Share

Bab 289 Keputusan Penuh Tegangan di Malam Hari

Membayangkan rumah itu, saat ini Shiera hanya bisa menyerah. Shiera melihat mata Alex dan timbul rasa ingin tahu yang lebih dalam.

Namun, dia tidak melihat apa-apa di wajah Alex.

Dia mengambil napas yang dalam dan berkata, "Alex, apakah aku melakukan kesalahan?"

"Kenapa kamu tanya begitu?" kata Alex sambil mengangkat alis.

Shiera berkata, "Aku takut aku telah menyinggung perasaanmu."

Dia sadar dalam hatinya, kalau dia benar-benar membuat Alex marah, mungkin rumah itu tidak akan menjadi

miliknya lagi.

Meskipun pada saat ini, dia memang tidak mungkin mempertahankan rumah tersebut.

Akan tetapi sebelum itu, dia masih berharap dapat meninggalkan Cilegon dengan lancar.

Alex melihat sikap hati-hati Shiera, senyum di matanya menjadi lebih dalam pada saat ini.

Hanya dengan satu pandangan, Shiera langsung ketakutan dan segera menundukkan kepalanya. "Aku, aku sangat patuh."

Alex mengangguk. "Hmm, sangat patuh, kamu sama sekali tidak menyinggungku!"

Dia berani menyelinap ke tempat tidu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status