Share

Selisih Paham

“Darimana, Al?” tanya Kenzie saat Alea baru menampakkan batang hidungnya. Amanda yang sedang membantu kakaknya menyiapkan makan malam turut memusatkan perhatiannya pada gadis tersebut.

“Jalan-jalan ke kafe seberang, Kak, cari angin,” jawab Alea berbohong. Ia melewati Amanda dan Kenzie kemudian bergegas membersihkan diri, mengingat tubuhnya terasa sangat lengket.

“Menurut Kakak Alea aneh gak?” celoteh Amanda berbisik, khawatir ucapannya didengar Alea.

“Aneh gimana?” Kenzie mengernyitkan kening. “Enggak kok,” sambungnya usai memberi jeda sejenak.

“Aku ngerasa Alea lagi ngehindarin aku. Kayak lagi nutupin sesuatu.” Amanda mengutarakan isi hatinya.

“Cuma perasaan kamu aja, Alea gak mungkin begitu,” ujar Kenzie menengahi.

Usai percakapan singkat itu, mereka kembali melanjutkan aktivitas memasak menu makan malam dalam hening, keduanya seakan sibuk dengan pikiran masing-masing. Hingga satu jam berlalu, nasi dan hidangan lainnya telah tersaji. Namun Alea belum keluar kamar. Amanda berini
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status