Share

Part 94 | I'm not worthy

Arabelle menatap lekat pintu itu sekali lagi dengan sisa air bening di sudut matanya. Menarik dan mengembuskan napas seraya berbalik meninggalkan tempat itu. Tatapannya lurus meratapi karpet di sepanjang koridor menuju lift. Dia memencet tombol turun tanpa semangat. Merenungi apa yang dialaminya sembari menunggu pintu lift terbuka untuknya benar-benar pergi dari sana.

Sampai di mana lift tersebut terbuka dan dirinya masuk membawa serta rasa sesaknya menuruni tempat tersebut. Beberapa kali lift tersebut berhenti dan dimasuki pengunjung lain, tetapi Arabelle tak sedikit pun mengalihkan pandangan selain tertunduk lesu. Hingga di saat pintu lift tiba di lantai terbawah semua orang keluar menyisakan Arabelle berada paling akhir yang baru menyadari bahwa tujuannya sudah sampai.

Arabelle pun keluar masih dengan tatapan kosong dan sesekali dirinya mengembuskan napas.

"Arabelle?"

Panggilan dari suara pria yang tak asing itu bahkan tak digubris sedikit pun oleh Arabelle. Dirinya seolah menjadi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status