Share

Jejak Monster [4]

Sepanjang perjalanan menuju rumahnya, benak Amara begitu kusut. Tubuhnya memang sudah berhenti gemetar kecuali jari-jemari gadis itu. Akan tetapi, Amara  masih belum kuasa menghalau semua ketakutannya. Jika otaknya bekerja rasional, Amara mungkin tak akan berani meminta diantar pulang oleh Ji Hwan. Sebab, cowok itu bisa dibilang orang asing bagi bagi Amara. Si Monster yang jelas-jelas dikenalnya selama belasan tahun saja, bisa melakukan hal-hal bejat yang tak terbayangkan.

Namun, saat itu Amara tak bisa memikirkan hal-hal semacam itu. Dia cuma ingin pulang. Entah mengapa, orang yang dirasanya paling aman untuk dimintai tolong selain Brisha dan Sophie yang saat itu tak bisa membantunya, adalah Ji Hwan.

Sebenarnya, apa yang diharapkan Cello dengan mendatanginya? Ingin Amara memaafkannya? Atau gadis itu akan berlari mendekat dengan gembira dan bersedia kembali menjadi teman baiknya? Melupakan semua tirai pengap yang dipasang paksa dalam hidup Amara oleh

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status