Share

Bab 137

Sorot mata Yasmin terlihat mencemooh tetapi Erwin malah terlihat kebingungan. Apa aku saja yang berpikir terlalu banyak, dan Sean adalah seseorang yang mengenal bos dari La Castillo saja ?

Davindra menggelengkan kepalanya, berdasarkan status yang disandangnya dan jika dibandingkan dengan Sean yang hanya orang miskin maka benar-benar membuat dia kehilangan martabatnya.

Dia beranjak dari tempat duduknya, melihat ke semua orang, dia mengatakan dengan lantang, “Hadirin sekalian sebelum meminum anggur ini lebih baik rasanya jika kita meminta Pak Erwin untuk bersulang terlebih dahulu untuk kita semua.”

Semua orang mengiyakan apa yang Irfan katakan, dan meminta Erwin untuk mengatakan dua patah kata.

“Baiklah kalau begitu, aku akan mengatakan beberapa patah kata,” Erwin juga tidak menolak lagi, dia beranjak dari tempat duduknya dengan mengangkat gelas anggurnya, pandangan matanya entah disengaja atau tidak melihat ke arah Sean, dan tersirat bangga di dalam matanya.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Herman Suprajitno
lanjut jum
goodnovel comment avatar
Adnan Ariel
semngat nulis ceritanya Thor
goodnovel comment avatar
Arthur Arthur
lama betul tunggu sambungan cerita ni
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status