Share

Bab 35

35

Seperti sebuah lampu yang tiba-tiba menyala di kepalanya, Jovan teringat sesuatu. Matanya bergerak-gerak seperti telah memikirkan hal yang tidak diduga sebelumnya.

Dengan segera, Jovan masuk ke dalam ruangan itu dimana Melati tengah berbaring seorang diri, sementara Ernawati tidak kelihatan. Dia segera meraih file yang ada di atas meja kemudian segera pergi meninggalkan tempat itu.

Sepanjang jalan kepergiannya menuju kantor, dia berpikir banyak hal, hingga sampai di kantornya yang membuat Edwin menatap heran padanya.

"Apa yang kau pikirkan, Jo, tidak biasanya kalau mengacuhkan pertanyaanku." Suara tegas Edwin membuat Jovan tersadar dan menatap padanya.

"Apa kau tidak berpikir untuk menyewa seseorang demi menjaga Melati di rumah sakit?" Jovan memberi saran,dia merasa hal itu diperlukan. Dia takut hal yang lebih besar akan terjadi pada wanita yang dinikahi paksa oleh sahabatnya tersebut.

"Apakah itu perlu?" Edwin balik bertany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status