Share

Bab 32: Pergi Bersama

“Tadi saya tidak sengaja menabrak Tuan Roland,” jelas Michelle yang terburu-buru melepakan diri dari pelukan Roland.

“Ahh ... begitu.” David menanggapi sembari berjalan menghampiri.

“Tuan Roland menolong saya yang hampir terjatuh.” Michelle menimpali penjelasan dengan gugup. Dia merasa cemas pada tatapan David yang mencurigai.

David mengangguk lemah. “Aku pikir dia mau mengganggumu lagi. Karena kau merasa tidak nyaman sejak tadi kita bersama dia.”

Michelle meringis senyuman lemah. “Semua adalah kesalahan saya yang tidak berhati-hati.”

“Aku harap kau agak sedikit sabar menghadapi Roland, Michelle. Dia memang selalu suka menguji kesabaran orang dengan mulut tajamnya itu. Tapi, dia memiliki sisi baik yang jauh ... sangat jauh-jauh sekali di dalam dirinya.” David memberi pemahaman mengenai Roland yang mendengkus sinis di sebelah Michelle.

Michelle sendiri sangat tahu bagaimana seorang Roland. Bahkan, Michelle merupakan salah satu korban dari sikap menjengkelkan Roland.

Tetapi, Michelle ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Creamy Nyun_Nyun
dia gengsi kakk
goodnovel comment avatar
puji amriani
cieee Roland gagal move on wkwkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status