Share

87. Tak Menyembunyikan Rasa

Berkali Zeino memeriksa arloji yang melingkar di pergelangan tangan kirinya. Setiap detik terasa beralu begitu cepat. Sedang pekerjaannya masih saja belum selesai. Ia bisa saja menyerahkan beberapa pekerjaan pada timnya, namun pemuda itu ingin mengetahui semua hal sampai ke intinya. Bagaimanapun ia baru mulai dan harus mempelajari semuanya dengan detail. Pemuda itu banyak bertanya pada anggota timnya yang telah lebih dulu berpengalaman dalam dunia bisnis.

Salah seorang anggotanya sempat memberi ide agar pekerjaan mereka dilanjutkan di hari Senin melihat tingkah Zeino yang terus melirik penunjuk waktu. Namun Zeino menolak, ia meminta untuk tak menunda. Semua targetnya hari ini harus selesai. Ia tak ingin terlihat tak serius di mata papanya yang sering mengingatkannya untuk fokus. Hingga mau tak mau untuk kedua kalinya ia harus memberitahu Zee, jika ia akan terlambat menjemput. Zeino tetap tidak mengijinkan gadisnya itu untuk pulang sendiri.

Begitu menyelesaikan pekerj

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status