Share

Bab 130

Hanya saja, setelah memperkenalkan Kelvin, Amel tidak memperhatikan tatapan Dimas yang terlihat terkejut.

Dia? Dia adalah ayahnya Lidya?

Tidak disangka ada kebetulan seperti ini di dunia. Dimas mengernyit, hari itu mereka bertemu di klub, penerangannya sangat redup. Dimas sengaja tidak memperlihatkan wajahnya dengan jelas, mungkin wajahnya memang tidak bisa diingat, tapi suara seseorang tidak bisa diubah.

Saat sedang termenung, Dimas mendengar suara Mirna yang berbicara dengan sangat tidak senang, "Akhirnya kamu pulang juga, bisa-bisanya kamu sesibuk ini saat putrimu membawa pacarnya pulang! Ayah macam apa kamu!"

Bukan sekali dua kali Mirna mengomel seperti itu. Hubungan Kelvin dan Mirna biasa-biasa saja, jadi Kelvin pun mengernyit begitu mendengar omelan Mirna.

"Bukannya aku sudah bilang mau membicarakan sebuah proyek? Lagi pula, kalau aku nggak peduli dengan Lidya, untuk apa aku pulang? Hari ini aku sudah menolak dua proyek, kamu mau apa lagi? Kamu mau bertengkar di depan anak?"

"Kam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status