Share

Bab79. Tengah Malam

"Terima kasih, Tuhan! Karena engkau telah memberikan laki-laki yang bisa menjaga dan menyayangi Riska dengan tulus."

Rosyad yang sudah pulang dengan membawa buah kedondong pesanan Riska, langsung hendak masuk ke kamar Riska untuk memberitahu, jika buah kedondongnya sudah dia belikan.

Tapi saat sampai di depan pintu kamar Angga yang tidak tertutup rapat, Rosyad mendengar semua yang dikatakan Angga kepada Riska.

Bahagia? Tentu saja Rosyad merasa bahagia. Orangtua mana yang tidak bahagia, ketika anak gadisnya mendapatkan Suami yang baik serta tulus seperti Angga.

Rosyad tersenyum dan hendak pergi meninggalkan kamar anaknya. Tapi niat itu langsung Rosyad urungkan, ketika Rosyad mengingat jika Riska tadi begitu sangat menginginkan buah kedondong.

Tok! Tok! Tok!

"Riska! Boleh Papa masuk?" ucap Rosyad setelah mengetuk pintu.

Tentu saja ketukan Rosyad itu langsung membuat Angga melepaskan pelukannya kepada Riska.

Bukannya apa-apa, Angga hanya merasa malu jika sampai kelakuannya itu dilihat ol
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status