Share

23. Kecupan Manis

Makaila membuka kedua matanya dan mengerang saat merasakan tubuhnya yang pegal di sana sini. Saat tersadar jika dirinya sudah tertidur, Makaila membuka matanya lebar-lebar dan memeriksa sekelilingnya. Makaila menghela napas lega saat melihat kamarnya sudah kembali rapi. Sebuah gaun tidur lembut juga sudah menutupi tubuh polosnya. Seprai dan selimut yang ia gunakan juga sudah diganti. Dengan ragu-ragu, Makaila mengendus tubuhnya dan menghela napas lega saat mencium aroma tubuhnya yang harum sabun mandinya, bukan lagi aroma khas seseorang yang sudah bercinta.

Makaila berdeham dan merasakan pipinya yang memerah saat mengingat apa yang sudah ia serta B

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status