Sienna menarik napas dalam-dalam, lalu melihat Jacob. “Pak Jacob, hari ini aku juga akan pulang ke ibu kota. Gimana kalau kamu naik mobilku saja?”Juliana spontan melebarkan kedua matanya. Dia sungguh tidak menyangka Sienna akan merebut idenya.“Bagus, dasar wanita jalang! Ternyata kamu ingin merayu lelaki lain di belakang suamimu! Pantas saja, padahal kamu sudah pergi, kamu malah sengaja kembali. Aku rasa mobil ini pasti kamu yang hancurin, ‘kan? Jangan-jangan kamu sedang menunggu kesempatan ini? Kenapa kamu nggak tahu malu banget, sih? Coba semuanya lihat, inilah tamatan S1 yang kalian banggakan!”Orang-orang yang berkerumun di depan resor tidaklah banyak. Hanya saja, setelah mendengar suara jeritan Juliana, semua orang pun keluar untuk melihatnya.Jantung Sienna berdegup kencang. Dia tampak menggigit bibir bawahnya. Jika Juliana bukanlah kakak iparnya, sepertinya dia sudah melayangkan tamparan ke wajahnya. Semuanya juga karena mereka masih menghormati paman dan bibinya. Sudahlah, ji
Sudah lama Sienna tidak menyukai karakter Juliana. Hanya saja, paman dan bibinya malah begitu menoleransinya, dia pun semakin menjadi-jadi.Robert menyadari Sienna tidak berniat untuk meminta pengampunan untuk Juliana. Dia pun melanjutkan, “Meskipun Juliana sengaja, masalah ini juga masih bisa dirundingkan. Kamu juga tahu kami bersalah terhadap Juliana. Kalau dia ribut ingin bercerai, itu berarti kelak kakak sepupumu tidak akan bisa beristri lagi.”“Dia sudah menggelapkan uang klien dan meminjam banyak uang dari lintah darat. Masalah ini sudah tersebar luas di Kabupaten Armana. Kelak wanita mana yang bersedia untuk menikah dengan kakak sepupumu? Hanya Juliana saja yang masih setia. Jika terjadi apa-apa dengan Juliana, bagaimana dengan aku dan bibimu ….”Sienna memejamkan matanya dengan tidak berdaya. Paman dan bibinya sudah hidup menderita selama ini. Semua uang hasil jerih payah mereka malah telah dihamburkan oleh menantunya. Sienna menekan-nekan keningnya, lalu menjawab, “Paman, apa
Seketika Sienna menegakkan tubuhnya. Jika nanti Bibi Rina melihat mobil ini, sepertinya dia akan langsung keluar untuk menyambutnya. Pada saat itu, semuanya pun akan terbongkar.Sienna juga harus segera menghubungi Bibi Rina untuk menyembunyikan Snow. Jika tidak, alergi Jacob akan kambuh. Apalagi waktu itu Jacob telah bertemu dengan Snow. Dia pasti bisa mengenalinya.Baru saja Sienna mengeluarkan ponselnya, terdengar suara Sony. “Pak, rumah baru yang diberikan Pak Darwo untuk pernikahanmu ada di depan sana. Sepertinya Pak Darwo akan kembali dalam dua hari ini. Dia bilang akan pergi ke rumah kalian untuk memeriksa kondisi rumah tangga kalian.”Bukan hanya Jacob tidak menyukai Sienna, sekarang Sony juga tidak menyukainya. Bagaimanapun, Keluarga Winata dan Keluarga Yuwono telah terikat perjanjian pernikahan. Semua yang dilakukan wanita itu sungguh membuat Sony merasa risi.Jika bukan karena Sienna pernah menyelamatkan Pak Darwo, sepertinya Keluarga Winata juga tidak akan mendapatkan kesem
Tadi Sienna masih belum merespons. Namun sekarang, dia sudah menenangkan dirinya. Sienna pun langsung menunjukkan senyum di wajahnya.“Aku hanya merasa canggung karena telah mendengar masalah privasi Tuan Jacob.”Bagaimanapun, jika informasi ini disebarkan kepada awak media, sepertinya Jacob akan menjadi topik pembicaraan hangat semua orang.Hingga saat ini, orang di luar sana tidak mengetahui masalah pernikahannya. Begitu kabar ini sampai terekspos, bisa jadi kabar ini akan heboh di satu negara.Jacob adalah pewaris dari Grup Yuwono. Dia juga tergolong elite termuda di dunia bisnis. Padahal usianya masih muda, dia malah telah meraih banyak prestasi. Bagaimana Pak Darwo tidak puas dengan cucunya yang satu ini?Jadi, tentu saja kehidupan pribadi Jacob akan mendapat sorotan publik.Jacob menutup dokumen yang diletakkan di atas pahanya. “Sepertinya Nona Penny bukan orang yang suka menyebar gosip orang lain.”Nada bicara Jacob sangatlah datar. Tatapannya tertuju pada Vila Cahwana di luar s
Kepikiran hal ini, Sienna memutuskan untuk menghubunginya.“Pak Jacob, kalau denah rumah 3D sudah dikonfirmasi, aku akan memulai pekerjaan. Apa Pak Jacob yakin nggak usah dipastikan oleh orang lain lagi? Aku dengar dari Pak Jimmy, rumah ini didesain untuk calon istrimu. Bukankah seharusnya kamu menanyakan pendapatnya?”Jacob terdiam beberapa saat, baru berkata, “Tidak usah.”Sienna pun terdiam. Jangan-jangan benar Jacob telah menunggu Elena selama bertahun-tahun?Hanya saja, ketika kepikiran malam mereka bersetubuh waktu itu, Jacob pun sempat memanggil nama Elena. Mungkin waktu itu mereka berdua sedang bertengkar saja?Sienna sama sekali tidak merasa dirinya berstatus sebagai istrinya. Dia malah bagai sedang menantikan pertunjukan seru itu.“Baiklah, kelak kalau ada yang perlu dipastikan lagi, aku akan telepon Pak Jacob.”Baru saja Sienna mengakhiri panggilan berencana untuk istirahat, malah terdengar suara ketuk pintu kamarnya.Rina berkata, “Nona, tadi siang Pak Darwo telepon, katany
Daria tersenyum sinis. “Dia tidak melakukan kesalahan apa-apa, hanya saja Keluarga Winata tidaklah sepadan dengan Keluarga Yuwono. Kalian seharusnya sadar, jika bukan karena Sienna pernah menyelamatkan ayahku, mana mungkin dia bisa bersama dengan Jacob.”Ketika berada di hadapan Daria, Susan yang biasanya sangat ketus itu pun tidak berani berkata apa-apa. Dia hanya kesal lantaran Sienna sungguh tidak bisa diandalkan. Sienna malah tidak berhasil mendapatkan hati Jacob. Alhasil, sekarang dia dan Harris malah dipermalukan.Daria melirik Sienna sekilas. Kemudian, menyadari Sienna masih bersikap tenang. Api di hatinya pun membara.“Dalam surat perjanjian ini juga sudah ditulis bahwa kalian mesti bercerai setelah satu tahun. Meski Jacob kehilangan kendali ingin bersetubuh denganmu, kamu juga mesti makan pil KB. Anggota Keluarga Winata tidak berhak untuk melahirkan anak Jacob. Aku tidak berharap cucuku keluar dari keluarga seperti kalian.”Ucapan yang dikatakan Daria memang sudah keterlaluan.
Sepertinya upaya penyelamatan Harris cukup rumit. Dia pun diselamatkan hingga jam setengah enam sore, baru didorong keluar ruangan.Hati Sienna terasa sakit ketika menatap lelaki yang sedang dipasang tabung oksigen. “Dokter, bagaimana kondisi ayahku?”Beberapa tahun ini, Harris disibukkan dengan urusan perusahaan. Dia tidak pernah sekali pun melakukan pemeriksaan tubuh. Jika merasa tidak enak badan, dia pun hanya akan makan obat saja.Sienna masih ingat ketika ibunya masih hidup dulu, ayahnya pun sudah bekerja keras seperti ini. Waktu itu, ibu sempat mengomeli agar ayah tidak perlu bekerja dengan begitu keras. Mereka bisa hidup di Kabupaten Armana, hidup dengan bercocok tanam. Kehidupan seperti itu sangatlah nyaman.Hanya saja, waktu ibu Sienna menikah dengan ayahnya, kondisi ekonomi mereka berdua sangatlah buruk, alhasil Harris mendapat hujatan dari banyak orang. Harris merasa bersalah terhadap istrinya. Jadi, dia menolak usulan ini. Dia selalu berharap untuk bisa mendapatkan uang ban
Mereka memapah Darwo ke mobil. Sewaktu di perjalanan, Darwo tak tahan kuasa untuk menghubungi Sienna.Saat ini, Sienna masih berdiri di koridor. Setelah mendengar ucapan dokter tadi, sekujur tubuhnya spontan merasa dingin.Tiba-tiba Sienna menerima panggilan masuk, menyadarkan dirinya dari dari bengongnya. Dia tertegun sejenak, lalu mengangkat panggilannya. Kali ini, Sienna baru menyadari bahwa dirinya telah melewatkan waktu menjemput Kakek Darwo di bandara.Sienna segera minta maaf, “Kakek, maaf, tiba-tiba ayahku masuk rumah sakit. Aku lagi menemaninya. Makanya aku jadi kelupaan untuk menjemputmu.”Ketika mendengar alasan itu, Darwo segera menenangkannya, “Sienna, kenapa ayahmu dirawat di rumah sakit? Bagaimana kondisinya sekarang? Kamu jangan panik. Malam ini kamu tidak usah makan di rumah. Kamu temani ayahmu saja.”Jarang-jarang Sienna merasa terharu. Sekarang ayahnya mengidap kanker hati stadium akhir. Dia pun tidak tahu kepada siapa dirinya bisa bercerita? Apakah kepada Paman Robe