Share

Cumbuan Candu

Rahang?

Allice menyentuh rahang kanannya. Sebab dia merasa tidak ada luka di wajahnya.

“Kiri,” ucap Arsen.

“Bukankah kamu sedang mengurus Nadya. Dia pasti sedang rindu dengan Safira.” Allice mengatakan dengan nada tak bertenaganya.

Tapi Arsen sepertinya tak menghiraukan itu. Dia lebih dulu duduk di tepi ranjang, membuat Allice jadi bergeak untuk duduk.

“Nadya bukan istriku. Jadi aku tidak mengurusnya. Lagi pula, memangnya kamu mengijinkanku mengganti pakaian dan membersihkan badannya yang bau alkohol itu?” ujar Arsen.

Matanya tidak menatap Allice, karena dia sibuk membuka kotak obat dan menyiapkan cairan pembersih kuman lebih dulu.

“Apa selamanya kalian akan menganggapku perebut suami sahabat sendiri dan pembunuh?” ucap Allice terdengar tak bertenaga.

Hal itu membuat gerakan Arsen berhenti sejenak, tapi dia tak menoleh. Kemudian kembali melanjutkan, meraih tangan kiri Allice, mulai menempelkan kapas yang sudah diberi cairan pembersih.

Allice mendesis sebentar, merasakan pedih. Tapi ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
drama queen banget nih nadya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status