Share

Bab 118. Merasa muda

Membuat pak Ramon pun langsung meraih ponselnya tersebut, "ya sudah kamu makan dulu sana, papa mau bekerja ya?" ujarnya sambil beranjak dari tempat duduknya.

Pak Ramon akhirnya meninggalkan meja makan yang berisi dengan berbagai makanan yang sudah siap untuk dihidangkan.

Dia meninggalkan meja makan dengan entengnya, sehingga membuat Sisilia yang melihat itu dia merasa ada yang sedikit aneh, karena sikap bapaknya seperti tak biasa.

Membuat Sisilia yang telah duduk di dia pun menyandarkan kepalanya.

Di depan mejanya terdapat sebuah piring, dimana piring tersebut masih kosong belum ada makanan apapun yang dia ambil.

Sepertinya dia sudah tidak berselera lagi untuk makan.

Sisilia hanya menatap makanan yang berada di depannya, dimana makanan tersebut sudah mulai agak dingin.

Lalu dia pun mengalihkan pandangannya keluar jendela, dia melihat tanaman yang berada di luar jendela yang tumbuh dengan suburnya, karena dedaunan yang sangat begitu hijau.

Dalam diamnya dia pun terus berpikir, di ber
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status