Share

122. Ancaman

Dor...

Suara pistol berbunyi melayang ke atap rumah. Laura kaget dan dua orang anaknya menangis karena kaget.

"Mama, tolong! Aku takut!" teriak anak Brian.

"Ma.. ma.. atut!" teriak anaknya yang menangis begitu kencang.

"Brian, apa yang kamu lakukan?" Laura berteriak kencang saat melihat Brian yang tertawa setalah menembak langit-langit gudang di rumah itu.

Dasar kurang ajar! Kamu jangan banyak bicara, saat ini kamu itu hanya tahanan. Dasar wanita murahan! Kenal bisa kamu punya anak dari Rendra, apa Rendra selingkuh dari kamu?"

"Anak itu..." saat Laura ingin memberitahukan kalau anak itu anaknya Lussy tiba-tiba membuka topengnya.

Wanita yang bertopeng itu adalah Lussy saudara kembar Laura. Lussy membuka topengnya dan membuat dirinya kaget kalau ternyata Lussy juga terbebas dari penjara.

"Apa kabar? Saudara kembarku sayang?" Lussy mendekati Laura.

"Lussy? Kenapa bisa kamu ke luar dari penjara?" tanya Laura.

"Asal kamu tahu hanya butuh sehari aku bisa ke luar dari penjara karena apa? Aku
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status