Share

527. Meminta Restu

Author: Lil Seven
last update Last Updated: 2025-04-04 02:49:38

"Tenang."

Kyle membalas genggaman Luana dengan lembut, memandang gadis yang tampak gugup itu dengan penuh perhatian.

"Aku akan menemani kamu, Sayang," ujarnya seraya menempelkan telapak tangannya di leher Luana, gadis itu mendongak dan menelan ludahnya.

"Aku sangat gugup," Luana berkata dengan jujur.

"Nggak ada yang perlu kamu takutkan."

Mendengar itu, Luana membuang napas lewat mulut dan mengangguk, memperkuat tekadnya.

"Baiklah. Ayo."

Saat ini, Luana meminta diantar oleh Kyle untuk menemui ibu kandungnya yang sudah lama bekerja di luar negeri.

Dia tidak pernah pulang lagi semenjak pergi ke luar negeri saat Luana SMP, meski kadang mengirim uang. Luana sama sekali tak pernah bertemu muka dengan ibunya tersebut.

Tak ada kenangan yang indah bagi Luana tentang ibunya tersebut, saat remaja mungkin dia pernah merindukan sosok itu menemani dirinya, tapi semenjak dia dewasa, Luana sudah tak pernah mengharapkan apa pun.

Dia mengajak Kyle ke sini, ke tempat tinggal baru sa
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   529. Seminggu Lagi Menikah

    "Apakah kamu menghawatirkan hal itu, Luana?" Luana menatap Kyle dengan kebingungan, mengurungkan niatnya untuk masuk ke dalam mobil dan memandang pria yang berdiri diam dengan kening berkerut itu. "Kenapa kamu bertanya seperti itu, Kyle? Tentu saja aku mengharap restu dari ayahmu juga, ia akan menjadi mertuaku dan dia ayah kandungmu." Luana menjawab dengan mata menyipit karena heran dengan keanehan di wajah Kyle saat Luana menyebut tentang ayahnya. "Dia nggak pantas mendapatkan kehormatan itu darimu, Luana," desis Kyle dengan tangan terkepal, menahan marah. Bagaimana mungkin orang yang sudah berkali-kali ikut konspirasi untuk menyingkirkan Luana dari sisi Kyle, berhak mendapatkan kehormatan untuk dimintai restu oleh Luana? Dia saja tak sudi untuk melihat ayahnya lagi, jika bukan karena formalitas dan nama baik perusahaan, Kyle mungkin tak akan mengundang ayahnya dalam pesta pernikahan yang dia gelar. Sebenarnya Kyle berencana untuk mengadakan pesta privat, tapi se-privat

    Last Updated : 2025-04-04
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   529. Rencana Jahat Jasmine

    Dia pasti sudah gila. Rion mengusap wajahnya dengan kasar lalu membuka mulut untuk membatalkan ucapannya beberapa waktu lalu. Astaga, apakah dia kehilangan akal dengan mengajak Leanna sebagai pasangan pura-pura di pernikahan Kyle? "Lupakan hal itu, aku harus segera pergi karena banyak yang musti aku urus," ralat Rion sembari bangkit dari duduknya. "Aku mau." Jawaban dari Leanna, membuat Rion urung melangkah pergi, dia berbalik dan menoleh dengan penuh tanda tanya pada gadis yang kini juga ikut berdiri tersebut. "Tolong jadilah pasanganku di pesta pernikahan Kyle, meski pura-pura, itu nggak papa daripada aku harus menanggung malu dengan datang sendiri di pernikahan mantan," lanjut Leanna dengan penuh tekad. Rion masih tak menjawab, dia benar-benar tidak serius saat mengucapkan hal tadi, murni karena rasa kasihan pada gadis yang tidak hanya kehilangan fantasi cinta pertamanya tapi juga ditinggal menikah. Rion menarik napas panjang, harusnya dia tidak memakai perasaan ket

    Last Updated : 2025-04-04
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   530. Pesta Pernikahan

    Pesta pernikahan Luana dan Kyle dilaksanakan di sebuah ruangan megah dengan hiasan mewah yang membuat semua orang terpana. Mereka yang datang ke pesta itu langsung tahu bahwa ini adalah pesta pernikahan yang pantas untuk seorang pemilik Zeus Group yang kaya raya tersebut. Pesta itu diadakan secara privat dengan keamanan tingkat tinggi. Gio yang disuruh ayahnya untuk hadir di pesta pernikahan 'adiknya' itu, memilih untuk tak bergabung dalam keramaian pesta dan berdiri di pojok sambil menyesap anggur di tangan. Gio tak habis pikir kenapa ayahnya memaksa dia untuk datang ke pesta ini, padahal tahu bahwa vampir muda itu belum sepenuhnya move on dari Luana. Setelah berhasil menyelamatkan Luana dari pembekuan jantung yang mengakibatkan kematiannya, Kyle memaafkan Gio dan tidak meminta dirinya untuk dikurung dalam bukit kematian lagi. Gio berpikir bahwa hidupnya akan tenang dengan dia benar-benar menjauh dari apa pun yang berhubungan dengan Luana dan mulai merelakan dirinya. Na

    Last Updated : 2025-04-04
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   531. Jasmine Membunuh Dirinya Sendiri?

    "Luana!" Secara spontan, Gio berteriak, menyibak kerumunan orang untuk segera melihat bagaimana keadaan Luana. Apakah sudah terlambat baginya untuk menyelamatkan gadis itu?! Sial, sial. Kenapa dulu dia memberi Jasmine racun yang bisa membunuh siapa pun dalam beberapa detik saja karena ganasnya racun tersebut?! Gio benar-benar menyesal, dia tak ingin berakhir seperti ini. Tidak! Luana tidak boleh mati di tangan Jasmine seperti ini! Kenapa tadi dia terlambat memahami ucapan Jasmine? Gadis itu bilang kalau datang ke pesta ini untuk melihat tontonan menarik, apakah maksudnya itu melihat kematian Luana karena meminum racun yang dia berikan? Gio tidak menyangka akan kecolongan seperti ini. Luana... apa yang harus dia katakan kepada Kyle jika nanti Jasmine buka suara bahwa racun itu dari dirinya? Pertarungan besar tak akan bisa dihindarkan antara dirinya dan Kyle. Hal itu tidak boleh terjadi, jika memang Jasmine berhasil membunuh Luana, dia tidak boleh memboco

    Last Updated : 2025-04-05
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   533. Malam Pertama!

    Kyle menarik gadis mungil itu ke dalam pelukannya, menaruh dagunya di atas kepala gadis yang kini bergelung di pelukannya tersebut. "Dia tersenyum lebar karena berpikir akan berhasil melenyapkan dirimu, Luana. Kamu nggak perlu bersimpati kepada orang seperti dia, Sayang," jawab Kyle seraya menggelengkan kepala. Akhir tragis yang seperti itu sangatlah cocok untuk Jasmine, dia masih ingat bagaimana perempuan itu terus berusaha melenyapkan Luana dan memisahkan hubungan mereka. Seandainya Kyle tahu bahwa si wanita tak tahu diri itu masih berusaha menyingkirkan Luana dari kehidupan ini, maka siang itu, dia pasti akan menghabisi nyawanya langsung, tanpa peduli jika harus berhadapan dengan sidang komite succubus. "Narmun, untunglah kali ini Luana lagi-lagi lepas dari maut, meskipun mereka berdua harus terus waspada di hari yang seharusnya menjadi hari paling bahagia dalam hidup keduanya. Jasmine memang pengganggu!" Luana membenamkan kepalanya di dada Kyle yang hangat, tempat ya

    Last Updated : 2025-04-05
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   532. Melihat Masa Depan

    Luana yang duduk dan sudah mulai bisa menenangkan dirinya, mencoba menjawab semua kebingungan Gio tersebut. "Begini, aku akan menjelaskannya padamu, Kak." Gio merasa sedikit tertohok saat Luana memanggil dirinya kakak, berbeda dengan Luana yang suka mendapatkan kakak baru, Gio yang masih menaruh hati padanya tentu merasa itu adalah sebuah hal yang tidak mengenakkan. Luana membuka mulutnya dan mulai bicara, tapi Kyle segera menginterupsi, "Kalo kamu masih shock, biar aku saja yang menjelaskan padanya, Sayang," sela Kyle sembari menepuk lembut puncak kepala Luana sebelum menoleh kepada Gio yang kebingungan. Luana akhirnya mengangguk dan mengatakan kepada Kyle supaya membantu Gio untuk memahami apa yang sedang terjadi ini. Kyle mendekat kepada Gio dan mulai berkata dengan suara pelan seraya memandang ke para tamu undangan yang mulai kembali ke tempat masing-masing. "Setelah Luana menjadi setengah vampir dengan darah ayahmu yang mengalir di dalam tubuhnya, Luana pun mewar

    Last Updated : 2025-04-06
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   534. Puncak Kenikmatan.

    "mmmmh!" Luana tidak mengangguk tapi Kyle merasakan pahanya yang mengenang saat jemari pria itu membelai bagian dalam milik Luana. "Jangan takut. Aku janji nggak akan sakit kali ini. Kalo kamu tegang, kamu nggak akan bisa menikmatinya dan mungkin malam pertama kita akan gagal, kamu harus rileks untuk bisa menikmati ini, Sayang." Kyle memeluknya erat-erat dengan wajah penuh kasih. Di percobaan pertama dulu mungkin dia terlalu terburu-buru sehingga ketika belum masuk sepenuhnya, Luana menolak karena sakit. Kyle berjanji akan memperlakukan istrinya itu dengan sangat lembut, sehingga gadis itu bisa merasakanpengalaman yang indah tentang pernikahan dan malam pertama. Kyle tidak ingin memaksakan dirinya pada Luana merasa belum siap. Dia ingin menikmati malam yang penuh gairah bersama istri tercintanya tersebut. Kyle dengan lemah lembut memeluk pinggulnya dan mereka pun saling berpelukan. Tangannya dengan lembut meluncur turun ke punggungnya, tetapi dia tidak mencoba untuk meng

    Last Updated : 2025-04-06
  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   535. Ketagihan Bercumbu

    "Terima kasih banyak," ucap Kyle seraya mengecup kening istrinya yang sudah separuh tertidur. Begitu berhasil melakukan malam pertama dan melihat Luana menikmati aktivitas tersebut, Kyle tak bisa berhenti. Kyle lega saat tahu bahwa cairan kental miliknya ternyata kini sudah tidak membahayakan Luana, mungkin karena sekarang Luana adalah manusia setengah vampir sehingga tubuhnya mempunyai kekebalan dan bisa menerima dengan baik cairan kental milik Kyle di dalam tubuhnya. Dia seperti menggila karena menahan terlalu lama sehingga malam itu tidak cukup hanya sekali, tapi Kyle terus melakukannya berkali-kali, sampai Luana kelelahan dan jatuh tertidur. "Terima kasih banyak sudah melayaniku dengan baik. Maaf, kamu pasti kelelahan." Kyle terlihat menyesal menatap wajah Luana yang sudah terlelap, membenahi rambutnya sehingga rapi kembali. Dari dulu Luana ini seperti candu bagi Kyle, sekali dia masuk, dia tidak bisa berhenti, dan malam ini pria itu menggila. Namun, melihat

    Last Updated : 2025-04-07

Latest chapter

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   581. Menyelidiki Luna

    "Tuan, apa ada sesuatu yang terjadi antara Anda dan Lilu saat Anda menyuruh saya keluar beli kopi tadi?" cecar Luke, wajahnya penuh curiga.Sementara itu, Jamie yang sudah duduk tenang di balik meja kerjanya hanya mengangkat bahu, santai."Nggak ada hal kayak gitu. Kenapa kamu sangat kritis hari ini, Luke?" balas Jamie."Hmm, saya yakin sekali. Ada sesuatu. Tapi karena Anda tidak mau cerita, saya akan diam," sahut Luke, meski sorot matanya menunjukkan rasa penasaran yang belum padam.Jamie hanya tersenyum tipis, lalu menyilangkan tangan di depan dada. "Ya. Itu lebih baik buat dirimu, Luke. Daripada sibuk menebak yang nggak penting, lebih baik kamu fokus ke pekerjaan." Ia melambaikan tangan, menyuruh Luke mendekat ke meja."Pekerjaan apa, Tuan?"Jamie menatap Luke dengan ekspresi lebih serius. "Kamu tahu staff bernama Luna?"Kening Luke berkerut. Ia menarik kursi di depannya dan duduk perlahan. "Oh, tentu saja. Dia salah satu staff marketing. Lumayan senior, kontribusinya juga bagus. K

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   580. Mau Cium Pipi Apa Bibir?

    Jamie mengelus rambut Lyodra, lalu balik bertanya dengan tenang. "Menurut kamu, kamu cantik nggak?" "Ih." Lyodra yang membenamkan wajahnya di dada Jamie hanya bersungut-sungut karena pria itu malah balik bertanya dan tak menghibur dirinya. "Jadi menurut Anda, Anda setuju dengan omongan para staff kalo Anda mengangkat saya sebagai sekertaris memang karena wajah saya, iya?" gerutu Lyodra dengan ekspresi merajuk, menatap Jamie dengan bibir cemberut. "Memangnya kamu berpikir kalo kamu cantik nggak?" Jamie malah dengan sengaja membuat gadis itu semakin kesal. "Menurut saya, sih. Saya imut," jawab Lyodra dengan bibir mengerucut karena kesal bos-nya tersebut tak pernah serius menanggapi perkataannya. Jamie tertawa pelan, tapi juga mengangguk. "Yah, kamu cukup imut," jawabnya, yang membuat pipi Lyodra memerah karena malu sebab tak menyangka mendapat pujian seperti itu dari mulut Jamie. "Meski saya imut, Anda nyatanya tidak tertarik pada saya, kan? Anda... Anda pasti masi

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   579. Sekretaris Plus-plus?

    "Tuan...." Lyodra memandang Jamie dengan mata berkaca-kaca. Kini hilang sudah rasa sedih, rendah diri dan merasa tak berharga yang melanda Lyodra beberapa saat lalu, setelah mendapat pelukan dari Jamie. Namun, dia masih bingung, kenapa Jamie memeluk dirinya saat masih jam kerja? Bolehkah? Jamie bahkan menawarkan diri untuk menciumnya, siapa yang akan menolak! Tapi... tapi sekali lagi, Lyodra yang tak pernah melihat Jamie yang berinisiatif lebih dulu kepada dirinya, dilanda kebingungan setengah mati. "Tuan, apa ini?" tanya Lyodra pelan. Jantungnya berdetak kencang, membalas pelukan Jamie dan menyandarkan kepala di dadanya, meski dalam hati merasa was-was jika tiba-tiba Luke muncul di hadapan mereka. Ngomong-ngomong Jamie mengusir Luke ke mana, ya? Dia tidak akan kembali dalam waktu singkat, kan? "Jangan GR," jawab Jamie dengan suara tenang, tapi semakin mengeratkan pelukan dan membelai lembut kepala Lyodra. "Kalo gitu saya harus gimana?" Lyodra bertanya pelan seraya

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   578. Dipeluk Jamie

    Luna yang senang melihat shock di wajah Lyodra, melanjutkan ucapannya. "Hm, kalo dilihat-lihat, emang mencurigakan banget, sih. Kamu baru umur berapa? Masih muda banget, kan? Kok bisa langsung keterima jadi sekretaris beliau? Apa jangan-jangan kamu gunain tubuh kamu buat ngerayu bos? Iya?" tuduh Luna dengan senyum sinis. Sebenarnya Lyodra tak dekat sama sekali dengan gadis ini, Luna tiba-tiba bergabung bersama dirinya, Derryl dan Andin saat makan siang, dan mereka semua menerima kedatangan gadis yang katanya fans nomor satu Jamie tersebut. Lyodra tak menyangka, saat Derryl dan Andin tak ada di sini, Luna akan mengatakan hal-hal kejam seperti ini padanya. "Hey, Lun. Jaga ucapan kamu!" geram Lyodra, mengepalkan kedua tangan. Lyodra tiba-tiba menyesal kenapa kemarin tidak menyebutkan saja nama Luna kepada Jamie, sebagai penyebar gosip bahwa Jamie ciuman dengan Shane! "Kenapa aku harus ngejaga ucapan aku di depan pegawai baru kayak kamu? Nyatanya gosip itu mungkin aja benar,

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   577. Boleh Cium?

    "Ly, ayo pulang. Kamu bilang sedang sakit, kan?" Lyodra yang tadinya mengira Jamie akan mengatakan hal romantis, langsung cemberut dan berteriak protes. "Ihh, Ooomm!" Jamie tertawa, mengacak pelan puncak rambut Lyodra dan bertanya dengan nada menggoda. "Memangnya kamu berpikir aku akan ngomong apa?" "Ahh, nggak tahulah! Ya sudah ayo pulang!" seru Lyodra, memegang lengan Jamie dan menyeretnya pulang. Lalu keduanya pun berjalan meninggalkan ruangan Jamie sambil bertukar tawa. "Om, om beneran udah nggak punya perasaan sama cewek itu? Dia cantik banget loh!" ucap Lyodra, setelah mereka berdua berada di mobil Jamie, menuju perjalanan pulang. Jamie yang sedang mengemudi, menoleh ke arah Lyodra dan bertanya dengan sedikit menggoda. "Kenapa? Kamu cemburu?" Ditodong secara langsung seperti itu, wajah putih Lyodra seketika memerah seperti kepiting rebus, gadis itu sibuk mengelak dengan suara gugup. "Ah, enggak. Itu... maksudnya..." "Cemburu aja, aku suka lihat kamu yan

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   576. Mengusir Shane!

    Dengan langkah penuh tekad, Lyodra membuka pintu ruang kerja Jamie tanpa mengetuk.Begitu pintu terbuka, dia melihat Jamie sedang duduk di sofa panjang, sementara Shane duduk sangat dekat di sebelahnya, tangannya menggantung manja di lengan Jamie.Mata Jamie langsung bergerak cepat, menangkap sosok kecil Lyodra yang berdiri di ambang pintu. Tatapan mereka bertemu. Ada percikan emosi di mata Jamie, campuran terkejut dan... protektif."Lyodra?" suara Jamie terdengar sedikit lebih berat dari biasanya.Shane yang melihat itu, mendengus kecil dan mengeraskan suaranya, seolah ingin menegaskan posisi."Ini ruang pribadi, *anak kecil.* Belajar sopan, ya? Orang dewasa lagi bicara."Lyodra mengangkat dagunya. Dengan langkah santai tapi penuh kepercayaan diri, dia masuk ke dalam ruangan dan menutup pintu di belakangnya, *klik*—sebuah gerakan yang membuat suasana mendadak lebih tegang."Aku tahu ini ruang pribadi," jawab Lyodra, tersenyum manis namun matanya dingin. "Makanya aku ke sini. Mau ngin

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   575. Berhadapan Dengan Shane

    Lyodra tentu saja langsung bereaksi mendengar ancaman Jamie."Hah? Jangan! Jangan, Om. Mereka nggak salah. Jangan pecat mereka...."Dengan panik, Lyodra melepaskan pelukannya dan menyatukan kedua tangan di depan Jamie, memohon-mohon dengan mata memelas.Jamie, yang melihat tingkah menggemaskan sekretarisnya itu, hanya melipat tangan di dada. Suaranya dibuat setenang mungkin, namun ada nada menggoda di dalamnya."Mereka salah karena udah berani ngomongin aku di belakang. Udah gitu, nyebarin gosip nggak jelas lagi. Jadi, dipecat itu hukuman yang pas."Wajah Lyodra langsung pucat. Dengan cepat dia membela teman-temannya."Tapi, tapi bukan mereka semua, kok! Cuman satu orang! Terus... jangan pecat dia, nanti kalau aku dibilang cepu gimana?" keluhnya dengan suara lirih.Jamie hanya menghela napas."Hmmm."Takut Jamie benar-benar marah, Lyodra buru-buru merajuk, bibirnya mengerucut manja."Om, jangan marah, ya? Ish."Jamie menatap Lyodra, kemudian mengulurkan tangannya dan menyentil kening

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   574. Aku Pecat Saja Mereka, Bagaimana?

    Tubuh Jamie adalah satu-satunya tubuh pria yang pernah dia peluk dan akan selamanya menjadi satu-satunya orang yang dipeluk olehnya. Berada di pelukan pria tegap ini selalu nyaman, Lyodra juga merasa begitu tenang dengan aroma harum dari tubuh Jamie yang terus menemani dirinya sejak masa sulit sampai sekarang. Jadi, setelah berhasil memeluknya lagi, sungguh sangat disayangkan kalau langsung melepaskannya begitu saja, kan? "Terus?" Jamie bertanya lagi, kali ini sambil membenahi rambut Lyodra yang jatuh menutupi pipi gadis itu, lalu menyelipkan nya ke belakang telinga. Sikap yang sangat manis, membuat jantung Lyodra berdebar kencang. "Hati aku. Sakit banget," keluh Lyodra dengan bibir cemberut dan suara manja, masih memeluk Jamie meski sedikit melonggarkan pelukan sehingga bisa menatap wajah tampan Jamie. "Kenapa?" Jamie bertanya dengan suara lembut, yang membuat Lyodra menghela napas panjang dan mengeratkan pelukan. "Om, peluknya lamaan dikit, ya? Kan aku masih sak

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   573. Tak Sanggup Melihatmu Dengan Wanita Lain

    "Ahhh, benarkah dia sudah punya pacar?" Lyodra llemas bukan main setelah mendengar gosip tentang Jamie yang dilontarkan Luna saat makan siang tadi. "Jamie sudah berciuman sama cewek bernama Shane itu, apa artinya mereka akan pacaran?" gumam Lyodra dengan wajah murung. Padahal dia baru saja bersuka cita karena perlakuan Jamie pagi ini, tapi sekarang... setelah diangkat tinggi-tinggi seperti itu, dia tiba-tiba seperti dihempaskan ke bumi begitu saja. Sakit. "Secantik apa sih cewek yang namanya nona Shane itu? Sampe bisa menggelayut manja di lengan Jamie?" gerutu Lyodra yang merasa cemburu hanya dengan mendengar ceritanya. Dia tak terima ada gadis yang dekat dengan Jamie, meski pada kenyataannya, dia sendiri bukan siapa-siapa Jamie. "Ahhh, aku nggak terima!" Lyodra yang diserang rasa cemburu yang menggila, mulai men stalking semua hal tentang Nathalie Shane, mulai dari tempat sekolah dan tempat kerjanya sekarang. "Haaaah?? Dia saingankuu??!" Setelah melihat semua ha

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status