Share

Kepergok Ciuman di Ruangan

“Dokter Allice.”

Panggilan itu membuat wanita yang memakai jas putih pun menoleh ke belakang.

Allice, bibirnya mengulas senyum lebarnya melihat sang suami berjalan dari lorong ke arahnya. Tangan kanan Arsen menggenggam satu buket bunga mawar merah berukuran sedang.

“Apa yang Anda lakukan Tuan? Menggoda pasien disini?” tanya Allice dengan senyuman meledek.

“Untuk apa?” Arsen berhenti tepat di hadapan Allice. “Aku hanya ingin menggoda dokter cantik yang satu ini,” sambungnya sambil memberikan buket itu pada sang istri.

Senyuman Allice makin lebar. Dia menerima buket itu lalu menghidunya.

“Tidak bosan dengan bunga mawar?” Tidak hanya sekali ini saja. Tapi, sejak hubungan mereka membaik dua bulan lalu. Arsen sering mengunjungi tempat kerja Allice sambil membawakan buket bunga dengan jenis dan ukuran yang sama.

Arsen sangat menyukai senyuman Allice ketika menghidu bunga mawar. Wajahnya akan terlihat segar seperti bunga itu.

“Bagaimana bisa bosan. Bunga ini sangat cantik. Ayo ke ruan
Ute Glider

Halooo ... gimana sampai bab ini? Aduuh, aku tuh kangen sama komentar kalian. Love love ...

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
IRA DONAH
menyenangkan ceritanya romantis bnget dan tegas banget
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status