Beranda / Romansa / Suamiku, Sayangilah Aku! / Bab 42 Wanita Hanyalah Hiburan Belaka

Share

Bab 42 Wanita Hanyalah Hiburan Belaka

Penulis: Joe
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56
Calvin spontan melirik Jacob. Hanya saja, Jacob terlihat sangat tenang, seolah-olah sedang bertemu orang asing saja.

Ternyata tebakan Calvin benar. Memangnya kenapa kalau Sienna berhasil tidur bersama Jacob? Di mata Jacob, wanita hanyalah hiburan belaka.

“Iya, sudah ganti selera baru. Belakangan ini aku merasa Penny lumayan juga,” ucap Calvin sambil mengangkat tangannya untuk mencubit dagu Sienna. Dia ingin berlagak mesra di hadapan mereka semua.

Namun, Sienna malah meraih pergelangan tangannya, lalu berkata dengan tersenyum, “Tuan Calvin, jangan lupa dengan peringatanku tadi. Aku sudah bersuami. Sepertinya aku nggak pantas untuk menemanimu.”

Ada banyak orang yang duduk di depan meja ini. Boleh dikatakan dari semua meja di kasino, meja ini paling menarik perhatian banyak pengunjung di sekitar. Sebab, selain Jacob, ada juga Wiandro di sana. Mereka berdua adalah tokoh terkemuka di ibu kota, apalagi Jacob adalah pembawa rezeki mereka.

Jacob tidak suka berjudi. Biasanya dia diajak oleh tem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 43 Pemberani

    Yuliana sungguh tidak menyangka akan bertemu Sienna di sini. Dapat terlihat kobaran api dari kedua matanya.Sebelumnya gara-gara Sienna, Yuliana dipermalukan di depan Jacob. Belakangan ini, dia terus memikirkan cara untuk mengembalikan citranya di hati Jacob. Namun belum sempat dia menjalankan rencananya, dia malah bertemu dengan wanita jalang ini lagi.Sienna juga tidak meladeninya. Tatapannya beralih ke sisi Jacob. Sikapnya terlihat sangat sungkan.“Pak Jacob, bisa pinjamin aku sedikit chip-mu? Nanti aku akan kembalikan dua kali lipat.”Semua orang yang berkerumun merasa kaget. Malam ini, memang ada banyak wanita yang ingin mendekati Jacob. Hanya saja, sikap Jacob sangatlah dingin seakan-akan tidak tertarik dengan wanita.Sekarang Sienna malah menggodanya di hadapan banyak orang? Tujuannya juga sangat jelas, dia ingin mendapatkan Jacob. Namun, tadi Sienna mengatakan sendiri bahwa dirinya sudah bersuami. Seorang wanita yang sudah berkeluarga malah ingin meminjam chip dari Jacob? Apa i

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 44 Tidak Sedang Mengintip

    Senyuman sinis Jacob ditambah dengan suasana yang canggung, lagi-lagi Calvin merasa dipermalukan. Dia merasa sepertinya tidak seharusnya dia mencari masalah dengan Sienna. Jika tidak, sepertinya orang yang akan naik pitam itu adalah Calvin sendiri.Calvin menarik napas dalam-dalam, lalu melirik bandar. “Bagi kartunya.”Bandar memastikan semuanya sudah mempersiapkan diri mereka, lalu mulai membagikan kartu.Di sekitar Sienna, ada banyak orang yang sedang menunggu pertunjukan seru, ada juga yang kasihan dengannya. Saat Sienna tidak mengetahui dari nilai chip yang dimilikinya, dia malah mengatakan akan mengembalikannya sebanyak dua kali lipat. Bukankah dia harus mengembalikan empat triliun kepada Wiandro?Apalagi Sienna hanyalah seorang pemain amatir. Dia bahkan berani ikut serta dalam permainan no-limit hold’em. Tentu saja semua orang ingin menyaksikan pertunjukan seru ini dengan saksama.Sienna menegakkan punggungnya. Kemudian, dua orang di sebelah kanannya duluan mengeluarkan taruhan,

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 45 Sok Lugu

    Menghadapi sindiran itu, Sienna juga malas meladeninya. Dia mengangkat kepalanya menatap ke sisi Calvin dengan tersenyum. “Tuan Calvin, aku sudah bilang tadi. Aku sudah menikah. Masa gara-gara aku menolakmu, kamu malah terus memojokkanku?”Makna di balik ucapan ini adalah kenapa seorang lelaki dewasa memiliki hati yang begitu sempit?Ucapan Sienna sangatlah keras. Alhasil, orang-orang di sekitar pun tertawa menyindir.Raut wajah Calvin seketika berubah muram dan bahkan tangannya juga sudah dikepalkan. “Kamu bilang kamu menolakku?”Sienna mengangkat-angkat alisnya menunjukkan ekspresi tidak berdaya. Saat ini, tidak lagi terdengar suara dari sekitar. Semuanya juga tidak perlu berkata apa-apa lagi, mereka semua bisa menebaknya.Awalnya, Calvin-lah yang membawa Sienna ke kasino. Setelah mendengar kabar pernikahan Sienna, tiba-tiba sikapnya berubah 180 derajat. Hanya gara-gara Calvin tidak berhasil menggaet umpannya, dia pun ingin menghancurkannya?Sienna memang sangatlah kikir, tetapi sepe

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 46 Inilah Gaya Jacob

    Yuliana sungguh emosi ketika mendengar ucapan ini. Dia tidak tahu harus berkata apa lagi. Pada akhirnya, dia melirik ke sisi Jacob mengisyaratkan dirinya sedang meminta bantuan.Sikap si lelaki sangatlah santai. Ibu jarinya terus meraba kartu di tangannya. Kebetulan sekarang sudah gilirannya. Seperti biasa, Jacob pun melempar beberapa chip di hadapannya. Dia bertaruh 40 miliar.Perhatian semua orang langsung tertuju pada diri Jacob. Yuliana pun terselamatkan.Yuliana menghela napas lega, dia sungguh takut tadi. Ketika menyadari tidak ada lagi yang memperhatikannya, dia baru memelototi Sienna dengan galaknya.Sejak Jacob menambah uang taruhan sebesar 40 miliar, sesuai dengan peraturan, nilai taruhan selanjutnya hanya boleh lebih besar atau seimbang dengan nilai yang dikatakan Jacob tadi.Sudah terdapat hampir 800 miliar di tengah meja sana. Si bandar kelihatan semakin antusias saja. Setelah ronde kali ini berakhir, akhirnya dia bisa membuka dua kartu komunitas.Kartu sekop merah A, kart

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 47 Kamu Mempermainkanku

    Calvin tidak kedengaran ucapan mereka, hanya kedengaran kata “royal flush”.Kemungkinan untuk mendapatkan kartu itu sangatlah kecil, apalagi Sienna hanyalah seorang amatir. Sepertinya dia juga tidak mungkin akan seberuntung ini. Namun seandainya bukan kartu royal flush, apa mungkin wanita yang begitu pelit berani mengeluarkan uang 1,6 triliun.Saat Sienna mengeluarkan uang 200 miliar, Calvin sudah mulai merasa ragu. Kali ini ketika mendengar tebakan orang-orang di sekitar, keningnya semakin berkerut lagi. Dia spontan melirik ke sisi Sienna.Namun, wanita ini terlihat sangatlah tenang, tidak bisa terlihat ekspresi apa-apa di wajahnya. Bahkan, ketika Sienna menyadari dirinya sedang ditatap Calvin, Sienna pun memalingkan kepalanya untuk meliriknya sekilas.“Tuan Calvin, sudah ronde terakhir, keluar nggak?”Seandainya Calvin menyerah pada saat ini, semua uang di tengah meja itu akan menjadi milik Sienna. Padahal Sienna hanya sedang bertanya saja, tetapi maknanya terdengar berbeda bagi Calv

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 48 Sienna Menyukaimu

    “Tuan?” panggil Sienna dengan kebingungan.Wiandro mengangkat matanya, lalu tersenyum padanya. “Kamu cukup mengembalikan uang yang kupinjamkan saja.”“Tuan simpan saja. Aku bukankah orang yang memungkiri janjiku.”Sebagai pemain amatir di kasino, seorang wanita malah bisa memenangkan 400 triliun. Sepertinya belum sempat Sienna keluar dari kasino, dia pun akan dihadapkan dengan kerepotan.Jadi, cara yang paling bagus saat ini adalah mengalihkan kerepotan itu. Lagi pula sebelumnya Sienna juga telah berjanji kepada Wiandro. Jadi, inilah alasan yang paling tepat.Raut wajah Wiandro semakin galau lagi. Wanita ini tidak menginginkan uang? Apa yang ingin dia lakukan? Meskipun Sienna telah menerima pekerjaan dari Jacob, sepertinya biaya desain yang diterimanya juga tidak sebanyak uang yang dimenangkan? Bisa jadi, Sienna juga tidak bisa menghasilkan uang sebanyak itu dalam seumur hidupnya. Apa … dia ingin meninggalkan kesan mendalam di hati para teman Jacob?Kali ini, Wiandro juga tidak menolak

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 49 Memenuhi Kelima Kriteria

    Setelah Sienna kembali ke tempat duduknya, Calvin yang duduk di sampingnya mulai berbicara dengan nada aneh, “Kamu kira dengan beri uang 400 triliun itu, Pak Jacob akan menyukaimu?”Sienna merasa ucapan Calvin sangatlah lucu. Sienna pun tidak menggubrisnya. Dia tahu suasana hati Calvin sedang tidak bagus karena dikelabuinya tadi. Jadi, semakin Sienna menggubrisnya, dia pun akan semakin menjadi-jadi.Saat Calvin tidak mendapat balasan dari Sienna, dia pun hanya bisa menahan amarah saja. Ini adalah pertama kalinya Calvin gagal di diri seorang wanita!Di sisi lain, Yuliana yang berdiri tak jauh dari Jacob juga sedang mengepal erat tangannya. Awalnya dia mengira Sienna akan dipermalukan dalam perjudian ini. Namun, tak disangka dia malah memenangkannya. Saat ini, semua orang di sekitar sedang membahas Sienna. Bahkan, ada juga yang ingin meminta Sienna untuk mendesain rumah mereka ….Sialan! Kenapa wanita sialan ini beruntung sekali?Yuliana menggertakkan giginya dengan erat dan menatap Sien

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 50 Sienna Memang Menyukainya

    Tidak dipungkiri, Sienna memang menyukainya. Dalam sesaat, Jacob bahkan kebingungan bagaimana meresponsnya.Dulu bukannya tidak ada yang menyatakan perasaan kepada Jacob. Dia pun akan menolak dengan tegas, tetapi dia tidak bisa melakukannya terhadap wanita di sampingnya ini. Sebab mereka pernah tidur bersama.Meski Jacob tidak mencuri keperawanannya, setidaknya pernah terjadi hubungan intim di antara mereka berdua. Sepertinya akan sulit bagi Jacob untuk menganggap wanita ini sebagai wanita biasa.Seorang wanita yang pernah berhubungan badan dengannya malah sedang mengaguminya. Seandainya Jacob memperlakukannya seperti wanita lain, sepertinya Jacob terlalu tidak berperasaan.Jadi, Jacob sempat ragu beberapa detik sebelum berkata, “Apa kamu tahu aku sudah menikah?”Kening Sienna berkerut. Tentu saja dia tahu. Namun, kenapa Jacob membahas masalah ini pada saat ini?Jacob mengira Sienna tidak mengerti maksud ucapannya. Dia pun terdiam sejenak, lalu berkata, “Sebenarnya aku dan … istriku sa

Bab terbaru

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1434 Otoritas Kepala Keluarga Tidak Boleh Dilawan

    Orlando mengangkat kepala dan menatap Sienna terlebih dahulu, lalu mengalihkan pandangannya pada Jacob. Dia langsung menyipitkan matanya dan berdiri karena terkejut. Perubahan ekspresinya terlalu jelas sampai semua orang berpikir dia mungkin sudah melihat hantu.Pada saat itu, Irena juga mengangkat kepalanya dengan ekspresi yang tidak percaya juga. Namun, mereka berdua adalah orang yang sangat berpengaruh saat masih muda, sehingga mereka bisa mengendalikan emosi mereka dengan cepat.Orlando adalah orang pertama yang berbicara. "Jadi, kamu ini Sienna ya?"Sienna juga tidak menunjukkan sikapnya yang tegas karena dia tidak dipersulit. Dia mendekat dengan ramah dan menundukkan kepalanya. "Kakek, Nenek."Keluarga Shankar memiliki tata krama yang sangat baik. Meskipun anggota keluarga lainnya tidak setuju saham keluarga jatuh ke tangan Sienna, mereka semua tetap diam karena kedua tetua masih belum membuat keputusan. Bahkan Marko pun tidak berani bertindak ceroboh pada saat seperti ini. Aura

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1433 Orang Biasa Tidak Boleh Memiliki Harta

    "Aku akan pergi bersamamu," kata Sienna.Begitu Sienna selesai berbicara, Jero dan Jacob langsung memegang pergelangan tangan Sienna secara bersamaan."Nggak boleh," kata Jero. Dia adalah anggota Keluarga Shankar, sehingga dia sangat memahami situasi di keluarga itu.Sekarang Omar sudah tumbang dan saham keluarga dipindahkan pada seseorang yang dianggap orang-orang di keluarga Shankar sebagai orang luar, Sienna pasti akan dikritik dengan keras jika malam ini ikut ke sana. Niat buruk mereka tidak kalah dari Marko, hanya saja Marko ini yang keterlaluan sampai membuat keributan ke sini.Jero menarik napas dalam-dalam. "Sebaiknya kamu dan Jacob pulang dulu. Jangan terlibat dalam masalah Keluarga Shankar dulu. Kakek dan Nenek adalah orang yang bijaksana.""Selama bertahun-tahun ini, Ayah mencarimu secara diam-diam. Bahkan aku pun baru tahu beberapa waktu yang lalu, Kakek dan Nenek pasti nggak tahu hal ini. Jadi, meskipun kamu nggak bersalah, kamu akan dianggap bersalah karena dua lembar sur

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1432 Masalah yang Tiada Habisnya

    Marko mengernyitkan alis. Melihat penampilan wanita itu cukup cantik, dia langsung tertarik. "Apa ini kekasih barumu? Jero, lebih baik suruh dia pergi, Keluarga Shankar bukan tempat untuknya bersikap semena-mena."Sienna tahu situasi di Keluarga Shankar tidak damai, tetapi dia tidak menyangka Marko bisa ternyata begitu menjijikkan. Dia langsung mengeluarkan dua lembar surat pengalihan saham dan berkata dengan ekspresi dingin, "Aku adalah presdir baru Keluarga Shankar. Aku kembalikan kata-kata itu padamu, ini bukan tempat untukmu bersikap semena-mena."Marko yang tadinya masih tersenyum, ekspresinya langsung menjadi sangat dingin setelah melihat kedua dokumen itu. Dadanya juga mulai berdebar-debar. "Arlo, Jero, bagus sekali! Kalian malah memberikan seluruh saham Keluarga Shankar pada orang luar. Kalian benar-benar pantas mati. Lihat saja bagaimana kakek dan nenekmu akan menghukum kalian. Kalian tunggu saja.""Jero, kamu benar-benar makin keterlaluan, berani-beraninya kamu menipu kakakmu

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1431 Kamu Hanya Tahu Mengurus Wanita

    Kekeruhan di mata Omar perlahan-lahan menghilang, tetapi dia tetap tidak bisa berbicara. Setelah air matanya menetes lagi, dia perlahan-lahan menutup matanya.Melihat pemandangan itu, Sienna berkata dengan nada yang jauh lebih tegas, "Aku akan menemukan penawar untuknya, jadi sebaiknya Tuan Jero tetap tinggal di sini saja. Sekarang Arlo nggak ada di sini, Keluarga Shankar membutuhkanmu. Yang lainnya juga pasti mengincar harta milik Keluarga Shankar."Jero membuka mulutnya karena situasinya memang seperti yang dikatakan Sienna, apalagi anggota Keluarga Shankar juga bukan hanya mereka saja.Saat Jero hendak mengatakan sesuatu, terdengar keributan dari lantai bawah dan seorang pelayan bergegas datang melapor, "Tuan Jero, mereka sudah datang."Saat terlihat perasaan jijik dari tatapan Jero, pintu tiba-tiba didorong dengan kasar. Pria yang masuk itu terlihat mirip dengan Omar, tetapi tidak memiliki aura yang kuat seperti Omar. Dia adalah adik sepupu Omar, Marko.Keluarga Shankar terkenal de

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1430 Ternyata Waktu Itu Adil

    Setelah menutup telepon, Arlo segera memberi tahu Jero semua yang dikatakan Lily.Jero langsung marah sampai ingin membawa senjata, lalu pergi mencari Lily dan menembak Lily sampai pelurunya habis.Namun, Arlo memijat keningnya dan berkata, "Entah Jacob tahu organisasi misterius yang dia bilang. Jero, coba kamu tanya Jacob."Saat ini, Arlo takut untuk bertemu dengan Sienna dan juga Jacob. Dia hanya ingin mencari sebuah tempat untuk bersembunyi, tetapi dia merasa bertanggung jawab dengan ayahnya yang koma. Sebagai putra sulung, dia harus memikul beban ini.Namun, hati Arlo merasa agak bingung. Setelah melihat foto itu ruangan ayahnya saat itu, dia selalu gelisah karena merasa wanita di foto itu berbeda dengan Yuna. Jika benar-benar berbeda, berarti wanita itu adalah Luna. Ditambah lagi, Omar kadang-kadang mengigau memanggil Luna, sehingga dia bertanya-tanya apakah Omar sebenarnya mencintai Luna dan tidak pernah mencintai ibunya.Hati Arlo merasa pahit. Sebagai anak dari Yuna, dia merasa

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1429 Dia Hanya Ingin Mempertahankan Nyawanya

    Namun, para pengawal itu sama sekali tidak peduli dengan perkataan Lily. Telapak tangannya pun sudah memerah karena terus memukul-mukul jeruji besi kandang itu."Jangan! Berani-beraninya kalian! Kak Arlo, cepat selamatkan aku!" teriak Lily. Namun, tidak peduli seberapa keras pun dia berteriak, tetap tidak terlihat sosok Arlo di atas kapal itu.Melihat kandangnya benar-benar akan ditenggelamkan ke dasar sungai, Lily akhirnya berteriak dengan keras, "Katakan pada Arlo. Kalau dia membunuhku, jangan harap Omar bisa bangun lagi seumur hidupnya. Dia bukan pingsan karena terlalu emosi, tapi karena racunku. Siapa suruh Arlo membawaku menemuinya. Hehe.""Aku memang sengaja meracuni Omar agar dia mati. Sayangnya, Jero menghalangiku. Meskipun aku hanya sempat memberinya setetes, itu sudah cukup untuk membuat Omar koma seumur hidupnya."Mendengar perkataan itu, ekspresi para pengawal itu langsung berubah karena pengeras suara di ponsel mereka tetap aktif. Oleh karena itu, Arlo bisa mendengar apa y

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1428 Aku Tahu Kakak Paling Sayang Aku

    Pipi Lily memerah karena gembira. Apakah yang dimaksud Arlo adalah saham Keluarga Shankar? Apakah Arlo ingin memberikan beberapa saham Keluarga Shankar padanya? Jika memiliki saham keluarga, kelak dia tidak perlu khawatir apakah anggota Keluarga Shankar lainnya akan menerimanya atau tidak lagi."Lily, aku ganti baju sebentar, biar pengawal yang membawamu ke sana dulu," kata Arlo."Baik. Kak, cepat menyusul ya," jawab Lily.Setelah itu, Lily perlahan-lahan dituntun menuju halaman belakang. Namun, dia sama sekali tidak tahu dia akan dibawa ke mana, hanya merasa dia menaiki sebuah kapal dan duduk di kursi yang nyaman. Tak lama kemudian, dia langsung merasa agak gelisah karena merasakan ada sesuatu yang mengikat kakinya ke kursi."Kenapa kalian mengikat kakiku?" tanya Lily."Nona Lily, ini adalah rantai kaki, hadiah yang bernilai puluhan miliar. Tuan yang memintaku menyiapkan ini, tapi sekarang kamu masih belum boleh melihatnya," jawab orang itu.Lily langsung merasa lega dan tersenyum. "A

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1427 Sungguh Ironis

    Jero juga menatap Sienna. "Kalau kamu nggak puas dengan hasil ini, kamu masih bisa memanfaatkan kekuasaan Keluarga Shankar untuk mengusirnya dari Armania. Mengirimnya ke Afrikan atau ke mana pun agar dia menderita."Sienna berdiri di tempat dan tidak mampu mengatakan sepatah kata pun. Dia tidak menyangka Jero akan begitu kejam terhadap Arlo. Bukan hanya mengusir Arlo keluarga dari Keluarga Shankar, Jero juga memutuskan semua jalan karier Arlo. Yang berarti Arlo tidak akan bisa mendapatkan pekerjaan yang layak lagi jika kelak Arlo ingin bekerja untuk membiayai dirinya sendiri.Mulut Sienna terbuka, tetapi dia juga tidak tahu harus mengatakan apa. Saat ini, Jero mulai memiliki sikap seorang putra keluarga kaya. Dia pun menggenggam lengan baju Jacob dan menghela napas. "Jacob, ayo kita pergi."Jacob menganggukkan kepala, lalu keduanya berpelukan dan turun ke bawah bersama-sama.Saat ini, hanya tersisa Jero berdiri sendirian di sisi koridor yang begitu luas. Saat teringat dengan suara tawa

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1426 Jacob, Kita Pulang

    Sienna merasa seperti mimpi melihat kedua dokumen itu. Dia bahkan mundur dan tanpa sadar menoleh melirik Jacob.Kalimat Jero yang selanjutnya pun mencengangkan Sienna. "Kalau Ayah tahu dia bakal jadi kakek sebentar lagi, dia pasti bakal senang sekali. Anggap saja ini hadiah untuk cucunya. Kalau kamu masih menolak, kami nggak tahu harus gimana lagi."Saat berikutnya, terdengar suara Sienna. "Maaf, hadiah ini terlalu mahal."Jero menyunggingkan bibir, menyerahkan kedua dokumen itu ke tangan Sienna. "Kamu pegang saja. Kamu boleh tanda tangan kapan saja. Sekarang kamu pemimpin Keluarga Shankar. Kami bakal menuruti perkataanmu."Semalam Sienna masih memberi tahu Jacob bahwa dia tidak ingin melihat Arlo lagi. Siapa sangka, malah terjadi hal seperti ini.Sienna teringat bagaimana Arlo membuatnya menjadi bisu, menamparnya, dan mencekiknya. Dia tidak akan pernah memaafkan Arlo untuk selamanya.Jadi, Sienna meletakkan kedua dokumen itu di samping, lalu berujar dengan lirih, "Jacob, kita pulang s

DMCA.com Protection Status