Sonia memang gadis yang gemuk, tetapi dia sangat menggemaskan dan semua orang memperlakukannya dengan baik.Dia tahu bahwa Leo Henderson tidak menyukainya, tetapi dia tidak menduga Leo Henderson begitu membencinya dan mengatakan bahwa tubuhnya yang penuh daging membuatnya mual.Bagaimanapun, dia adalah seorang gadis kecil, harga dirinya hancur, dan matanya segera menjadi merah.“Leo Henderson, kembalikan ponselku!” Sonia ingin bangkit, tetapi Leo Henderson mendorongnya terlalu keras tadi, lututnya lecet dan darah mengalir.Leo Henderson mencibir, "Aku masih memerlukan ponselmu, tidak bisa mengembalikannya sekarang. Akan ada pertunjukan bagus besok!"Setelah itu, Leo Henderson masuk ke dalam mobilnya dan mobilnya melesat pergi, meninggalkan Sonia di jalan tol.Sonia berjuang keras untuk berdiri, lututnya masih berdarah, dan setiap langkah terasa sakit.Tempat ini terlalu jauh dari rumah, walaupun berlari juga memerlukan waktu delapan jam.Langit semakin gelap dan tiba-tiba hujan deras.
William Shimon tidak pernah berniat untuk mengunjungi Orlane Estate dan melihat menantunya.Orlane Estate berlokasi di pegunungan, sangat jauh dari perkotaan yang ramai. Dia selalu merasa itu adalah daerah berhantu dan akan membawa sial.William Shimon merasa keberatan, "Megan, aku tidak mau ke sana. Untuk apa melihat menantuku itu, dia sudah sekarat. Mungkin akan meninggal tidak lama lagi. Aku tidak mau ke sana."Inilah yang diinginkan Megan Shimon, dia harus membongkar suami Charlotte Shimon yang sakit-sakitan di Orlane Estate. Agar menimbulkan opini publik dan mendorong Charlotte Shimon ke garis depan.“Ayah, aku tidak tahu bagaimana Charlotte bertemu dengan Tuan Hank dan bagaimana dia berbohong pada Tuan Hank. Pria seperti Tuan Hank, bahkan jika Charlotte sudah bercerai, apakah kau pikir Tuan Hank akan menikahi Charlotte?"“Tentu saja tidak, apa latar belakang Charlotte? Tuan Hank pasti tidak akan jatuh cinta dengannya. Dia mungkin hanya main-main sekarang. Megan, Tuan Hank pasti a
Mendengar cerita ini, Charlotte Shimon berkedip dua kali, lalu menarik kembali tangan kecilnya dan berhenti memberinya akupunktur.Lucas Hank membuka matanya, "Ada apa?"Charlotte Shimon menggerutu dengan wajah cantiknya, “Oh, tidak apa-apa, aku hanya berpikir bahwa pengantin kecil yang seharusnya menjadi milik Tuan Hank direbut oleh adikmu dan menjadi adik iparmu. Tuan Hank pasti merasa sangat tidak senang, bukan?"Lucas Hank segera mengangkat tangannya untuk mencubit wajah kecilnya,"Tukang cemburu, cemburu lagi? Buat apa cemburu dengan seorang bayi kecil?"Charlotte Shimon memandangnya, "Sudah berlalu begitu lama, bayi itu pasti sudah tumbuh dewasa. Tuan Hank selalu memikirkannya selama bertahun-tahun dan dia adalah gadis kecil yang sangat disukai Ibu Tuan Hank, dia mungkin sudah seperti seorang dewi sekarang.""Sejak hari itu, teman lama ibuku itu menghilang bersama putrinya, jadi aku belum pernah melihat bagaimana rupanya setelah dewasa.""Kalau begitu Tuan Hank tidak pernah mencar
Lucas Hank tidak banyak bicara malam ini, tetapi Charlotte Shimon bisa menebak bahwa dia dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang tidak normal.Sebenarnya, Charlotte Shimon sangat tertarik dengan kisah Ayah dan Ibu Lucas Hank, rasa cinta dan benci di antara mereka pasti sangat mendalam sehingga bisa membuat mereka berdua melangkah sampai sejauh ini.Yang pasti, Lucas Hank adalah korban dari kedua orang tuanya, kenangan masa kecil telah menghantui dirinya sampai sekarang.Charlotte Shimon merasa simpati dengan Lucas Hank. Dia mengulurkan tangan kecilnya dan memeluk pinggangnya, lalu berkata dengan penuh semangat, "Tuan Hank, jika kau tidak meninggalkanku, aku juga tidak akan menyerah."Lengan Lucas Hank tiba-tiba memeluknya dengan erat, ketika Charlotte Shimon hampir tertidur, dia mendengarnya berbisik, "Charlotte, aku pasti akan sembuh ..."...Keesokan paginya, Lucas Hank mengantar Charlotte Shimon ke Lembaga Penelitian Privy. Setelah Rolls-Royce Phantom menghilang dari pandangan, Ch
Sonia melihat ke belakang, dia melihat mata cerah Charlotte Shimon.Charlotte Shimon dengan lembut memegang tangannya dan berkata, "Sonia, aku percaya padamu."Sonia tertegun, dan hatinya merasa hangat, "Charlotte, benar-benar bukan aku. Leo Henderson berbohong.”“Aku tahu.” Charlotte Shimon menggandeng tangan Sonia dan berjalan ke arah Leo Henderson.Melihat Charlotte Shimon datang, para penonton melangkah mundur. Mereka sangat penasaran dengan apa yang akan dilakukan Charlotte Shimon.Megan Shimon juga memandang Charlotte Shimon, dia ingin melihat apa yang akan dia lakukan.Pada saat ini dua orang berjalan dari koridor, pria yang suka tidur dan anak buahnya.Anak buahnya berkata, "Tuan Muda Kedua ..."Larry Hank mengangkat tangannya, yang berarti meminta pria itu untuk diam.Anak buah itu segera tutup mulut.Charlotte Shimon menatap Leo Henderson, matanya yang jernih memancarkan cahaya dingin dan percaya diri, "Tuan Henderson, aku tidak pernah melihat orang yang sangat tidak tahu ma
Apa?Paul Collins menatap Leo Henderson dengan sangat serius, "Tuan Henderson, apakah benar yang dikatakan Charlotte Shimon?"Tentu saja Leo Henderson tidak akan mengakui, "Tidak, Direktur Collins, jangan dengarkan omong kosong Charlotte Shimon. Charlotte Shimon, apakah kau memiliki bukti jika ingin memanggil polisi?"Charlotte Shimon memandang rendah Leo Henderson, "Tentu saja, ada bukti. Sonia naik mobilmu di luar gerbang kantor Grup Hank. Kau mengambil ponsel Sonia dan melemparnya di jalan tol. Tuan Henderson, apakah kau pikir tidak ada CCTV di luar kantor Grup Hank atau tidak ada CCTV di jalan tol? Aku hanya perlu menarik rekaman CCTV untuk melihat wajah jelekmu dan tipu muslihatmu saat ini!"Wajah Leo Henderson menjadi sangat pucat, "Tidak, Charlotte Shimon, kau pikir dirimu siapa? Apakah kau bisa menarik rekaman CCTV sesuka hatimu?""Kalau begitu, mari kita lihat apakah aku bisa mengeluarkan rekaman itu!"Leo Henderson memandang Charlotte Shimon yang berdiri di depannya saat ini.
Karena obesitas, Sonia memiliki sangat sedikit teman yang tulus. Dia tahu bahwa semua orang membicarakannya di belakang.Sekarang mendengarkan kata-kata Charlotte Shimon, mata Sonia menjadi merah dan air mata menetes, "Charlotte ..."Bibirnya bergetar, tapi dia tidak tahu harus berkata apa.Charlotte Shimon mengerti, "Sonia, aku selalu merasa bahwa Leo Henderson tidak cocok denganmu. Sebenarnya, aku bisa menghajarnya di belakangmu, tapi kau tidak akan bisa melihat wajah aslinya dan memutuskan hubungan secara tuntas dengannya. Tidak apa-apa, siapa yang tidak pernah jatuh cinta dengan satu atau dua bajingan di masa muda, jika kau merasa sakit, inilah tahap menuju dewasa.""Semua penghinaan Leo Henderson akan menjadi motivasimu dalam perjalananmu ke depan. Bersakit-sakit dulu, bersenang-senang kemudiian. Sonia, sekarang pulang dan sembuhkan lukamu. Jika kau memutuskan untuk menggunakan obat diet ini, maka aku berharap akan bertemu dengan seorang gadis cantik lain kali. Sonia yang terlahir
Charlotte Shimon berkata, “Lucas Hank adalah suamiku yang sah.”Paul Collins terpental dari kursi karena kaget. Dia menatap Charlotte Shimon dengan tidak percaya. Apa yang dia bicarakan?Sandy Walsh tidak terkejut. Peneliti medis tidak tertarik dengan gosip pribadi seperti ini. "Haha, oke, aku tidak menyangka Lucas Hank, CEO Hank, memiliki wawasan yang bagus, tapi Charlotte, jangan terlalu serius dalam percintaan. Kita akan melakukan pekerjaan yang besar, pria, hanya untuk hiburan, hanya materi belaka."Paul Collins, "..."Charlotte Shimon menyerahkan telepon kepada Paul Collins yang masih tercengang. Dia kembali mendengar nada Kepala Lembaga Penelitian yang tegas dan serius seperti biasa. Cepat sekali dia berubah. "Direktur Collins, semua urusan di Lembaga Penelitian diserahkan padamu, jangan biarkan siapa pun mengganggu Charlotte Shimon, mengerti?""Tuan Walsh, aku ... aku mengerti."Paul Collins menutup telepon. Dia masih tercengang. Kabar yang mengejutkan datang satu per satu dan