Share

BAB 70 - Bagi Ksatria, Yang Terpenting adalah Rinai

“Yang, hari ini mampir ke kantor Shahia dulu yuk.”

“Tumben?”

“Dia minta dijemput tadi. Mobilnya dibawa ke bengkel.”

Tanpa curiga sama sekali, Rinai pun mengangguk. “Ya udah, kalau gitu. Nanti aku bilang ke Pak Anwar.”

“Oke.” Ksatria menjawab sambil lalu dan sibuk mengetik pesan kepada Atlas kalau sore ini juga mereka harus bertemu.

Ksatria sengaja tidak memberi tahu maksud sebenarnya ia datang ke kantor Shahia sore nanti. Ia tidak ingin Rinai jadi khawatir atau semacamnya. Biar saja ia yang mengatur semuanya supaya Rinai tetap aman tanpa merasa tidak nyaman.

Setelah mengirim pesan kepada Atlas, kini Ksatria mengirim pesan kepada Shahia untuk mengikuti skenarionya. Untung saja s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status