Share

25. Tak Bisa Bersamamu

Happy reading....

"Apa kau sibuk?" tanya wanita itu seraya menatap keluar jendela.

"Aku tidak mungkin sibuk jika kau yang meminta untuk bertemu denganku, Hera," jawab pria di balik telpon itu.

Hera tersenyum tipis. "Kalau begitu ... ayo kita bertemu malam ini!" ajak Hera yang tentu saja tidak akan mendapat penolakan dari Haidar, orang yang ditelponnya.

"Di mana kita harus bertemu?" tanya Haidar kemudian.

"Aku akan mengirim alamatnya."

"Baiklah. Kuharap pertemuan kita nanti untuk membahas tawaranku tempo hari." Haidar benar-benar tidak sabar rupanya.

Hera yang semula mengulas senyuman di wajahnya berubah sendu. Namun hanya berlangsung beberapa detik, dia kembali tersenyum seakan sosok yang ditelponnya bisa melihatnya.

"Kita memang harus segera membahasnya."

"Baiklah

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status