Share

Bab 2

Author: Sarina Raisha
last update Last Updated: 2024-11-19 17:51:08
Setelah Naomi pergi, semua tamu itu baru mencibirnya, "Untuk apa sok hebat? Nanti kalau Pak Owen benar-benar nggak mau tunangan dengannya, dia pasti akan mencari cincin itu lagi."

"Betul itu! Siapa yang nggak tahu kalau orang yang dicintai Pak Owen adalah Nona Rochelle? Dia hanyalah pengganti saja! Kalau bukan karena Nyonya Rani menyukainya, Pak Owen juga nggak akan menanggapinya."

....

Orang-orang terus membicarakannya.

Naomi sudah kembali ke aula perjamuan dalam kondisi basah kuyup.

Sarah Setiawan, ibu tirinya Naomi langsung menghampirinya sambil berkata, "Naomi, apa yang kamu lakukan? Kenapa kamu menjadi seperti ini? Apa kamu tahu kalau hari ini adalah pesta pertunanganmu? Cepat keringkan bajunya!"

"Lalu, kenapa pakaianmu begitu tertutup? Wanita harus seksi baru bisa menarik perhatian pria."

Sarah menarik kerah Naomi dengan kuat hingga menunjukkan belahan di bagian dadanya dan menganggukkan kepala dengan puas.

Naomi tidak memedulikan Sarah sama sekali, dia hanya melihat sekeliling aula.

Dia melihat tamu yang ramai, cahaya redup dan orang-orang yang sedang berbicara dengan seorang pria.

Owen memakai setelan hitam dan sepatu kulit, dengan wajah yang tegas dan sempurna. Tatapan matanya tidak ada keramahan sama sekali, dia bahkan memancarkan aura yang membuat orang merasa segan. Dari bagian matanya, hidungnya yang mancung, bibir yang tipis seakan-akan adalah produk paling sempurna yang diciptakan.

"Pria adalah hewan yang berpikir dengan tubuh bagian bawah. Setelah hari ini berlalu, kamu adalah tunangannya. Kamu hanya perlu menghiburnya dan berusaha menghamili anaknya agar bisa menikah dengannya. Dengan menjadi istrinya, kamu akan menikmati kekayaan yang nggak terbatas."

Sarah semakin semangat ketika membicarakannya seakan-akan orang yang bertunangan dengan Owen hari ini adalah dirinya.

Naomi hanya tertawa setelah mendengarnya.

Kekayaan yang tidak terbatas?

Di kehidupan sebelumnya, Naomi sangat setia terhadap Owen.

Akan tetapi, dia malah mendapatkan penculikan di hari pernikahannya dan penyiksaan selama tiga hari tiga malam.

Di hari pertama Naomi diculik, dia terus mendoakan Owen bisa menyelamatkannya. Akan tetapi, dia tidak menyangka kalau Owen sama sekali tidak ingin menikah dengannya, bahkan pergi ke bandara menjemput Rochelle yang baru kembali.

Di hari itu, Owen bertukar cincin dan melakukan janji pernikahan bersama Rochelle di pesta pernikahan milik Naomi.

Setelah penantian bertahun-tahun, pada akhirnya pesta pernikahan itu adalah milik Owen dan Rochelle.

Di hari kedua, Owen sama sekali tidak memedulikan hidup matinya, bahkan mengumumkan ke dunia luar kalau Naomi kabur! Owen jelas-jelas tahu kalau Naomi diculik, tapi dia hanya fokus untuk bermesraan bersama Rochelle.

Di hari ketiga, Owen menolak membayar tebusan, dia pergi bersama Rochelle untuk mendaftarkan pernikahan, seakan-akan sangat buru-buru untuk memutuskan hubungan dengan Naomi.

Selama tiga hari itu, Naomi seperti hidup di neraka. Dari awal yang penuh dengan harapan hingga putus asa.

Hari ini adalah pesta pertunangannya Naomi dengan Owen.

Namun, pakaian dan riasannya semua sama persis dengan Rochelle.

Tidak ada satu orang pun di Kota Lordus yang tidak tahu kalau Rochelle adalah wanita yang dicintai Owen, sementara Naomi hanyalah pengganti murahan saja.

Naomi ingat dengan jelas ketika dirinya muncul di depan Owen dengan pakaian seperti ini di kehidupan sebelumnya, Owen malah dengan penuh penghinaan berkata, "Tiruanmu sangat gagal! Rochelle nggak seliar kamu!"

Rochelle adalah putri tunggal dari Keluarga Bianca, dari kecil dia sudah berteman dengan Owen.

Owen pasti sudah menikahi Rochelle kalau bukan karena hubungan Keluarga Bianca dengan Keluarga Pandawa yang tegang, Keluarga Bianca tidak sanggup memberikan bantuan kepada Keluarga Pandawa, ditambah lagi Rani yang tidak menyukai Rochelle.

Owen menyukai wanita yang lembut dan polos seperti Rochelle.

Kebetulan Naomi punya sedikit kemiripan dengan Rochelle.

Karena itulah Sarah sengaja menyuruh Naomi untuk meniru gaya Rochelle untuk mendapatkan hati Owen.

Naomi terus menjilat selama tiga bulan di sisi Owen. Seluruh Kota Lordus tahu kalau Naomi ingin menjadi menantu Keluarga Pandawa, tapi Owen malah seakan-akan tidak memedulikan gosip itu.

Pada akhirnya, Owen memutuskan untuk tunangan dengan Naomi karena desakan dari Rani yang menyukai Naomi.

Akan tetapi, penghinaan di pesta pertunangan, Owen yang meninggalkannya demi Rochelle, beserta Owen yang telah memanfaatkannya selama tiga tahun dan pengabaian terakhirnya seperti pisau yang memotongnya hidup-hidup.

Memikirkan akhir yang menyedihkan di kehidupan sebelumnya membuat Naomi ingin melepaskannya sekarang juga.

Kalau Owen memang menyukai Rochelle, maka Naomi akan mengalah.

"Bibi, aku ingin bicara sebentar dengan Pak Owen."

Naomi mengatakannya dengan wajah penuh senyuman seperti biasa hingga Sarah pun tidak meragukan apa pun.

Sarah langsung setuju melihat Naomi mau berbicara dengan Owen, dia berkata, "Oke, kamu memang harus bicara dengannya. Ke depannya kita juga akan menjadi satu keluarga."

Sarah tersenyum hingga mulutnya terbuka lebar, dia pun langsung melepaskan baju Naomi.

Naomi segera berjalan menghampiri Owen.

Owen tidak memedulikannya.

Pengawal di sisi Owen juga langsung menghalanginya dan berkata, "Nona Naomi, Pak Owen sedang sibuk dan nggak ada waktu untuk menemuimu."

Naomi berkata, "Ada yang mau kukatakan dengan Owen."

"Pak Owen masih perlu menemui beberapa tamu, sepertinya nggak ada waktu untukmu."

Tatapan pengawal terhadapnya juga agak kesal.

Naomi menyadari perlakuan dari pengawal itu.

Memang tidak ada salahnya.

Naomi yang sekarang adalah penjilat yang terus mengikuti Owen.

Mungkin Owen pun sudah merasa sangat risih padanya, kalau tidak bagaimana mungkin pengawalnya berani berbicara begitu tidak sopan dengan Naomi?

"Aku adalah tunangannya setelah malam ini. Apa kamu nggak pikirkan apa akibat dari berbicara seperti ini terhadap calon istrinya?"

Mendengar Naomi menyebutkan dirinya sebagai istri Owen, pengawal itu menjadi semakin tidak sopan dan berkata, "Nona Naomi, malam ini hanyalah pesta pertunangan, kalaupun malam ini adalah pesta pernikahan, aku juga harus bertugas sesuai dengan perintah. Pak Owen bilang sedang sibuk berarti nggak ada waktu. Kusarankan kamu kembali dan jangan merepotkan kami."

Merepotkan?

Ternyata Naomi adalah orang yang merepotkan di mata Owen.

"Bagaimana kalau aku mau menemuinya sekarang juga?"

"Nona Naomi, untuk apa mempermalukan dirimu sendiri?"

Selama tiga bulan ini, mereka melihat kalau Naomi terus mengikuti Owen dengan tidak tahu malu.

Naomi memberikan sarapan setiap jam kerja, Owen langsung buang tanpa melihatnya sama sekali.

Saat Naomi datang di siang hari, Owen bahkan menutup pintu agar tidak bertemu dengannya.

Naomi bahkan menunggunya setiap jam pulang kerja sehingga Owen rela memilih lembur untuk tidak menemuinya.

Semua pengawal itu menyadari kalau Owen sangat membenci Naomi.

Hanya Naomi sendiri saja yang tidak tahu diri.

Bagaimana mungkin wanita seperti Naomi bisa menjadi calon nyonya Grup Pandawa?

Pesta pertunangan hari ini bahkan dilaksanakan karena paksaan dari Rani.

Menurut mereka, calon nyonya Grup Pandawa adalah Rochelle.

Melihat Naomi tidak menjawab, pengawal itu mengira Naomi akan menuruti mereka seperti sebelumnya. Dia pun berkata, "Nona Naomi, kalau kamu masih nggak mau pergi, aku akan main tangan, loh!"

Main tangan di pesta pertunangan sama saja mempermalukan Naomi.

Biasanya Naomi akan langsung pergi setelah mendengar ancaman mereka.

Namun, kali ini Naomi hanya tertawa sinis dan berkata, "Apakah pengawal Owen semuanya begitu nggak sopan?"

Pengawal itu langsung tercengang.

"Meskipun aku belum menjadi nyonya Grup Pandawa, setidaknya aku adalah putri dari Keluarga Irawan! Owen bahkan nggak berani begitu nggak sopan terhadapku, beraninya kamu seorang pengawal mau menyerangku? Keluarga Pandawa ini memang berbeda dari yang kubayangkan."

Ekspresi pengawal itu langsung menjadi murung.

Meskipun Naomi bukan istri Owen, dia memang putri dari Keluarga Irawan!

"Nona Naomi, bukan itu maksudku ...."

Pengawal itu tidak bisa tersenyum lagi, bahkan sikapnya juga menjadi lebih sopan.

Dari dulu, Naomi tidak pernah berbicara kasar terhadap mereka karena menjaga citra di depan Owen.

Dia hanya selalu menuruti dan mengalah. Siapa sangka hari ini dia berubah menjadi begitu galak?

"Sepertinya Keluarga Pandawa tidak benar-benar ingin menjadi keluarga dengan Keluarga Irawan. Jadi, batalkan saja pertunangan ini."

Setelah Naomi selesai berbicara, dia langsung mendengar suara tepuk tangan dari depannya.

Entah berapa banyak yang sudah didengar Owen, dia pun datang menghampiri Naomi. Dia melirik sekilas tangan Naomi yang kosong, lalu mencibirnya, "Naomi, apakah kamu sudah nggak sanggup berpura-pura lagi?"

Owen mengira Naomi benar-benar melompat ke kolam untuk mencari cincin, siapa sangka Naomi hanya berpura-pura saja.

Jelas-jelas dulu Naomi adalah putri konglomerat yang sombong, tapi selama tiga bulan ini dia malah harus berpura-pura bersifat polos di depan Owen.

Owen akhirnya mengerti setelah mendengar kata-kata Naomi tadi.

Naomi menatap Owen yang berdiri di depannya. Kali ini, dia akhirnya melihat kebencian di mata Owen terhadap Naomi.

Di kehidupan sebelumnya, Naomi dengan sangat bodoh memberikan ketulusan hatinya kepada Owen.

Naomi berusaha menjadi istri idaman, bahkan membantunya mengurus perusahaan demi Owen.

Dia bahkan berbakti dan merawat Rani.

Naomi mengira semua ini akan memenangkan hati Owen.

Pada akhirnya, Naomi diculik oleh musuh Owen di hari pernikahan, Owen bahkan tidak mau membayar tebusan sepuluh miliar.

Betapa konyolnya semua ini.

Naomi pernah berusaha keras untuk menjadi istrinya, tapi Owen malah mengabaikannya.

Naomi tersenyum terhadap Owen yang di depannya, lalu dia berkata, "Ya, aku sudah nggak sanggup berpura-pura lagi! Kita begitu sibuk, jadi batalkan saja pertunangan ini."

Related chapters

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 3

    Saat Naomi baru menyelesaikan kata-katanya, asisten pribadi Owen yang berdiri di depan pintu langsung menghampirinya dengan buru-buru.Owen adalah orang yang tenang hingga ekspresinya selalu datar.Dia bahkan tidak menunjukkan reaksi apa pun saat Naomi mau membatalkan pertunangan mereka. Akan tetapi, di saat ini ekspresi Owen tiba-tiba menjadi sangat tegang.Naomi tahu bahwa berita Rochelle bunuh diri telah tersebar.Melihat Owen mau pergi begitu saja dengan ekspresi yang masam, Naomi langsung menghentikannya."Pak Owen, kita belum selesai bicara.""Enyah!"Nada Owen sangat dingin, bahkan memancarkan aura yang menakutkan.Owen tidak punya perasaan apa pun terhadap Naomi. Bagi Owen, Naomi hanyalah alat untuk menghadapi Grup Pandawa dan neneknya.Dia boleh saja menikahi Naomi, tapi dia tidak akan duduk diam kalau ada yang terjadi pada Rochelle.Naomi tidak berencana mengalah sama sekali, dia bertanya, "Kenapa Pak Owen begitu buru-buru? Mau mencari Nona Rochelle, ya?"Owen langsung berkat

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 4

    Di ruang sebelah, Jovani minum tiga botol bir sambil menyanyikan lagu putus cinta.Naomi merasa ada yang aneh ketika melihat trending topic di ponselnya. Dia menarik lengan baju Jovani sambil bertanya, "Kapan aku bilang Owen disfungsi seksual?""Heh! Aku yang menulisnya! Berita seperti ini harus ada poin utama baru menarik."Ekspresi Naomi menjadi sangat murung, dia berkata, "Apa kamu ada memikirkan akibat dari menulisnya?"Jovani sudah mulai mabuk, dia mengambil mikrofon sambil berteriak, "Akibat? Akibat apa? Apa Owen akan menodongkan pisau ke leherku agar aku menurunkan trending topic itu?""Bam!"Pintu besar ruang VIP ditendang hingga terbuka.Lagu di ruang VIP langsung terhenti.Naomi terkejut melihat Owen yang berdiri di depan pintu dengan ekspresi menakutkan.Naomi tahu kalau Owen akan menemuinya.Namun, Naomi tidak menyangka Owen akan datang begitu cepat."Kamu yang menyebarkan berita itu?"Nada bicara Owen sangat dingin.Jovani ketakutan hingga bersembunyi di belakang Naomi. Na

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 5

    Keesokan paginya, Owen baru turun ke bawah melihat pembantu yang sedang membereskan koper, dia mengernyit dan bertanya, "Apa yang kalian lakukan?""Pak Owen, ini adalah barang milik Nona Naomi. Kemarin malam Nona Naomi telepon bilang ke depannya nggak akan datang mengganggu lagi, jadi dia suruh kita bereskan barangnya dan antar ke tempatnya."Melihat koper di depan mata, Owen tiba-tiba melihat bayangannya Naomi.Biasanya di jam seperti ini, Naomi sudah menyelesaikan sarapan dan menunggu Owen turun dengan penuh penantian.Naomi akan menarikkan kursi untuk Owen lalu membicarakan hal-hal yang membosankan.Hari ini, Owen merasa ada yang kurang saat melihat bayangan Naomi sudah menghilang.Setelah menyadari dirinya sedang memikirkan Naomi, Owen segera berkata, "Kalau begitu cepat bereskan! Jangan biarkan aku melihat barang-barang ini.""Baik, Pak Owen."Owen duduk di kursi ruang tamu, ketika melihat meja makan tidak ada makanan apa pun, dia berkata dengan tidak senang, "Sarapan belum selesa

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 6

    Melihat surat pengalihan ini, tatapan Sarah langsung berubah, dia bahkan berbicara dengan nada lembut untuk menyanjungnya, "Naomi, Michael adalah adikmu, ke depannya akan mengelola perusahaan sehingga ada penerus Keluarga Irawan. Dengan begitu, dia bisa melindungimu dan kamu pun bisa menikah dengan Pak Owen dengan tenang. Bukankah ini menguntungkan semuanya?"Sarah mengatakannya sambil menarik Michael sambil berkata, "Cepat minta maaf kepada kakakmu! Siapa suruh kamu pagi-pagi masuk ke kamar kakakmu?"Michael dengan tidak puas berkata, "Lagi pula cepat atau lambat rumah ini akan menjadi milikku! Dia berani membatalkan pertunangan, merusak masa depanku, aku tentu saja mau menanyakannya dengan jelas."Naomi hanya duduk diam tanpa mengatakan apa pun.Naomi tidak menyangka kalau adiknya mulai dari sekarang sudah mulai mengharapkan harta Keluarga Irawan.Michael masih begitu kecil saja sudah menganggap dirinya sebagai calon tuan rumah Keluarga Irawan.Tampaknya ini juga tidak terlepas dari

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 7

    Sore hari, Naomi mendapat telepon dari Rani.Naomi tahu kalau Rani sangat tidak menyukai Rochelle.Itu karena Rochelle hanyalah anak yatim piatu dari Keluarga Bianca dan sifatnya memang terlalu sombong.Meskipun semua harta Keluarga Bianca ada di tangan Rochelle, Rani juga sangat tidak menyukainya karena dendam kedua pihak keluarga.Rani merasa Rochelle berpura-pura berlagak sombong, maka itu dia selalu melarang Owen berhubungan dengan Rochelle.Naomi adalah gadis yang penurut, latar belakang keluarganya sangat bersih, lalu dari aura, penampilan dan pendidikannya semua sangat cocok menjadi nyonya Grup Pandawa.Kebaikan Rani terhadap Naomi juga hanya karena mau memanfaatkannya saja.Di saat ini, Naomi naik mobil Keluarga Pandawa tiba di Kediaman Pandawa.Barusan Naomi masuk ke ruang tamu, Rani langsung tertawa sambil berkata, "Kemarilah, Naomi."Rani menepuk posisi sebelah sofa.Naomi menganggukkan kepala dan berjalan ke samping Rani. Naomi juga melihat Rochelle yang berdiri di depan Ra

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 8

    "Naomi, si Owen sudah tergila-gila pada Rochelle. Kamu tenang saja, aku pasti akan membuatnya minta maaf padamu. Kamu adalah menantu Keluarga Pandawa pilihanku, ini sudah mutlak."Nada bicara Rani dipenuhi dengan kasih sayang, Naomi pun tertawa berkata, "Nyonya Rani, kalau Pak Owen sudah memutuskannya, aku merasa nggak ada lagi yang perlu kukatakan. Aku merestuinya bersama Nona Rochelle."Naomi mengatakannya sambil berdiri lalu berkata, "Nyonya Rani, ke depannya kalau Nyonya Rani memerlukanku, aku tetap akan mengunjungimu. Hanya saja ... hubunganku dan Owen berakhir sampai di sini saja.""Naomi ...."Rani masih ingin membujuknya, tapi Naomi malah menggelengkan kepalanya berkata, "Nyonya Rani, aku masih ada urusan di rumah. Aku pergi dulu, ya. Aku kapan-kapan mengunjungimu lagi."Naomi pun langsung pergi setelah mengatakannya.Rani menghela napas panjang saat melihat kepergian Naomi.Naomi dari dulu bukanlah gadis yang tidak tahu diri.Saat Naomi mendorong pintu gerbang Kediaman Pandawa

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 9

    Naomi menunduk melihat sekilas koran di lantai, dia melihat tulisan besar "Pemutusan kontrak Grup Pandawa dan Grup Irawan, investasi satu triliun akan ditarik kembali."Naomi pun mengerutkan alisnya.Seingat Naomi, proyek satu triliun itu adalah bisnis real estat yang dikembangkan oleh Grup Irawan saat ini. Pembangunannya masih berjalan sampai setengah. Kalau Owen menarik investasi di saat ini, pembangunannya akan berhenti dan mereka harus mencari investor yang lain.Namun, setelah Grup Pandawa mengumumkan pemutusan kontrak dengan Grup Irawan, siapa lagi yang berani bekerja sama dengan Grup Irawan di Kota Lordus?Pada akhirnya, proyek satu triliun ini akan hilang, Keluarga Irawan juga harus kehilangan banyak aset.Naomi membungkukkan badannya, tapi dia merasakan suhu hangat dari koran tersebut. Jelas-jelas koran ini langsung dikirim ke rumah mereka setelah selesai cetak.Owen bertindak begitu cepat sepertinya untuk memberi ancaman kepadanya.Lebih tepatnya mau memberi tahu Naomi siapa

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 10

    Owen menatapnya dengan tatapan kejam dan nada bicara yang sangat dingin seakan-akan mau melenyapkannya."Owen! Jangan begitu! Kamu sudah salah paham! Aku sendiri yang mau berlutut ....""Rochelle, kamu terlalu baik hati makanya bisa ditindas! Aku sudah pernah bilang padamu untuk jangan menemuinya."Owen terlihat sangat membela Rochelle.Sebenarnya Naomi sudah menebak dari awal.Rochelle selalu terluka ketika Owen muncul.Naomi sudah merasa ada yang aneh sejak Rochelle berlutut.Namun, Naomi hanya membiarkan Rochelle melakukan semaunya.Selama membuat Owen membencinya, maka pertunangan ini pasti akan dibatalkan."Naomi, sebelumnya aku hanya merasa kamu munafik! Aku nggak nyangka kamu selicik ini! Tubuh Rochelle dari dulu sangat lemah, aku nggak akan mengampunimu kalau ada yang terjadi padanya!"Owen langsung menarik Rochelle pergi setelah mengatakannya.Sebenarnya Rochelle punya kesempatan yang banyak untuk menjelaskan, tapi dia hanya memilih untuk diam dan menatap Naomi dengan tatapan

Latest chapter

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 50

    "Aku punya Pak Owen yang melindungiku, kok! Aku sama sekali nggak takut pada Peter!"Henry yang sekarang sudah dibutakan oleh nafsu. Dia melepaskan bajunya dengan ekspresi semangat berkata, "Bukankah Nona Naomi sangat suka berteriak? Nanti kamu punya banyak waktu untuk berteriak!""Henry! Lepaskan aku! Jangan menyentuhku!"Henry langsung menimpa badan Naomi, kemudian memasukkan sebuah bola ke dalam mulutnya dan mengayunkan cambuk ke badannya Naomi."Kudengar sebelumnya Nona Naomi bersedia melakukan apa pun demi mendapatkan hati Owen. Malam ini aku harus merasakan bagaimana Owen menikmati semua itu."Melihat Henry mulai mendekatinya, Naomi tiba-tiba teringat pelecehan yang dialami di kehidupan lampau sebelum meninggal.Naomi mengepalkan tangan dengan erat saat melihat gabungan wajah Henry dan para penculik itu.Apakah setelah kehidupannya diulangi, dia juga harus menghadapi nasib yang sama seperti sebelumnya?Owen! Apakah semua ini utangku padamu'?Tidak! Naomi diberi kesempatan hidup s

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 49

    "Klak!"Naomi mendengar suara pintu terbuka. Dalam sesaat, wajah Henry yang licik itu pun muncul di depan matanya."Wah! Pak Owen benar-benar nggak tahu cara menikmati hidup! Wanita begitu cantik dan seksi dia nggak mau, malah memilih Rochelle yang nggak menarik. Kalau aku adalah dia, aku mana mungkin tega mempermalukanmu di depan umum. Aku malah akan sangat menyayangimu."Henry dengan tidak sabar menggosok tangannya sambil mendekati Naomi. Naomi menahan rasa jijik dan memikirkan cara untuk kabur.Hotel ini tidak seperti hotel pada biasanya, tapi semua perlengkapannya sangat lengkap dan mewah. Sepertinya ini adalah tempat hiburan untuk para tuan muda seperti dia.Biasanya tempat seperti ini memiliki sistem keamanan yang sangat kuat.Jadi, semua orang yang ada di sini tidak mungkin bisa kabur."Henry, kalau kamu berani menyentuhku ....""Kenapa kalau aku menyentuhmu?" Henry menyentuh bagian pipi Naomi, kulit Naomi yang lembut terus-menerus merangsang sarafnya. Henry berkata, "Sekarang k

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 48

    Semua orang langsung berhenti dari apa yang mereka lakukan. Mereka semua melihat Peter yang berdiri di pintu.Akan tetapi, ekspresi Peter sangat dingin, bahkan cara bicaranya terdengar menakutkan, "Tanya mereka!"Owen mulai mengerutkan keningnya.Dylan melihat ke arah dua orang yang ditarik oleh Peter, dia pun langsung mengenalinya. Mereka berdua adalah tuan muda berengsek yang selalu bermain bersama Henry."Apa kalian menyinggung Pak Peter? Cepat katakan!"Setelah ditanya oleh Dylan, mereka berdua saling bertatapan, lalu seseorang berkata, "Si Henry! Malam ini Naomi telah menyinggung Pak Owen, jadi Henry ingin memberinya pelajaran.""Semua orang di lingkaran pertemanan ini tahu kalau Owen dan Peter adalah musuh bebuyutan. Kedua pria ini juga mengikuti Henry berdiri di pihaknya Owen. Ketika melihat Owen duduk di dalam ruang VIP ini, kedua tuan muda itu tidak lagi takut pada Peter. Salah satu dari mereka berkata, "Henry bilang Pak Owen mengizinkannya mengejar Naomi, jadi kali ini Naomi

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 47

    "Oke."Naomi dengan tenang kembali ke mobil setelah melihat Jovani pergi.Sopir Keluarga Irawan pun segera tiba.Ketika melihat Pak Kanto yang datang, Naomi menanyakan, "Bukankah Udin yang masuk malam ini?"Pak Kanto tersenyum berkata, "Udin sedang sakit, jadi aku yang menggantikannya. Nona Naomi, apa kita langsung pulang ke rumah?""Ya."Naomi mengiakannya dan menjawab, "Ayo berangkat.""Baik."Pak Kanto menyetir, Naomi bersandar di jendela mobil dengan kelelahan.Mesin pendingin udara di dalam mobil menyala, ditambah dengan ruang yang tertutup membuat Naomi merasa sesak dalam sesaat. Dia berkata, "Pak Kanto, tolong buka jendelanya. Aku merasa sedikit pusing."Pak Kanto berkata, "Nona Naomi, sebentar lagi kita sudah sampai. Nona Naomi tahan dulu, ya."Naomi merasa sangat mual dan pusing. Dia mengulurkan tangannya untuk menurunkan jendela mobil, tapi dia baru menyadari kalau jendela mobil sudah terkunci.Entah sejak kapan Pak Kanto yang sedang menyetir pun memakai masker.Naomi menyada

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 46

    Naomi tidak tahu apa yang sedang direncanakan Peter.Sejak Naomi mengenal Peter, dia pun mulai menyadari kalau Peter lumayan licik.Naomi tidak tertarik dengan hadiah yang dikatakan Peter, tapi dia memang sangat penasaran kenapa Peter bisa muncul begitu cepat.Naomi mendekati Peter, dia mencium bau sesuatu dan berkata, "Bau alkohol yang kuat. Jangan-jangan kamu datang dari perjamuan bisnis?"Peter menganggukkan kepalanya bermaksud agar Naomi lanjut mengatakannya.Naomi mengernyit berkata, "Kamu muncul begitu cepat pasti juga karena ada perjamuan bisnis di klub malam.""Salah. Jawabanmu salah, jadi nggak ada hadiah." Peter mengulurkan sebelah tangan dan melambaikan di depan Naomi."Kamu ...."Sebelum Naomi selesai bicara, Peter membuka sebuah pintu ruang VIP.Orang-orang yang duduk di dalam adalah profesor dan dosen dari Universitas Chandala yang sedang menyanyikan lagu-lagu tua.Naomi terkejut melihat mereka.Semua profesor dan dosen itu juga melihat ke arah Naomi dan Peter."Pak Peter

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 45

    "Aku adalah orang yang sangat berwaspada, jadi aku selalu membawa lebih banyak pengawal saat keluar. Maka itu, sulit diprediksi siapa yang nggak bisa lolos malam ini," ujar Peter dengan santai.Di saat suasana di titik yang menegangkan, sekelompok orang yang merayakan ulang tahun Rochelle mendengar kehebohan di luar, mereka pun langsung berjalan ke arah ruang VIP yang ditempati Owen dan Peter.Rochelle muncul dari kerumunan orang, dia melihat tiga orang yang saling berhadapan.Semua orang tahu apa yang terjadi saat melihat perubahan pada wajah Rochelle.Owen dan Peter sedang berebut Naomi."Owen, apa yang terjadi?"Rochelle menahan kecurigaan di dalam hati, dia berkata, "Bukankah Nona Naomi sudah pulang? Pak Peter ...."Dibandingkan dengan kemunculan Peter dan Owen, orang-orang lebih ingin mengetahui hubungan Peter dengan Naomi.Peter terkenal tidak mendekati wanita, sebelumnya Naomi bahkan menjelek-jelekkannya di depan umum sehingga muncul julukan homo di publik yang berasal dari mulu

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 44

    "Pak Owen, sepertinya kamu juga nggak keberatan, jadi aku pergi dulu, ya. Besok siang jam sepuluh, aku akan datang tepat waktu di konferensi pers Grup Pandawa."Naomi langsung mendorong Owen, tapi saat dia membalikkan badannya untuk berjalan keluar, Owen malah tiba-tiba menahan lengan Naomi.Naomi segera mengernyit dan menunjukkan ekspresi jijik yang sangat jelas, dia bahkan berkata, "Owen, nggak seru kalau kamu terus menggangguku."Owen melihat jelas kebencian dari tatapan Naomi.Ketika pertama kali Owen melihat tatapan Naomi ini, dia merasa tidak asing, tapi dia tidak berpikir terlalu jauh.Namun, Owen dalam sekejap tiba-tiba menyadari sesuatu!Ini adalah tatapannya terhadap Naomi sebelumnya.Kemarahan di dalam hati Owen tiba-tiba membara!Beraninya seorang Naomi menatap Owen dengan cara seperti ini?"Naomi, kamu harus pikir dengan matang kalau memang mau membatalkan pertunangan dengan Keluarga Pandawa."Owen mengatakannya dengan sangat tegang."Aku sudah berpikir dengan matang, kok.

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 43

    "Owen!"Rochelle ingin menahan Owen.Dylan langsung menghalangi Rochelle, dia berkata, "Rochelle, kita semua sedang merayakan ulang tahunmu, loh! Cepat! Ayo tiup lilinnya!"Rochelle sangat ingin mengejarnya, tapi dia malah ditahan oleh Dylan.Rochelle mulai cemberut.Owen biasanya tidak mudah terpengaruh, kenapa sekarang dia menjadi begitu gampang kebawa perasaan oleh Naomi?Jangan-jangan ... Owen benar-benar jatuh cinta pada Naomi?Di luar klub malam, Jovani sangat tegang hingga tidak bisa berkata-kata. "Naomi! Bagaimana kalau kamu benar-benar menyinggung Owen?! Kulihat ekspresinya tadi sangat menakutkan! Apakah dia akan ....""Kita naik saja dulu."Naomi mendorong Jovani masuk ke dalam mobil, tapi belum sempat Jovani menjawabnya, tiba-tiba ada yang menarik Naomi dengan kuat ke samping."Owen! Lepaskan aku!"Owen menahan pergelangan tangan Naomi dengan sangat erat! Wajah Jovani menjadi sangat pucat, dia pun buru-buru mengejar mereka. "Naomi!"Jovani belum sempat mengejar Owen dan Naom

  • Penyesalan Cinta yang Disadari Setelah Reinkarnasi   Bab 42

    Kata-kata di sekitar berubah menjadi semakin kasar.Jovani sudah tidak bisa menahan kemarahan di dalam hatinya. Ketika dia hampir meledak, Naomi menahan tangan Jovani dan menggelengkan kepala terhadapnya.Jovani masih punya Keluarga Jorna, jadi dia tidak boleh menyinggung siapa pun di lingkaran pertemanan ini.Rochelle langsung berkata, "Nona Naomi, aku tahu kamu nggak puas karena Owen merayakan ulang tahunku. Tapi, Tuan Muda Gideon nggak melakukan kesalahan apa pun, jadi kamu nggak perlu melampiaskan kepadanya."Rochelle mengambil segelas bir dari meja, lalu memberikannya kepada Naomi sambil berkata, "Hari ini adalah ulang tahunku. Tolong hentikan masalah ini demi kebaikanku."Setelah Naomi mengambil gelas bir itu, saat Rochelle juga mengambil gelas lain untuk bersulang dengan Naomi, Owen malah tiba-tiba berdiri dan berjalan ke samping Rochelle.Semua orang sangat tegang! Mereka tidak tahu apa yang mau dilakukan Owen.Owen mengambil gelas dari tangan Rochelle, kemudian menuangkan ke l

DMCA.com Protection Status