Share

Hari Pertama Sheila

"Bagaimana?" tanya Arnes begitu ia melewati pintu otomatis yang menjadi penghubung antara ruang operasi dengan ruang steril.

Senyum pria itu terlihat sumringah, begitu masker medisnya terbuka. Matanya bersinar cerah, seperti harinya kali ini. Ada pancaran kebahagiaan yang tercipta setiap kali ia memandang ke arah gadis yang kini sudah beranjak dewasa itu.

Sheila membalikkan tubuh, membuat posisinya dan Arnes menjadi berhadapan. Keduanya saling memandang cukup lama, seolah mentransfer energi yang baru saja terkuras karena sebuah operasi besar yang dilakukan bersama-sama. Tak lama mereka saling melempar senyum, menunjukkan kepuasan atas kinerja masing-masing.

"Rasanya..."

Sheila tak lagi bisa berkata-kata. Mimik wajah dan sinar yang tercipta sudah menunjukkan bagaimana perasaannya kini. Wanita itu sampai kehabisan kata, dan bingung harus berucap. Semua pikirannya masih terus mengulang kejadian penting yang baru terjadi pertama kali dalam hidupnya. Air matanya nyaris tumpah, saking terha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status