Share

Bab 673

David mengejar sosok Buyung di sepanjang perjalanan. Tak lama kemudian, mereka sudah tiba di perbatasan Jiliwung. Jika ke depan sedikit, maka sudah keluar dari daerah Jiliwung.

Kedua orang itu, yang satu melarikan diri dan yang satunya lagi mengejarnya. Saat ini, Buyung sudah berada di ujung kekuatan. Wajahnya pucat karena kehilanagan banyak darah. Bahkan keterampilannya juga sudah hampir habis.

Sebaliknya, sekarang David tetap penuh tenaga.

David mengayunkan Pedang Tujuh Bintang Naga di tangan dengan santai dan beberapa energi pedang menusuk bayangan punggung Buyung dalam waktu sekejap.

Saat ini Buyung sudah tidak seperti sebelumnya. Di hanya bisa berhenti untuk menghadapi David. Setelah kesibukan sesaat, dia kemudian menghindar dengan bersusah payah.

Dia melihat David dengan wajah penuh kebencian.

“David, aku adalah Tuan Istana Roh Pesilat. Apakah kamu benaran tidak ingin berhenti sebelum mati bersamaku?”

Melihat Buyung di depannya yang tampak memalukan, David sudah memiliki ke
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status