Share

Bab 787

Setengah jam kemudian, mobilnya kembali ke vila.

Satya turun mobil dan bergegas ke pintu masuk. Kini, dia tidak sabar untuk melihat Clara. Hanya saja, perasaannya sangat kompleks. Dia khawatir hidupnya tidak akan tenang lagi karena terlibat dengan Keluarga Sadali.

Namun begitu masuk ke kamar dan melihat Clara yang tertidur nyenyak di ranjang, kegelisahan dalam hatinya pun mereda. Mereka telah melewati begitu banyak hal bersama. Mana mungkin seorang Vigo bisa mengacaukan segalanya?

Memang benar bahwa Keluarga Sadali memiliki pengaruh yang kuat, tetapi Satya juga sosok yang berpengaruh. Jika bukan begitu, sikap Malik kepadanya tidak mungkin seperti ini.

Satya merenungkan banyak hal sejenak. Dia berjalan ke samping ranjang dan melihat wajah Clara yang terlelap. Wanita itu sudah waspada terhadapnya selama beberapa hari terakhir. Jadi, Satya merasa tenang ketika melihatnya tidur pulas. Sembari melihat wanita itu, dia melepaskan dasi.

Kemudian, Satya berbaring di sampingnya. Awalnya, dia tid
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status