Share

Bab 26: Laki-laki

Malam pun tiba, Mahesa dan juga Zara tengah bersantai ria di balkon kamar mereka.

"Sayang, besok kamu berangkatnya agak siang, ya?" Zara melirik ke arah Mahesa yang ada di sebelahnya, tampak suaminya itu tengah asyik memainkan ponselnya.

"Memangnya ada apa?" tanyanya tanpa mengalihkan.

"Apa kamu lupa? Besok kita harus membawa Raisa ke klinik untuk USG. Aku sangat penasaran dengan jenis kelamin bayi kita," seru Zara yang begitu antusias.

Mendengar hal itu Mahesa berhenti mengetik ponselnya. "Astaga! Bagaimana bisa aku melupakan perihal anakku sendiri."

Zara memeluk lengan Mahesa dan menyandarkan kepalanya di bahu. "Mungkin karena kamu terlalu sibuk di kantor, sehingga lupa dengan jadwal pemeriksaannya."

Mahesa manggut-manggut. "Mungkin saja, jadi kapan kita berangkat ke klinik?"

"Mungkin sekitar jam 07.30 pagi,” sahut Zara.

"Baiklah kalau begitu, aku akan meminta Sean untuk menggantikanku.”

"Hemm," angguk Zara yang tengah menikmati malam ini.

***

Keesokan harinya,

Raisa sudah bersiap-s
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status