Share

Siapa Wanita Itu?!

"Aku minta maaf, Moza. Aku benar-benar meminta maaf," ucap Arthur sembari memeluk Moza.

"Minta maaf untuk apa, mas?" tanya Moza dengan kening yang mengerut.

"Karena telah membuat kamu kecewa." Arthur melepaskan pelukannya dan menatap Moza. "Katanya kamu tadi masak dan menungguku dari sore."

Moza mengangguk. "Iya. Aku memang menunggu mas. Tapi sayang mas tidak pulang juga. Mas darimana sesudah dari perusahaan?"

"Aku mengurus masalah katering Rosa yang belum selesai. Kamu tau 'kan, undangannya waktu itu seribu orang. Jadi tidak mudah menyelesaikan masalah dengan orang seribu."

Moza menghela nafas lega. "Oh, aku kira...."

"Aku dengan wanita lain?" Athur mengusap rambut Moza. "Aku tidak akan melakukan itu. Aku sudah berjanji kepadamu bukan kalau aku tidak akan pernah menyakitimu."

"Ya, aku akan mencoba untuk percaya."

"Jangan hanya mencoba. Kamu memang harus percaya."

Moza mendorong tubuh Arthur lembut. "Mas sudah makan belum?"

"Sudah sayang. Tadi mas makan bareng Roby dan Aditya. Kamu b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status