Share

Sang Pendosa

"Sedang apa?" tanya Mia yang membuka pintu kamar anak angkatnya tiba-tiba.

Sheila langsung beranjak dari tempat tidurnya. Tubuh mungil itu sudah berdiri tegak di samping ranjang. Senyumnya nampak kaku, seperti tubuh yang ikut menegang.

"Boleh aku masuk?" tanyanya masih di ambang pintu.

"S-silakan!"

Wanita itu melangkah masuk bersama sepatu hak tinggi yang senada dengan gaun pendek merahnya. Tanpa permisi, ia duduk di kursi belajar Sheila. Sementara sang gadis masih berdiri tegap sambil memandanginya.

"Duduk!" perintahnya yang langsung dipatuhi sang gadis.

Tangan lentik itu menyentuh buku-buku kedokteran yang baru dibeli oleh Sheila. Senyumnya terangkat begitu melihat ada tanda tangan Arnes dan juga sebuah kalimat penyemangat dari sang dokter. Rasanya begitu hangat, seolah kata-kata itu keluar langsung dari hati suaminya.

"I-itu pemberian Paman Arnes, agar aku lebih semangat belajar dan..."

"I know!" potong Mia seraya menutup buku itu kasar.

Tatapan tajam langsung terarah pada sang ga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status