Share

Unboxingkah?

Gio pun mengangguk mendengar ucapan Amira. Lelaki itu pun segera menyerahkan Amira kepada Dela dan memastikan kepada Dela agar tidak melepaskan Amira dari gendongan.

"Mau lo tuh apa sih? Lo pikir deh jangan seenaknya bisa masuk ke dalam rumah kami? Lo lupa kalau lo itu bukan siapa-siapa di sini?" Gio berkata kepada Alea dengan nada sinis.

Alea terbelalak mendengar perkataan Gio. Perempuan itu mengepalkan tangannya kuat-kuat dan menatap tajam pada lelaki yang pernah menjadi saksi peristiwa pembunuhan yang dilakukannya kepada Mega.

"Lo memang bisa lari dari kejadian pembunuhan Mega, tapi gue nggak akan pernah membiarkan lo menyakiti Amira ataupun Kak Risa. Gue adalah orang yang paling terdepan melindungi mereka jika lo berani menyakiti Kak Risa ataupun Amira." Gio menggemelutukkan giginya di hadapan Alea membuat Alea semakin terperangah.

"Jaga bicara kamu Gio. Harus berapa kali aku katakan bahwa aku tidak pernah membunuh Mega. Apa kamu lupa? Kasus itu bahkan sudah ditutup. Dan aku terbu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Inon Poenya
sakit karena menginginkan kamu?? kena malarindu mungkin si Gilang nih
goodnovel comment avatar
Kirani Kirani
astaga Gilang bilang ajj kalau kamu kepingin ML pake acara bilang sakit ......
goodnovel comment avatar
Kirani Kirani
rasain Kau alea enak ajj masih mau datang kerumah Gilang,dan mengacaubdinsana
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status