Share

Chapter 74

Bruno membawa wanita itu ke salah satu ruangan di rumah singgahnya itu. Sebuah ruangan yang nyaman dan hangat, benar-benar nyaman sehingga siapa pun yang berada di dalamnya akan merasa sangat betah. Selain itu, dalamnya juga terdapat berbagai jenis alat musik klasik seperti piano, biola, selo, klarinet, saksofon, dan sebagainya.

Mengetahui dirinya di bawa ke sebuah ruangan yang tidak biasa, tentu saja membuat Wendy merasa heran. Ia benar-benar tidak mengerti dengan maksud pria tua itu membawanya ke tempat itu, tetapi Wendy tetap diam saja mengikuti arus, seperti dengan apa yang dikatakan Chris.

"Well, duduklah di sana, Wendy!" seru Bruno sembari menunjuk sebuah sofa yang membelakangi sebuah jendela besar.

Wendy hanya mengangguk, dan melakukan apa yang diperintahkan pria tua itu.

"Apakah Kau bisa memainkan alat musik?" tanya Bruno setelah memastikan Wendy sudah duduk dengan manis di sofa yang ia tunjuk itu.

"Tidak, Bos! Selama ini Saya lebih suka mendengarkan dari pada mencoba memainka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status