Share

Bab 181 Tidak Boleh Disentuh

Isha membulatkan matanya ketika mendapati pertanyaan itu. Dia merasa jika keponakannya tadi mendengar obrolannya. Tentu saja itu membuat Isha malu. Akan tetapi, Isha harus bijak menanggapi hal itu.

"Semua pria memang begitu. Tapi, kita sebagai wanita harus berhati-hati. Kita para wanita, hanya boleh disentuh oleh pria yang sah menjadi suami."

"Makanya itu mau putus saja."

Isha yang mendengar ucapan Luel itu langsung mengalihkan pandangan pada Luel.

"Putus dengan siapa?" Isha begitu penasaran.

"Dengan pacarku, Aunty." Luel menjelaskan.

Isha mencerna ucapan Luel. "Dia pegang-pegang kamu?" Dia begitu terkejut ketika menyadari jika keponakanya cerita hal itu.

"Iya." Luel mengangguk.

"Apa yang dipegang?" Isha seketika panik. Takut keponakannya diapa-apakan oleh pria.

"Awalnya tangan. Lalu dia peluk aku dari belakang, lalu pegang perut."

"Lalu?" Isha semakin penasaran ketika sang keponakan cerita setengah-setengah.

"Mau naik ke atas, tapi aku langsung melepaskannya." Luel ragu-rag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Devi Pramita
ayoo siapa ya kira-kira yg nabrak luel wkwkwk kok bau bau nya levon ya
goodnovel comment avatar
Mia NuSa
wah luel ditabrak siapa nih apa ketemu levon lg?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status