Share

227. Hilangnya Hati Nurani

“Kendalikan dirimu, Jake ….” pinta Laura, lirih membelai indera pendengarnya setelah ia melepaskan pelukannya dari Jake. “Mereka ketakutan melihatmu seperti ini.”

Jake sekilas menyapukan pandangannya pada semua staf yang berdiri di sekitarnya.

Sebagian besar wanita memegangi dada mereka yang barangkali sudah hampir lepas saat Jake berteriak, atau sejak dirinya membuat Varo terpelanting keluar dari lift beberapa saat yang lalu.

“Biarkan saja,” kata Laura lagi. “Biar hukum yang bekerja untuknya.”

Jake memandang Varo yang sudah digelandang pergi oleh Farren. Jawabannya jelas, bukan? Ia akan mendekam di penjara karena menjadi kaki tangan kejahatan.

Staf yang tadinya bising berangsur membaik, perlahan membubarkan diri meski dalam benak masih ditumbuhi oleh pertanyaan, mengapa keributan pagi ini terjadi begitu menguras hati dan kesabaran seorang Jake Ganzano Heizt?

Laura meraih tangan Jake, memberi guncangan lirih yang membuat prianya itu menunjukkan senyum pada akhirnya.

Laura beruntung
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Eva
Bu Farida sudah berada di tempat yang tepat, dan Fidel sepertinya juga sudah tidak bisa berbuat banyak karena di tahan si Erick. Pasti si Tania akan jujur
goodnovel comment avatar
Diahayu Aristiani
tania belum mau jujur karna masih takut klo keluarga nya di apa2in sama pidel. semoga dengan dukungan dari emaknya tania mau jujur
goodnovel comment avatar
Aya Melodi Agrifina
ayolah tamiya ngaku aja klo lu tuh diauruh sma si perkedel...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status