Share

28. sertifikat rumah

Nnnnggggg....

Suara deru mobil ku berhenti ketika aku sudah sampai di depan rumah, setelah aku kembali mengantar Anita kesekolah untuk mengambil sepeda motornya.

Nampak terlihat sepeda motor Mas Bowo juga sudah ada didepan rumah. Karena memang dia tidak dapat jatah lembur untuk beberapa saat. Karena alasan orderan pabrik yang sepi.

Anita yang ikut membuntutiku juga langsung memarkirkan sepeda nya disebelah sepeda motor ayahnya.

Bruuugh!!!

Kututup pintu mobil dan berjalan masuk kerumah bersama Emak dan Bapak.

"Emak, istirahat disini dulu ya. Kamarnya biar Ida bersihkan dulu."

"Gak usah Nduk, biar Emak mu sendiri aja yang bersihkan. Kamu tuh capek dari tadi nyupirin kita. Udah, kamu mandi aja." Balas Bapak

"Iya Nduk gak papa Emak bersihkan sendiri aja."

"Oh yaudah Mak kalau gitu. Lagian kemarin sebelum berangkat sepreinya juga uda Ida ganti kok. Nanti tebas-tebas dikit aja. Takutnya ada debunya Mak."

"Iya gampang Nduk."

"Yasudah Ida masuk kamar dulu kalau gitu Emak sama Bapak juga ya!"
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status