Share

394. Palsu

Daisy melepaskan tangannya dari pundak Adrian. Sejenak wanita ini melirik ke arah belakang, memperhatikan Nicko yang masih berbicara dengan Raina.

“Sebaiknya kau lupakan saja masalah ini,” kata Daisy pada Adrian.

Spontan, Adrian ternganga saat mendengar apa yang diminta Ibu dari Josephine. Heran kenapa secepat ini perubahan wanita paruh baya di sampingnya.

“Melupakan? Maksud Anda bagaimana Nyonya?”

Daisy menghela napas panjang sejenak, kemudian wanita ini melirik ke arah Adrian.

“Dia adalah keluarga mendiang Armando, suami Catherine. Kau ingat dia kan?”

Tentu saja Adrian mengingat baik siapa mendiang Armando. Mereka berdua hampir sama, suka menyombongkan diri dan merendahkan orang lain. Namun yang tidak dimengerti oleh Adrian adalah kenapa Daisy harus berubah setelah mengetahui kalau perempuan yang bersama Nicko adalah bagi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status