Share

Bab 110

Saat Zakki hendak berbicara, pintu ruang operasi dibuka. Dokter berjalan keluar, lalu mengembuskan napas lega dan menjelaskan, "Setelah melakukan bilas lambung, pasien sudah melewati masa kritis. Tuan Zakki, ini malapraktik medis, kami pasti akan membantu penyelidikan polisi. Tuan Zakki tenang saja."

Ekspresi Zakki sangat datar. Dia berpesan kepada Dania, "Kamu urus dulu prosedurnya, besok pagi pindahkan Shilla ke Rumah Sakit Ruslan."

Dania yang tampak kelelahan mengangguk. Kemudian, Elina berujar, "Tuan Zakki, apa kamu nggak menemani Shilla? Dia baru berhasil diselamatkan, dia butuh ditemani oleh Tuan Zakki."

Dania menegur, "Pak Zakki bukan dokter!" Elina tidak berani berbicara lagi.

Zakki memandang Jony, lalu tersenyum dan berkata, "Aku datang terlalu buru-buru sehingga nggak sempat menghibur Annika. Saat ini, dia mungkin marah kepadaku. Tapi, Kak Jony tenang saja, sekarang aku akan pulang untuk menemaninya."

Zakki melihat jam dan melanjutkan, "Masih ada 7 jam sebelum pagi, aku rasa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status