Beranda / Romansa / THE DEVIL WIFE / 47. RENCANA GABY

Share

47. RENCANA GABY

Penulis: Herofah
last update Terakhir Diperbarui: 2021-11-14 22:46:47

"Kamu mau langsung pulang, Gab?" tanya Alex pada Gaby saat mereka sedang dalam perjalanan pulang.

Gaby tidak langsung menjawab pertanyaan Alex karena dia asik melamun. Tatapannya lurus ke arah ruas jalan.

Hujan di luar turun dengan sangat deras, membuat Gaby kepikiran soal Gibran.

Kira-kira apa Gibran sudah pulang? Atau dia masih bersama Mirella?

Gaby hanya bisa bertanya-tanya sendiri.

Saking penasaran, Gaby pun memastikannya dengan menghubungi security kediaman Gibran yang kini menjadi tempat tinggal mereka. Gaby menanyakannya via sms.

Saat itu security mengatakan kalau Gibran belum pulang.

Hingga saat Alex mengulang pertanyaannya tadi, dan Gaby pun menjawab, "aku boleh mampir ke apartemenmu, Lex?"

Alex tampak terkejut.

*****

Setengah jam kemudian Gaby sudah sampai di apartemen Alex yang ternyata

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • THE DEVIL WIFE   48. REUNI

    Seorang lelaki dengan kedua tangan dan kaki yang terikat tampak terkulai mengenaskan setelah beberapa menit yang lalu dia meregang nyawa akibat perbuatan keji seseorang.Seorang lelaki lain tampak bercermin di depan kemudi. Dia mengenakan sebuah topeng sintetis di mana topeng itu berwajah mirip dengan lelaki yang baru saja dia bunuh di jok belakang mobil mewah itu."Maaf ya kawan, aku pinjam wajahmu dulu, karena malam ini, aku juga ingin ikut bersenang-senang dengan Gaby," ucap lelaki itu seraya menoleh ke arah si lelaki yang sudah tak bernyawa tadi.Lelaki berpakaian casual itu keluar dari mobil berplat nomor 3 R 9 4 yang merupakan nama si pemilik mobil yang telah dia bunuh.*****Seorang lelaki terlihat duduk di sofa panjang yang tersedia di lobi sebuah apartemen mewah.Dia sudah duduk di sana sekitar sepuluh menit yang lalu untuk menunggu kedatangan rekannya yang lain.

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-14
  • THE DEVIL WIFE   49. DARE OR TAKE IT OFF

    Gaby membukakan pintu apartemennya untuk para tamu kehormatannya malam ini.Ke lima lelaki itu bersiul genit ketika melihat Gaby yang menyambut kedatangan mereka dengan penampilan yang sangat berbahaya dalam tanda kutip.Penampilan Gaby memang santai.Dia hanya mengenakan kemeja putih pendek sepangkal paha dengan shortpants berbahan jeans.Rambut Gaby yang panjang digelung asal oleh penjepit ke atas dan menyisakan beberapa helai yang menjuntai asal menghiasi tengkuknya yang putih mulus. Bulu-bulu halus yang cukup lebat tampak di bagian tengkuk Gaby yang membuat perempuan itu semakin terlihat menggairahkan.Gaby mempersilahkan tamu-tamu itu masuk.Beberapa botol minuman beralkohol dengan berbagai merk tersedia di meja ruang TV yang sontak menghadirkan senyuman lebar para lelaki itu yang memang gemar mabuk-mabukkan."Kita beneran pesta kayaknya mala

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-14
  • THE DEVIL WIFE   50. GUE DULUAN!

    Permainan dimulai."Ladies first!" ke lima lelaki di dalam ruangan itu kompak bicara.Gaby mendapat kehormatan pertama untuk memutar botol beer kosong di atas meja kaca di tengah ruangan itu.Botol itu berputar.Semua orang terlihat tegang terkecuali Frans dan Erga yang tampak tenang-tenang saja.Kalau Gaby?Jangan di tanya.Saking gugup, Gaby merasakan tubuhnya bereaksi terlalu berlebihan.Sekujur tubuh wanita itu merinding. Panas dingin secara bersamaan.Kepala botol terhenti dan mengarah ke Revan yang langsung bersungut-sungut.Karena tadi Gaby yang memutar botol, jadilah kini Gaby yang memberikan pilihan pada Revan."Dare or take it off?" ucap Gaby saat itu.Revan bersungut-sungut dan tanpa berbasa-basi dia langsung membuka T-Shirt yang menutupi tubuh

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-14
  • THE DEVIL WIFE   51. MUSUH YANG SESUNGGUHNYA

    Pintu kamar apartemen itu tertutup setelah Revan mendorongnya dengan kaki.Revan melangkah cepat ke arah tempat tidur dan membaringkan tubuh Gaby yang menggigil di sana.Lelaki itu mulai melucuti satu persatu pakaiannya juga pakaian Gaby."Ja-ngan!" gumam Gaby ditengah ketidakberdayaannya saat tangan Revan merayap hendak melepas satu-satunya penutup yang membungkus payudara Gaby.Sayangnya rintihan dan permohonan lirih Gaby sama sekali tak dihiraukan oleh Revan. Lelaki itu menyeringai begitu dilihatnya ke dua bukit kembar indah milik Gaby menantang dihadapannya dengan nipple menggemaskan yang berwarna merah muda.Tubuh Revan menegang. Dia sudah tidak tahan.Lelaki itu langsung mencumbu Gaby. Mencium bibir Gaby dengan penuh nafsu. Membelitkan lidahnya memenuhi rongga mulut Gaby.Gaby yang dalam keadaan terangsang langsung membalas perlakuan Revan.

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-14
  • THE DEVIL WIFE   52. MAYAT DI DALAM MOBIL

    "Bukan aku yang seharusnya lebih kamu waspadai, Theo! Aku tahu Gaby dan Gibran akan bercerai. Dan itu cukup membuat aku lega. Justru saat ini, musuh terbesar kita adalah orang lain," bisik Reno pada Theo sebelum lelaki itu kembali melanjutkan kalimatnya. "Dia Mirella..."Theo tersenyum kecut. "Aku sudah mengetahuinya," balas Theo sedikit menjauh. Berada berdekatan dengan lelaki homoseksual macam Reno membuat Theo merasa jijik."Cerdas!" Puji Reno dengan seringai lebar."Siapa pun orangnya, aku tidak perduli! Aku pasti akan melenyapkan orang yang berani menyakiti Gaby dengan tanganku sendiri,"Reno tertawa. "Sayangnya, aku tahu kelemahanmu, Theo..." lelaki itu menggantung kalimatnya.Theo hanya diam, tangannya semakin terkepal kuat di sisi tubuhnya, merasa gatal ingin kembali menghantam wajah lelaki gila yang begitu ingin dia bunuh itu, Reno!"Kamu itu paling tidak bisa men

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-14
  • THE DEVIL WIFE   53. LAPORAN MBOK SUMI

    Setelah mengetahui bahwa Erga asli meninggal, Gibran, Frans, Anthony dan Xavier langsung bergegas kembali ke apartemen Gaby dan berharap lelaki yang menyamar sebagai Erga tadi masih di sana.Setelah di cek kembali, ternyata apartemen itu sudah kosong.Hanya ada Revan yang masih tergeletak tak sadarkan diri di lantai kamar.Sebelum mereka menolong Revan, Gibran meminta pada tiga lelaki yang notabene mantan kekasih Gaby itu untuk merahasiakan tentang kejadian malam ini. Hingga setelahnya sebuah cerita fiktif pun mereka susun dan mereka sepakat untuk memberikan kesaksian palsu jika nanti ada anggota kepolisian yang meminta keterangan terkait tewasnya Erga pada mereka.Frans dan yang lain setuju selain takut atas ancaman dari lelaki psikopat yang mereka terima, mereka jelas tidak ingin terlibat lebih dalam dengan kasus hukum dan pihak berwajib. Terlebih saat kini mereka melihat dengan mata kepala mereka sendiri keadaan Revan yang sangat memprihatinkan.

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-14
  • THE DEVIL WIFE   54. TENTANG RENO

    Malam tadi Mirella tidak pulang.Ada kemungkinan wanita itu bersama Gibran.Seorang lelaki terduduk gelisah sejak tadi di depan teras rumahnya bergegas masuk ke dalam rumah dan menuju paviliun belakang rumah.Membuka pintu paviliun dengan tergesa lalu masuk ke dalam sebuah ruangan rahasia di sana.Sebuah ruangan tempat dirinya mengkoleksi puluhan bahkan ratusan foto-foto lelaki yang telah menjadi korban kebrutalannya selama ini.Berkat kepintaran, kecerdikan dan reputasinya yang baik di umum, Reno sukses menutupi sisi hitam dalam dirinya sebagai seorang guy alias homoseksual akut. Parahnya, lelaki itu tak segan-segan melenyapkan nyawa orang lain yang hendak menghalangi rencananya.Bahkan kekejaman seorang Reno tidak terhenti sampai di situ. Sebab, siapapun lelaki yang menjadi incarannya akan dipastikan berakhir dalam keadaan tragis setelah Reno berhasil menyalurkan hasrat

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-14
  • THE DEVIL WIFE   55. IB, AKU HAMIL!

    Pagi menjelang.Matahari perlahan mengintip malu-malu di ufuk timur. Memberikan kehangatan pada dedaunan yang berembun.Seorang lelaki terbangun dari tidurnya. Membuka mata dan melihat ke arah langit-langit kamarnya yang bernuansa abu-abu.Gibran mengerutkan kening saat pandangannya terasa berkunang-kunang dengan kepala yang sedikit pening.Saat kondisinya sudah lebih baik, Gibran justru mendapati nuansa langit-langit kamar yang berbeda dari biasanya.Langit-langit kamar yang kini dia tempati berwarna putih.Kepala Gibran menoleh hendak menyapu seisi ruangan namun sosok lain yang ditangkapnya tertidur pulas di sampingnya membuat Gibran terkejut."Mirella?" pekiknya dengan suara pelan hampir tak bersuara.Gibran berpikir dan mencoba mengais sisa-sisa ingatan tentang apa yang terjadi malam tadi hingga kini dirinya dan Mirella bisa berada di

    Terakhir Diperbarui : 2021-11-15

Bab terbaru

  • THE DEVIL WIFE   97. EXTRA PART

    Hari ini adalah hari ulang tahun Jasmine yang ke enam.Dan seperti janjinya pada Jasmine sebelumnya, bahwa Gaby akan memberikan Jasmine seorang adik laki-laki.Itulah sebabnya, usai acara perayaan ulang tahun Jasmine yang diadakan dikediaman pribadi Gibran dan Gaby di Jakarta, malam harinya keluarga kecil nan berbahagia itu berangkat menuju sebuah panti asuhan yang lokasinya berada di pusat kota.Sebuah panti asuhan yang memang cukup terkenal bernama Panti Asuhan Pelangi. Anak-anak yatim piatu di panti asuhan pelangi yang tidak beruntung karena tak mendapatkan kesempatan di adopsi oleh sebuah keluarga akan dibina dan dididik hingga anak tersebut memiliki keahlian dan mampu hidup serba mandiri. Nanti, jika mereka sudah besar, pihak panti akan membebaskan mereka untuk menentukan pilihan hidup mereka masing-masing.Total anak yatim piatu ples anak jalanan yang berada di bawah naungan panti asuhan pelangi menc

  • THE DEVIL WIFE   96. EPILOG

    "Indah banget ya, Gib," ujar Gaby dengan tangannya yang terus dia lipat dan semakin rapat mendekap tubuhnya sendiri. Matanya tertuju pada charles bridge, deretan jembatan romantis yang sangat terkenal di Praha.Saat itu mereka sedang berada di balkon kamar hotel mereka sambil menikmati waktu senja berakhir.Langit yang tampak gelap temaram menjadi latar prague castle dan Sungai Vlatava yang tampak seperti lukisan di dalam dongeng. Keindahan yang menghipnotis banyak pasang mata yang tampak puas memanjakan mata mereka. Charles Bridge memang indah dan layak dikunjungi saat sepi atau ramai terlebih lagi di malam hari. Pasti akan sangat romantis dan menyenangkan. Pikir Gaby membatin.Romantisme perjalanan honeymoonnya kali bersama Gibran pasca mereka kembali resmi menjadi sepasang suami istri terasa begitu berbeda dengan apa yang mereka alami saat honeymoon di Seoul waktu itu.Gaby dan Gibran puas berkeliling Eropa menikmati hari-hari bulan madu mereka yang ma

  • THE DEVIL WIFE   95. DOA DAN HARAPAN

    Sebuah mobil sport hitam tampak melaju kencang, meliuk-liuk di sepanjang jalanan ibukota yang ramai lancar.Gibran mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan penuh ketika dia meyakini bahwa suara yang didengarnya di telepon tadi adalah suara Gaby, mantan istrinya.Itu artinya, model cantik bernama Gabriella itu kemungkinan adalah Gaby.Detik itu juga Gibran langsung meminta Edward untuk menggantikannya pergi keluar kota. Hal itu jelas membuat Edwar mencak-mencak.Sesampainya di kantor, Gibran melangkah panjang menuju ruangannya, lelaki itu tertegun sesaat ketika sepasang netranya kini beradu dengan sepasang netra boneka milik seorang wanita cantik yang sangat-sangat cantik di dalam ruangan itu.Wanita itu mengenakan pakaian sopan berupa dress hitam sebatas lutut yang dipadupadankan dengan blazzer merah menyala."Mamah, mana Papah? Katanya kita mau ketemu Papah?" Tanya seor

  • THE DEVIL WIFE   94. THREE YEARS LATER

    Tiga Tahun Kemudian...Hari ini, Gibran dan Edward baru saja mengadakan rapat penting dengan klien asal luar negeri. Rapat ditutup setelah keduanya sepakat untuk menjalin hubungan kerjasama dalam kurun waktu lima tahun ke depan.Gibran baru saja keluar dari ruangan rapat hendak memasuki ruang kerjanya ketika seseorang tiba-tiba menghadang langkahnya di kantor."Pak, ini nama-nama model yang masuk daftar kriteria untuk iklan produk terbaru kita, salah satu di antara mereka adalah model asal luar negeri,"Gibran menerima berkas itu dari sekretarisnya dan masuk ke dalam ruangannya setelah mengucapkan terima kasih.Dia melempar berkas di tangannya ke atas meja kerjanya, mengendurkan dasi yang terasa mencekik lehernya dan menjatuhkan tubuh di sofa panjang yang terletak di pojok ruangan. Lelaki itu tampak memejamkan mata."Jiah

  • THE DEVIL WIFE   93. DAN MUSIM PUN BERGANTI

    Setelah mengganti pakaian dan merapikan penampilannya di salah satu pom bensin yang dia lewati dalam perjalanan kembali menuju rumah sakit, Gibran tidak bisa fokus menyetir.Tangan lelaki itu terus gemetaran.Pikirannya bercabang dan penuh.Tatapannya berkabut akibat air mata yang membendung di kelopak matanya.Bayangan terakhir saat dirinya berhasil melenyapkan nyawa seseorang kian membuatnya frustasi. Di satu sisi dia merasa bersalah, namun di sisi lain dia juga tak akan membiarkan Mirella terus menerus mengganggu ketentraman hidup rumah tangganya bersama Gaby.Lantas, apakah yang dilakukannya ini benar?Apakah ini adil untuk Mirella?Apakah ini adil untuk Gaby?Mungkinkah dirinya mampu melewati hari-harinya di depan setelah apa yang dia lakukan malam tadi di atas bukit itu?Setelah dirinya membunuh Mirella...

  • THE DEVIL WIFE   92. KETIKA MATAHARI TERBIT

    Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh, akhirnya kendaraan Gibran pun berhenti di sebuah tempat yang jauh dari hiruk pikuk manusia.Sebuah tempat yang sepi, gelap dan dingin.Dulu sekali, Gibran pernah menyambangi lokasi ini bersama kawan-kawan satu kantornya untuk sekedar refreshing di tengah nuansa alam liar dengan berkemah dan mendaki.Jika dulu dirinya mendaki dengan peralatan lengkap, bedanya, kini dia mendaki tanpa membawa apapun selain senter di tangan dan pakaian yang melekat di tubuhnya.Lelaki itu terus menggenggam tangan Mirella di sepanjang jalan setapak nan licin yang mereka lalui."Mau apa kita ke sini, Ib? Aku takut," ucap Mirella di tengah perjalanan saat Medan yang harus mereka daki kian curam."Aku sudah bilangkan, kamu harus bersembunyi. Aku tidak mau polisi-polisi itu menangkapmu," ujar Gibran yang susah payah melangkah.Rintik gerimis yang masih setia mengguyur membuat tubuh keduanya sama-sama lepek."

  • THE DEVIL WIFE   91. KETIKA SEMESTA BERKONSPIRASI

    Seorang supir truk lintas propinsi yang baru saja melewati jalan raya hutan belantara di tenggara pulau Jawa tampak memparkirkan kendaraannya di sebuah rumah makan."Celana lu kancingin dulu tuh," ucap si kenek truk.Sang supir pun langsung menarik retsleting celananya yang lupa dia betulkan setelah di tengah perjalanan tadi dirinya dan rekan satu perjalanannya baru saja mendapat durian runtuh.Hidup sebagai seorang supir truk lintas propinsi membuat mereka harus rela hidup berjauhan dengan istri di kampung. Menjadi hal yang sangat membahagiakan tatkala mereka diberi kesempatan menuntaskan hasrat terpendam mereka secara gratis pada seorang wanita yang rela menukar tubuhnya dengan makanan yang tak seberapa."Kenapa tadi nggak lu ajak nikah aja sekalian tuh cewek. Lumayankan buat simpenan kalau lu lagi singgah di pulau Jawa," ujar si kenek lagi yang masih terus terbayang-bayang setelah berhasil merasakan nik

  • THE DEVIL WIFE   90. AKU BENCI SEMUA ORANG!

    Warning : Terdapat adegan kekerasan, harap bijak dalam membaca!*****Gibran sampai di kediamannya dan tak mendapati Gaby di sana.Saat lelaki itu mengkonfirmasikan hal itu pada sang Ibu, Yura justru mengatakan bahwa dirinya juga kecolongan karena ternyata Gaby pergi bersama Luna tanpa ada sesiapapun yang mengetahuinya."Ibu sudah berulang kali menghubungi Luna tapi tak ada jawaban, Gibran," ucap Yura panik.Gibran dan Sean saling berpandangan. Hingga lelaki itu pun mengingat bahwa belum lama Gaby sempat membalas pesannya, jadi masih ada kemungkinan Gaby masih berada di area Bandung.Setelah menghubungi pihak kepolisian dan melacak kepergian Gaby dan Luna hari itu, akhirnya setelah seharian penuh melalui proses pencarian yang panjang, dan menampung semua kesaksian dari Luna dan seorang Cleaning Service di mall yang ditemukan dalam keadaan

  • THE DEVIL WIFE   89. MENUJU TEMPAT YANG JAUH

    Flashback On...Gaby bersorak girang saat dirinya akhirnya bisa keluar dari istana milik Ayah mertuanya.Tentunya berkat bantuan Luna, setelah drama panjang yang harus Gaby lewati untuk membujuk Luna agar bersedia menemaninya keluar.Luna sudah tahu tentang semua kejadian yang menimpa Gaby akibat Mirella. Dan Luna pun sudah tahu tentang apa yang pernah dilakukan Mirella semasa wanita itu tinggal di Shanghai.Awalnya Luna berpikir maju mundur untuk menuruti ajakan Gaby, namun saat Gaby mengatakan bahwa dirinya sedang hamil dan ingin sekali jalan-jalan, Luna jadi kasihan."Gue lagi ngidam Lun, pengen banget makan Asinan khas Bandung yang di jalan merdeka itu," bujuk Gaby saat itu."Yaudah gue pesenin ya, kalo nggak tinggal suruh supir buat beli," balas Luna memberi saran."Ishh, Lo mah gitu! Gue mau makan ditempatnya langsung. Nggak

DMCA.com Protection Status