Share

Bab 586

Saat ini, Satya baru mengaktifkan ponselnya. Ada banyak panggilan tak terjawab, semuanya dari pengawal vila.

Satya menelepon mereka, lalu bertanya, "Kenapa?"

Pengawal itu menceritakan dengan terbata-bata. Dengan ekspresi masam, Satya menyahut dengan tidak acuh, "Jangan sampai dia kabur."

Hanya kalimat singkat, tetapi terdengar sangat tegas. Pengawal itu pun mengangguk. Sementara itu, Satya mengakhiri panggilan dan memijat dahinya. Dia telah melakukan perjalanan panjang hari ini, bahkan sempat bercinta, sehingga tubuhnya merasa agak lelah.

Sopir berputar arah, lalu bertanya dengan sopan, "Pak Satya, kita akan pulang atau ke tempat Nona Benira?"

"Pulang ke vilaku," jawab Satya.

....

Di ruang presdir, lantai paling atas Grup Chandra. Satya memejamkan mata sambil bersandar di sofa. Dia baru menghadiri rapat selama 2 jam sehingga merasa sangat lelah.

Benira yang berada di belakangnya pun memijat kepalanya dan berucap dengan lembut, "Pak Satya, apa begini sudah cukup?"

Satya meraih tangan Be
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status