Share

S2. 176 Ini Rencananya

Peserta perkemahan musim panas yang saat itu menemani Enrique pun berkumpul dan mendengarkan ide brilian dari salah satu peserta. Dia adalah Edgar, peserta yang usianya dua belas tahun.

“Sekarang kita dekati dia!” ajak Edgar memberi kode pada kawan-kawannya untuk mendatangi Ian yang masih saja duduk dan menangis.

Satu per satu anak-anak itu berdiri melingkari Ian, sementara Enrique sendiri masih berdiri di belakang mereka sembari mengawasi keadaan sekitar. Sesekali peserta mengacungkan jempol ke arah pelatih sepak bola mereka, sang pelatih pun tersenyum.

“Hei bangun! Dasar cengeng!” seru Denise dengan kasar.

Bocah sok jagoan itu tampak berdiri sambil berkacak pinggang. Beberapa teman-temannya pun ikut-ikutan membentaknya.

“Heh dasar kau anak manja, disuruh berdiri saja tidak bisa. Apa kau ini masih bayi?” ledek salah satu peserta.

Sambil menahan tangis, Ian pun perlahan berdiri dan menghadapi teman-temannya. Dalam hati ia bertanya-tanya apa yang akan dilakukan oleh teman-temannya saat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status