Share

Es-Krim

Bukan ide buruk memikirkan es krim sebagai makanan penutup. Harger merasa puas saat sang hakim tidak mengatakan apa pun sekadar menolak ajakan singgah di kedai es krim. Beberapa percakapan telah dilalui. Sekarang Harger duduk tidak jauh dari tempat bersantai; begitu banyak orang sedang mengantre, dan dia mendapat pilihan duduk di bawah pohon besar; menunggu sang hakim memesan satu es krim crone untuknya.

Sesekali Harger akan melonggokkan wajah sekadar memastikan. Dia menemukan sang hakim sedang bicara langsung kepada penjaga kedai. Memesan dan bayar di tempat, itu sudah termasuk ke dalam kebutuhan toko. Sang hakim pula yang akan membawakan es krim secara langsung.

Harger memindahkan perhatian ke sisi lain. Mungkin tidak akan terlalu lama. Dia mengayunkan kaki sambil – sambil menunduk menatap sepatu baru dari pria itu. Sepatu bagus dan nyaman di kaki, meski warna pink dengan campuran putih menurut Harger terlalu feminim untuknya yang terkadang pecicilan, terutama ketika hanya berdua b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Susi_miu
Nanggung biar enak, Kak. Wkwk.
goodnovel comment avatar
Violetta
Nanggung banget, thor.... lanjut dong.... astagaaaa tolong dehh thor hahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status