Share

Chap 88 Dante Hidden Past

Sesosok siluet besar menyelinap masuk ke dalam kamar.

Dante, pengatin baru yang datang dengan kondisi tubuh yang sangat kacau. Wajah yang lebam hingga luka disudut bibirnya. Kemeja putihnya ternoda oleh darah, entah itu darah miliknya sendiri maupun darah orang lain.

Dante melirik Shia yang tertidur pulas, raut wajahnya nampak sangat kelelahan. Dante hendak melangkah mendekat ke ranjang namun saat sadar dengan kondisinya, dia lebih memilih masuk kedalam kamar mandi, membersihkan dirinya agar layak menyentuh Shia.

Dante keluar dari kamar mandi. Netra abu-abu itu kini menatap Shia yang tidur memunggunginya. Dia menghembuskan nafasnya pelan lalu duduk di pinggir ranjang dan mengusap rambut Shia dengan lembut. Jari telunjuknya beralih meraba mulai dari kening, alis, kelopak matanya yang terpejam, hidung hingga bibir pink alami milik Shia.

“Maafkan Aku” Gumamnya ‘Maafkan Zedane’ lanjut Dante dalam pikirannya

Zedane adalah samaranya di dunia bawah, dunia bagi para kelompok mafia dan seg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status