Share

58. Aisyah 2

"Percuma juga Aisyah berusaha memantaskan diri untuk Kak Abi, dengan cadar ini aku kira pandangannya padaku akan berubah seperti seorang pria pada wanita, tapi nyatanya aku salah. Dia tetap menganggapku seperti anak kecil," ucapnya beranjak dari tempat duduk.

"Loh, mau kemana?"

"Mau masuk, Kak."

"Eh, tunggu, Syah, kamu harus pake cadarnya, sekali berubah itu harus konsisten, dong," kataku, mengajaknya duduk kembali. Tidak bisa membiarkan Abi melihat wajah Aisyah sekarang.

"Sri, coba kamu ambil cadar Aisyah, tanya aja sama Kyai Khalil," perintahnya.

"Iya, Mbak." Asri pun pergi.

"Aku cuma bawa satu cadar, kan aku cuma semalam di Jakarta."

Asri pun berhenti melangkah sedangkan Aisyah melenggang masuk. Kami mengikutinya masuk, aku harap apa yang aku takutkan tidak terjadi.

Begitu kami masuk, kami melihat Abi masih berbincang dengan Kyai sama sekali tidak terkejut saat melihat wajah Aisyah, Bahkan biasa saja. Berbeda saat dia melihatku untuk pertama kali setelah sekian lama berpisah, apa a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status