Home / CEO / The Romanov Diadem / 7. Welcome Dinner

Share

7. Welcome Dinner

last update Last Updated: 2022-10-20 15:59:58

Bagi siapa saja yang tinggal di Rusia tidak akan merasa aneh jika siang terasa panjang saat musim panas berlangsung. Menjelang jam makan malam, langit masih cerah layaknya siang hari. Viktor dan Xandrova tiba di restoran di mana kedua orang tuanya sudah menunggu kehadiran mereka.

Viktor mengikuti langkah Xandrova yang tiba-tiba berhenti. Viktor mengikuti arah pandang Xandrova dan mengerti mengapa sang istri menghentikan langkahnya.

Oh, tunggu! Siapa pria yang duduk di sebelah Davidoff? Hati kecil Viktor bertanya seraya menatap Xandrova yang sedang meliriknya.

"Apakah sebaiknya kita pergi saja, Viktor?"

Getaran suara yang dihasilkan Xandrova membuat Viktor tahu bahwa sang istri merasa tidak nyaman dengan kehadiran pria misterius itu.

"Ada apa, Zoya? Apakah kau berpikir pria yang duduk di sebelah Papa David adalah mantan tunangan mu?"

Xandrova mendengus, lalu mengangguk kecil.

"Memangnya selain dia, siapa lagi?"

Viktor terkekeh. Dia meraih tangan kiri Xandrova dan menggenggamnya.

"Kau t
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • The Romanov Diadem   8. Davidoff's Trap

    Davidoff bertanya sambil meletakkan alat makannya. Dia menatap Galana seraya menaikkan sebelah alisnya. "Bagaimana menurut mu, Galana? Bukankah itu hanya bunga?"Hah?! Apa?! Hanya bunga?! Namun, apakah Papa tahu bahwa setiap bunga memiliki arti tersendiri?!Viktor menatap bunga mawar merah di tangan Feliks. Apakah kalian tahu, arti bunga mawar merah? Benar! Bunga mawar merah melambangkan cinta dan kasih sayang. Berbeda dengan warna bunga mawar lainnya. "Bawa pergi buket bunga itu jauh-jauh dari sini!"Viktor telah membuat keputusan yang mengejutkan banyak orang. Feliks menatap tuannya guna menunggu instruksi selanjutnya. Tidak lama kemudian, Feliks mengangguk setelah Maksim menjentikkan jari."Viktor, jangan keras kepala!"Lagi, Davidoff menegur Viktor dengan keras. Begitu juga dengan Galana yang sama gusarnya seperti sang suami. "Berapa kali harus saya katakan, Viktor! Itu hanya sebuah buket bunga.""Maaf, Ma. Saya tetap pada pendirian saya."Sesuai wataknya sedari dulu, Viktor me

    Last Updated : 2022-10-20
  • The Romanov Diadem   9. Xandrova Zoya Konstantina

    Xandrova: Viktor, cepat kembali! Kedua orang tuaku dan Maksim telah menjebak mu. Viktor membaca pesan singkat dari Xandrova dengan cepat. Di pesan itu tertulis bahwa kedua mertuanya dan Maksim telah menjebak Viktor. Usai mengetahui perbuatan kedua mertuanya, Viktor tidak tinggal diam. Dia berlari menuju pintu meninggalkan kamar mertuanya. Derap langkah Viktor terdengar menggema di koridor lantai 7 Four Seasons Hotel tempatnya menginap. Tujuannya hanya satu yaitu menjauhkan Xandrova dari Maksim. ** Terlambat! Meja tempat dia dan keluarga Konstantin makan malam tadi telah kosong. "Apakah aku terlambat? Kau di mana, Zoya?" Viktor menyesali dirinya sendiri. Dia menghentikan seorang pelayan wanita yang melintas di depannya. "Permisi, Nona. Apakah Anda melihat ke mana perginya keluarga yang makan malam di meja itu?" Si pelayan pun menggeleng. "Mohon maaf, Tuan. Keluarga itu sudah pergi sejak 10 menit yang lalu." "Bagaimana dengan wanita muda di keluarga itu? Apakah Anda melihatnya

    Last Updated : 2022-10-20
  • The Romanov Diadem   10. Scarlet Sails

    "Ya? Ada apa, Viktor? Apakah akhirnya kau berubah pikiran dan membiarkan aku untuk melihat Beliye Nochi?"Xandrova bertanya dengan antusias penuh. Dia menggenggam kedua tangan Viktor.Astaga! Siapa yang bisa menolak wajah menggemaskan Zoya! Dia ... dia seperti anak kucing putih yang sedang menggoda untuk mengajak bermain.Viktor berkata-kata di dalam hati seraya mengulas senyum. Dia tidak tahu dan tidak mengerti, mengapa hatinya selalu luluh dengan tingkah menggemaskan Xandrova."Oke ... oke. Namun, berjanjilah untuk tetap bersamaku, Zoya!"Senyum lebar pun mengembang tanpa perintah di bibir Xandrova yang berwarna merah muda.Kedua manik mata biru Xandrova mengatakan ucapan terima kasih kepada Viktor tanpa bersuara. Bukan berterima kasih karena telah mengizinkannya untuk melihat Beliye Nochi, tetapi berterima kasih karena telah menjadi suami paling pengertian dan paling perhatian untuknya."Viktor, kau sangat tampan."Xandrova membawa kedua tangan suaminya yang dia genggam sedari tadi

    Last Updated : 2022-10-20
  • The Romanov Diadem   11. The Character

    "Selamat malam, Nona." Viktor akhirnya menyapa wanita yang sedang memandangnya. Dia risih dan tidak bisa mengendalikan dirinya jika mendapatkan tatapan seperti itu. Ya, seperti seseorang yang membutuhkan teman tidur. "Siapa yang berada di punggung Anda?" Si wanita yang Viktor tidak ketahui namanya bertanya tanpa memikirkan sebab akibat. Sesekali wanita itu berdiri tidak seimbang. Kedua kakinya seolah tidak mampu menopang tubuhnya yang menggoda. "Istri saya. Benar, dia adalah Istri kecil saya yang menggemaskan." "Oh, saーsaya pikir ... saya pikir Anda pria lajang yang sedang membawa seorang wanita ke kamar Anda." Brengsek sekali wanita ini! Viktor memaki si wanita tanpa nama di dalam hati. Ia gusar karena ucapan si wanita. "Maaf jika saya lancang. Perkenalkan, nama saya adalah Viona Zakharchenko. Saya blasteran Rusia-Inggris. Dan, siapa nama Anda?" Wanita bernama Viona mengulurkan tangan kepada Viktor, tetapi apa boleh buat, Viktor tidak bisa menyambutnya. Memangnya, siapa yang

    Last Updated : 2022-10-20
  • The Romanov Diadem   12. Bednyy Chelovek

    Maafkan aku, Viktor. Aku belum bisa membuka seluruh hatiku untukmu. Kau adalah Suamiku. Aku tahu itu. Xandrova menatap Viktor dengan kedua mata sendunya. Dia mengutarakan isi hatinya tanpa berani mengungkapkan langsung kepada sang suami.Viktor beranjak dari sofa menuju ranjang di mana sang istri berada. Dia membungkukkan badannya meraih tas yang sengaja Xandrova jatuhkan tadi."Zoya, apakah kau ingin aku membuatkan sesuatu yang bisa menghangatkan tubuhmu?"Saat ini kita tidak berada di rumah. Lalu, apakah dia akan meninggalkan aku sendirian di sini? Lagi, Xandrova berkata di dalam hatinya. Dia menggelengkan kepala."Lalu, apa yang membuatmu terbangun?"Viktor duduk di pinggir ranjang menatap wajah Xandrova yang memerah."Apakah kau kedinginan? Boleh 'kah aku menyentuh tanganmu?"Kau adalah Istriku, Zoya. Namun demi menghormatimu, aku rela membuang jauh-jauh harga diriku.Tidak berbeda jauh dengan Xandrova, Viktor pun tak ingin pasangannya tahu tentang apa yang sedang dipikirkannya.

    Last Updated : 2022-10-20
  • The Romanov Diadem   13. Driver

    "Halo, Tuan Viktor. Perkenalkan, nama saya Andriy Shevchenko. Saya telah berada di depan kamar hotel Anda."Viktor terperangah mendengar penjelasan pria yang baru saja dikenalnya. Dia mendengarkan dengan seksama. "Apakah Anda berkenan membukakan pintu untuk saya, Tuan Viktor?"Viktor berpikir sejenak. Dia akhirnya menguatkan hati untuk menemui si pria asingーentah siapa dia."Baiklah. Saya akan membukakan pintu."Viktor mengakhiri percakapan dengan orang yang baru dikenalnya. Dia berjalan seraya mengantongi ponsel ke saku celana."Halo, Tuan Viktor."Seorang pria berusia awal 30-an tahun membungkukkan badannya saat Viktor membuka pintu."Perkenalkan, saya adalah Andriy Shevchenko. Saya diutus oleh Tuan Gennadius untuk membantu Anda menjalankan bisnis di Konstantin Coーinduk perusahaan Konstantin yang berbasis di St Petersburg, Rusia."Viktor terperangah. Sepasang netra biru Viktor nyaris terlepas dari rongganya."Sayang, siapa yang datang?"Xandrova muncul di balik pintu dengan tiba-ti

    Last Updated : 2022-10-20
  • The Romanov Diadem   14. The Romanov Family

    "Tidak apa-apa, Zoya."Xandrova merapikan dasi yang dikenakan Viktor seraya tersenyum."Bagaimana perasaan mu, Viktor? Apakah kau gugup?"Viktor tersenyum."Tidak. Tidak sama sekali."Bagi seorang Viktor, tampil di depan umum bukanlah hal baru. Karena sejak pernikahannya dengan Xandrova, dia telah terlatih berhadapan dengan banyak orang.Tok! Tok! Tok!Seseorang mengetuk pintu ruang tidur hingga menarik perhatian Viktor."Itu pasti Andriy."Xandrova berkata seraya tersenyum. Dia tidak berkedip saat menatap penampilan terbaik Viktor."Apakah kau akhirnya membiarkan Andriy masuk ke kamar kita?"Viktor menatap Xandrova sedang mengangguk perlahan."Ya, Viktor."Viktor bergegas pergi menuju pintu dan membukanya."Tuan Viktor, kita harus pergi sekarang atau kita akan terlambat."Andriy mengatakan hal itu sambil membungkukkan badan. Viktor pun mengangguk sebagai tanda setuju untuk segera pergi."Tunggu, Andriy! Apakah Papa juga ikut ke sana?"Seperti biasa, Xandrova bertanya dengan raut waja

    Last Updated : 2022-10-20
  • The Romanov Diadem   15. The Lakhta Center

    Ketika Anda memutuskan untuk menikah, hal apa saja yang mampu menjadi tiang di dalam rumah tangga Anda, selain cinta dan memupuk rasa saling percaya? Viktor ingin sekali bertanya hal tersebut kepada sang ayah mertua yang sering kali dia pergoki sedang bersama wanita lain, selain Galana. Namun, Viktor tidak berdaya ketika dihadapkan dengan suatu kenyataan bahwa dia bukan siapa-siapa di keluarga Konstantin. Maka, Viktor pun hanya mampu berkata-kata di dalam hatinya."Bukan urusanmu!"Davidoff membalas pertanyaan Viktor dengan ketus. Dia menyimpan smartphone miliknya ke saku jas.Viktor melihat Andriy menggelengkan kepala ke arahnya. Begitu pula dengan Caleb yang menggeleng sambil mengangkat kedua bahu."Oh, ya, Tuan Viktor. Saya hampir saja lupa untuk memperkenalkan pria di samping saya."Andriy mencoba untuk mengalihkan perhatian Viktor agar tuannya tidak sakit hati dengan perkataan Davidoff tadi."Pria ini bernama Caleb. Dia bertugas sebagai bodyguard Anda, Tuan Viktor."Siapa yang

    Last Updated : 2022-10-20

Latest chapter

  • The Romanov Diadem   261. Extra Chapter 3: The End of Destiny

    Beberapa bulan telah berlalu sejak kematian Viktor, tetapi suasana di pagi hari mansion keluarga Romanov tetap sama. Xandrova selalu berteriak di pagi buta saat membuka kedua matanya. "Aaarrgghh!" Fang beranjak dari sofa. Dia selalu setia di sisi majikannya meskipun kini Xandrova dan Galana tinggal di mansion keluarga Romanov yang berada di distrik Dmitrovka, Moskow. "Nona, bangunlah!" seru Fang membangunkan Xandrova. "Aaaarrgghhh!" Xandrova kembali berteriak. Fang mengusap lembut punggung tangan Xandrova berharap dia akan terbangun. Brak! Pintu ruang tidur Xandrova terbuka. Galana masuk dengan wajah cemas dan tegang. Di belakangnya, Morzevich dan Vladimir berjalan dengan langkah panjang. Keduanya sama cemasnya seperti Galana. "Fang, sepertinya Nona bermimpi buruk lagi sehingga berteriak seperti ini." Vasili mendekati Fang. Setelah mendapatkan maaf, dia kembali dipercaya oleh Vladimir dan Morzevich untuk menjaga Xandrova juga cicit keluarga Romanov. "Benar, Tuan Vasili.

  • The Romanov Diadem   260. Extra Chapter 2: Inevitable Fated

    Morzevich mengingat janji yang telah diucapkan di depan pusara Viktor. Morzevich menghela napas panjang. Kedua matanya kmebali menatap Vasili. Dia berkata, "Pergi dari hadapan saya sekarang!"Vasili menengadahkan wajahnya yang lebam. Dia menatap Morzevich yang begitu disayanginya sejak kecil. Dia terlihat sedang menahan air mata yang mungkin saja sebentar lagi akan terjatuh. 'Ternyata Nyonya Mozza benar-benar membenciku!' Batin Vasili menjerit. Namun, dia tidak bisa berbuat apapun lagi. Dia akhirnya berdiri."Saya permisi, Tuan dan Nyonya Besar," ucapnya sambil membungkukkan badan. Semua orang menatap kepergian Vasili. Pria itu berjalan dengan kaki yang terluka. Ya, Vladimir dan Leonid menendangnya berulang kali. Apakah seorang pengawal pribadi yang gagal menjaga tuannya pantas diperlakukan seperti itu?"Shura, apakah kau sudah membuang semua karangan bunga?!"Morzevich bertanya dengan nada tinggi. Dia tidak bisa mengontrol emosinya sebagaimana Vladimir. "Tentu saja, Nyonya. Saya

  • The Romanov Diadem   259. Extra Chapter 1: Sins of Vasili Rodamir

    Waktu terus berjalan. Beberapa hari setelah kematian Viktor, suasana duka masih sangat terasa di mansion keluarga Romanov. Mansion mewah keluarga Romanov yang biasanya hangat, kini kelam. Semua pelayan masih memakai pakaian serba hitam, begitu juga dengan keluarga inti. Vladimir tak henti-hentinya menyalahkan semua orang yang berada di ruang kerjanya. "Saya bersumpah atas nama Tuhan dan Rusia, saya akan menemukan dalang di balik kematian Viktor!" Vladimir berteriak. Pria tua itu belum bisa memaafkan dirinya sendiri atas insiden kematian sang cucu. Dia dan istrinya belum bisa berdamai dengan kejadian tersebut. "Saya pun bersumpah akan menebus kesalahan saya dengan mempertaruhkan nyawa saya sendiri, Tuan Besar! Mohon ampuni pengawal tidak berguna ini!" Vasili bersimpuh di hadapan Vladmir. Rasa penyesalan tak kunjung pergi darinya. "Vasili Rodamir! Bagaimana bisa kau membiarkan sniper berkeliaran di sekitar Viktor?! Hah?!" Buk! Buk! Buk! Entah sudah berapa kali Vasili mendapatka

  • The Romanov Diadem   258. Gone But Not Forgotten

    Geram. Viktor geram bukan main. Dia mengeluarkan ponsel, lalu menekan nomor Leonid berharap sang sahabat akan menjawab panggilannya. "Halo, Viktor! Apakah kau akhirnya akan memberikanku ucapan selamat menikah?" Nada bicara Leonid di saluran telepon terdengar sangat bahagia. Viktor menyeringai tanpa diketahui oleh Leonid. "Jangan bergurau, Leon! Kau tidak benar-benar menikah tanpa memberitahu kami, kan?" Masih dengan sikap tidak percaya, Viktor mencoba meyakinkan diri sendiri bahwa semua ini tidak nyata. "Apakah kau tidak rela jika sahabat mu ini menikah dan memiliki dunianya sendiri, Viktor? Ha! Ha! Ha!" "Leon, jangan bergurau! Sudah saya katakan untuk tidak bergurau." Viktor teringat wajah Vladimir dan Morzevich yang sedang tersenyum ke arahnya. "Leon, bagaimana dengan Kakek dan Nenek? Apakah kau tidak menganggap mereka ada? Apakah kau tidak menghormati mereka?" "Viktor, Apakah kau lupa jika aku telah memberitahumu satu minggu yang lalu? Aku tahu dan aku pun mengerti bahwa ke

  • The Romanov Diadem   257. Leon and Veronika are married

    Viktor melihat Galana dan Xandrova terdiam. Tidak satu pun dari mereka menjawab pertanyaannya. "Tuhan mengajarkan untuk memberikan maaf kepada seseorang yang telah mengakui juga meminta maaf kepada kita. Ampunilah Papa David sebagaimana Tuhan akan mengampuninya! Semoga Tuhan Yesus memberkati kita semua!" Xandrova memeluk Viktor dengan erat sambil menangis sejadi-jadinya. Dia hendak mengatakan sesuatu, tetapi terhalang dengan isak tangisnya. Viktor mengambil tindakan. Dia meraih wajah istrinya dengan kedua tangan. "It's fine, Zoya. Everything has changed. Blood, tears and death to become one in our heart. Let's move on and give your best for the future!" Xandrova mengangguk berulang kali sambil berusaha melepaskan amarahnya kepada sang papa. Dia harus bangkitーsetidaknya demi sang buah hati yang mendiami rahimnya. "Aーaku telah memaafkan Papa, Viktor." "Mama juga memaafkannya. Dia adalah seorang Suami dan Papa yang terbaik di dunia ini." Baik Xandrova maupun Galana telah berkata

  • The Romanov Diadem   256. Blood, Tears, and Death

    "Korban masih hidup! Korban masih hidup!" Salah seorang pria berteriak memecahkan ketegangan. "Sepertinya dia mengalami pendarahan hebat," sambung pria tadi saat melihat cairan merah segar tidak berhenti mengalir di bagian kepala Davidoff. Davidoff mencoba bertahan dari rasa sakit di sekujur tubuhnya. Davidoff teringat Galana yang menunggu di rumah juga Xandrova anak semata wayang yang kini tinggal di kota Moskow. Kesadaran Davidoff mulai menurun. Dia membuka dan menutup kedua matanya dengan kepayahan. "Toーtolong ...." Untuk berbicara saja sepertinya sangat sulit. Dia membutuhkan tenaga yang tidak sedikit. Davidoff merasa tangannya sulit digerakkan. Namun meskipun begitu, dia tetap berusaha melambaikan tangan kepada siapa saja yang mungkin melihatnya. "Aーapakah aku akan mati?" Davidoff mulai kehilangan kesadaran. Dengan kepala bersandar di kemudi mobil, Davidoff pun mengembuskan napas terakhir membawa penyesalan bersamanya. *** Viktor membawa Xandrova yang sedang hamil muda

  • The Romanov Diadem   255. Inevitable Traffic Accident

    Viktor mengangguk, lalu menatap Vasili. "Biarkan aku saja yang mengambilnya." Leonid menawarkan diri. Dia langsung pergi memanggil pelayan untuk membawakan air sesuai dengan permintaan Morzevich. "Oh, ya ampun! Viktor, aku ingin minum." Xandrova berkata dengan lembut. "Aku akan menuangkan air mineral untukmu, Zoya." Xandrova menggeleng. "Tidak. Aku ingin jus kiwi dicampur dengan stroberi, Viktor." Viktor terbelalak mendengar keinginan sang istri. "Sepagi ini?! Tidak!" Viktor menolak mentah-mentah permintaan Xandrova dengan sedikit berteriak. Dia tidak bisa memenuhi permintaan Xandrova untuk kali ini. "Viktor, turuti saja apa yang minta Istrimu." Morzevich angkat bicara. Dia duduk tepat di samping Xandrova. "Apa yang dikatakan Mozza benar. Ikuti kemauan Zoya!" Vladimir duduk di sudut ruangan sambil berbicara. "Tidak sepagi ini, Kek." Viktor bersikeras menolak. Dia melihat Xandrova menangis di pelukan Morzevich. "Nek, ini air hangatnya." Morzevich segera mengompres dahi

  • The Romanov Diadem   254. 2 Options

    Xandrova duduk di pangkuan Viktor. Dia juga melingkarkan kedua tangan di leher sang suami."Tidak ada apa-apa, Zoya. Aku akan pergi ke ruang tengah terlebih dahulu untuk mengerjakan beberapa pekerjaan yang belum selesai bersama Vasili. Kau beristirahatlah, Zoya!"Xandrova mengerti. Dia segera berdiri dan mengangguk."Ya, Viktor. Nek, saya akan ke kamar sekarang."Selepas kepergian Xandrova, sang nyonya Besar keluarga Romanov pun menatap cucunya."Viktor, ada apa? Jangan katakan bahwa kau baik-baik saja! Saya tahu raut wajahmu itu sedang menyimpan sesuatu.""Ini bukan hal besar, Nek. Saya akan menyelesaikannya."Viktor bangkit, lalu menatap Vasili."Ayo, Vasili!""Saya permisi, Nyonya."Morzevich pun membiarkan Viktor pergi bersama Vasili menuju ruang tengah."Vasili, sambungkan saya ke Papa David melalui panggilan video sekarang!"Viktor berdiri di jendela menatap pemandangan di luar hotel tempatnya menginap."Ya, Tuan Muda."Viktor menunggu Vasili sambil membakar cerutu. Tidak lama k

  • The Romanov Diadem   253. Viktor, What's Wrong?

    Usai mengambil beberapa potret keluarga Romanov, kini Viktor menjawab beberapa pertanyaan yang dilontarkan untuk dirinya dan Xandrova."Tuan Viktor, bagaimana perasaan Anda juga Nona Zoya berada di sini, di Berlin Fashion Show?""Nyonya Morzevich, apakah Anda akan menetap di Berlin?"Morzevich tersenyum ke arah kerumunan wartawan. Dia terlihat sangat menikmati situasi ini."Berlin adalah salah satu kota yang indah di dunia. Saya dan Vladimir memiliki rencana untuk berkeliling dunia menghabiskan masa tua kami bersama. Dan Berlin merupakan salah satu kota yang masuk ke list kami. Tentu saja, saya berdiri di sini untuk memenuhi undangan langsung dari panitia penyelenggara."Gestur tubuh Morzevich meyakinkan Xandrova untuk mempelajari public speaking agar dirinya tidak demam panggung seperti sekarang ini. Xandrova menghela napas panjang.'Nenek benar-benar hebat! Beliau tidak mengalami demam panggung seperti aku. Bagaimana pun juga, aku adalah Istri sah Viktor dan aku tidak ingin membuatn

DMCA.com Protection Status