbangun saat dalam perjalanan. Gadis itu kaget saat menyadari dirinya berada dalam mobil.  "Bagaimana kondisimu?" tanya Devin yang berada di samping Raline.  "D-devin???"  "Kamu tadi jatuh pingsan. Lelaki yang pagi tadi mengantarmu menunggu di depan sekolah, makanya aku membawamu. Dokter Daniel menitipkanmu ini." Devin memberikan kartu nama Daniel kepada Raline. "Dia memintaku untuk menjagamu."  Raline langsung diam tertunduk menutup wajahnya dengan telapak tangan. Tangisnya pecah, memikirkan keadaan Laura dan Maria. Devin yang berada di samping hanya bisa mengusap punggung gadis malang itu.  "Ma
last updateLast Updated : 2021-06-13
Read more

SEXY DANCER

Setelah menghubungi dokter Daniel, perasaan Raline masih sangat sedih. Meskipun dokter itu menenangkannya, tapi siapa yang tidak khawatir dengan keadaan Ibu sendiri?  Tetapi saat Raline mengingat pesan dari Laura, ia harus tetap berjuang menghadapi masalah yang ada. Bukan saatnya untuk bertindak gegabah dan salah langkah. Tinggal menghitung hari, Raline selesai menghadapi ujian. Masa-masa SMA akhirnya bisa dilalui meskipun masalah besar sedang menghadangnya.  Tidak ingin menyia-nyiakan pengorbanan Laura dan Maria, gadis itu akan berusaha fokus. Ia akan bertindak setelah semua selesai, karena Laura dan Maria terlalu berharga buatnya. *** Malam harinya, Daniel kembali datang ke club. Ia membawa L
last updateLast Updated : 2021-06-15
Read more

FANTASI LEONARD

Ponsel Leonard terus berdering. Daniel terus menghubungi teman lamanya itu untuk mengetahui keberadaannya sekarang.  "Gak sabaran banget jadi orang," gerutu Leonard memegangi handphone tanpa berniat mengangkatnya. Lalu memasuki kamar hotel, kemudian Leonard menjatuhkan tubuhnya di atas tempat tidur, membayangkan Maria dalam dekapannya.  Merasa panggilan tidak di respon, Daniel mengirimi chat beruntung ke kontak Leonard. "Argh, shit! Kemana lagi dia menghilang." Daniel merutuki ponselnya karena kesal dengan Leonard.  Saat berbaring menikmati tempat tidur berukuran king size, tiba-tiba saja pintu kamar terbuka. Sosok Maria yang berada di fantasi Leonard sekarang muncul tepat di depannya. Dengan perasaan nervous, Leonard beranjak bangun dari atas tempat tidur.&nb
last updateLast Updated : 2021-06-15
Read more

21+ HARAP BIJAK DALAM MEMBACA

'Cinta terkadang bisa membuat mata menjadi buta. Tetapi kita tidak pernah tahu, sampai kapan bisa bertahan dengan sebuah dosa bernama cinta'   ***    "Aku yang harusnya berterima kasih. Boleh aku menikmati malam ini?" tanya Maria sambil terkekeh.  Daniel terkekeh dengan wajah setengah kesal, kemudian menatap Leonard sambil tertawa kaku.  "Kalau kamu tidak ingin ini terus berlanjut, pergi saja. Maafkan aku yang menggunakan cara seperti ini," ujar Daniel beranjak berdiri.  "Akhirnya, kamu paham juga Niel." gumam Leonard saat Daniel beranjak berdiri.  Langkah Daniel tertahan sambil menepuk wajah Leonard. "Bersikaplah manis deng
last updateLast Updated : 2021-06-16
Read more

TANGAN DAN HATI YANG PATAH

'Berkorban adalah bukti jika cinta itu memanglah menyakitkan …' ***Mobil Tian dan dua lainnya bergegas menuju sebuah rumah sebelum pagi semakin terang. Tian yang mengenakan seragam berbalut jaket kulit hitam, mengendarai mobil sport dengan cepat dan memimpin dua van dibelakang. Sesampainya di depan sebuah rumah, Tian bersama gerombolan bodyguard turun dari mobil. Beberapa bodyguard berjaga di depan rumah, dan yang lainnya menyusup memasuki gerbang tujuan. Tian masuk ke dalam rumah, lebih dulu mencari sosok Daniel. Gerombolan bodyguard di belakang, mengiringi Tian mencari dokter Daniel. Rumah tampak sepi, karena memang masih sangat pagi. "Kalian berpencar, cari gadis itu sampai dapat!" titah Tia
last updateLast Updated : 2021-06-17
Read more

GANGGUAN MENTAL TIAN

Setelah menyelesaikan ujian terakhir, Tian langsung menemui Ibunya. Dengan wajah marah dan kesal, Tian mengamuk di ruang pribadi Mami Lisa. Semua benda ditendang dan dihancurkan oleh anak itu. Kehilangan Raline membuat Tian gila. Bodyguard yang tengah berjaga tidak ada yang berani menghalau emosi Tian di dalam ruangan. Laura dan Maria yang berada di gudang pun bisa mendengar kekacauan yang dibuat Tian. Ngeri dan ngilu, itu yang Laura dan Maria rasakan mendengar sikap asli seorang anak remaja seperti Tian. Anak dari germo itu sudah gila. Obsesinya terhadap Raline sudah diluar batas wajar. Mami Lisa bergegas masuk ke dalam ruangan saat mendengar anak lelakinya tengah mengamuk di ruangannya. Ia datang membawa obat untuk anaknya agar bisa tenang. Germo itu tahu jika anaknya mengalami gangguan mental.&n
last updateLast Updated : 2021-06-17
Read more

MELEPAS MASA-MASA SMA

'Jika ini memang cinta, apa yang harus aku lakukan untuk menyudahinya?'  ***"Hm? Kamu bisa masak?" tanya Raline tidak percaya jika lelaki di depannya itu bisa memasak. "Perasaan barusan kamu memujiku hebat. Kenapa sekarang meremehkanku seperti ini, huh?" Devin tergelak menundukkan sedikit wajahnya lalu mendekatkannya ke wajah Raline. Ups! Daniel tidak sengaja membenturkan kepalanya ke kening Raline. "Maaf-maaf. Kamu tidak apa-apa?" ungkapnya salah tingkah sambil mengusap kening Raline. "A-aku baik-baik saja. Ayo, mana nih katanya yang hebat masak?" ujar Raline mengalihkan suasana. Jantung g
last updateLast Updated : 2021-06-18
Read more

BERHENTI UNTUK SEMBUNYI

THE BAMBOO BAR Bangkok, Thailand.    Gavin tengah duduk di depan barista yang menyuguhi dengan berbagai minuman. Mengenakan kemeja putih berbalut vest tuxedo klasik berwarna abu-abu, Gavin terlihat lebih dewasa dari usianya yang masih 18 tahun.  Setelah seharian bekerja, Gavin selalu saja melampiaskan lelahnya dengan pergi ke bar. Terkadang banyak wanita cantik bertubuh sexy menghampirinya, namun Gavin tidak menggubrisnya sama sekali. Di kepalanya masih terngiang Raline. Begitu juga dengan hatinya yang masih saja mencintai si cupu, Raline.  "Halo, babe …" sapa seseorang dari belakang.  Gavin menoleh sedikit, dan mendapati Aletta yang menyapanya dengan dengan manja. Perempuan itu menggerayangi pundak Gavin. Mengenakan pakaian sexy dan
last updateLast Updated : 2021-06-19
Read more

MENATA MASA DEPAN

Raline berlari sekuat tenaganya untuk menghindari kejaran bodyguard. Gadis itu memasuki club house dan membuat keributan disana. Saat Derek berhasil menangkap Raline, gadis itu berontak. Namun sayang tubuh kecilnya tidak mampu menghalau tubuh besar bodyguard Mami Lisa. “Lepaskan, aku!” pekik Raline berontak. “ARGHH!!!” Derek meringis kesakitan karena tangannya di gigit oleh Raline. Raline berhasil kabur dari cengkraman Derek. Ia bergegas mencari-cari keberadaan Laura dan Maria. Akhirnya semua bodyguard turun tangan karena Raline sudah beringas di club, di depan banyak pengunjung. Sampai akhirnya, Raline berhasil dilumpuhkan. Derek berhasil membekap tangan Raline. Gadis itu
last updateLast Updated : 2021-06-19
Read more

RALINE SI PENARI PANGGUNG MERAH

Delapan bulan kemudian … "Ups! Sorry." ucap Raline berpura-pura tidak sengaja sudah menumpahkan vodka ke tubuh pelanggannya. "Aish! Sial!" rutuk pelanggannya kebasahan baju. "Aduh, Om gak apa-apa kan? Sorry Om, Raline gak sengaja." Dengan gaya manja, Raline memelas agar pelanggannya itu tidak marah. "Om gak marah, tapi ini baju Om basah gimana dong?" Raline menarik lelaki yang pantas disebut Om-om itu menuju toilet. "Om ganti baju di sana, keringkan bentar. Raline tunggu disini," ucapnya mendorong tubuh si Om-om ke dalam toilet. Benar saja, Om-om itu menuruti saran Raline. Beberapa lelaki yang tengah berada di dalam toile
last updateLast Updated : 2021-06-20
Read more
PREV
1
...
34567
...
16
DMCA.com Protection Status