Beranda / Romansa / Suamiku, Sayangilah Aku! / Bab 1516 Tidak Pernah Merasakan Manis

Share

Bab 1516 Tidak Pernah Merasakan Manis

Penulis: Joe
Siapa pun yang memegang stempel ubur-ubur akan mendapatkan posisi pemimpin Bloodkillers. Selama ini, 10 tetua terus mencari stempel ini. Siapa sangka, Timothy yang mendapatkan stempel ubur-ubur.

Stempelnya masih mulus dan terdapat ukiran yang unik. Stempel ini asli. Setelah menghilang selama bertahun-tahun, akhirnya stempel ini kembali.

Pria itu mengambil stempel ubur-ubur, lalu berujar dengan ekspresi sinis, "Kalau dia mau menerima hukuman, turuti saja kemauannya."

Dulu pria itu merasa Timothy sangat berbakat, makanya dia memungut Timothy. Kalau tidak, kemungkinan Timothy sudah mati karena pertarungan sekelompok anak yatim piatu.

Selama ini, Timothy juga sangat patuh dan mengurus Pulau Sangkar dengan baik. Timothy yang masih kecil tidak berperasaan. Pria itu merasa Timothy sangat cocok menjadi penerusnya.

Namun, penerus ini malah hampir menghancurkan Pulau Sangkar. Sekarang terjadi ledakan di berbagai tempat. Entah Pulau Sangkar masih bisa bertahan atau tidak setelah pertarungan malam
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1517 Hati Terasa seperti Disobek

    Hati Sienna seolah-olah berhenti sejenak. Dia duduk di bangku kapal dan memandang jauh ke depan dengan tatapan kosong.Saat naik ke kapal, Jero langsung melihat pemandangan Sienna yang sedang melamun. Dia segera mendekat dan menepuk bahu Sienna dengan lembut. "Air laut dingin dan sebentar lagi langit sudah terang. Sebaiknya kamu pergi ganti pakaianmu dulu."Saat baru saja hendak menggelengkan kepala, Sienna melihat ada cahaya samar yang muncul di ufuk timur dan ada seseorang yang berteriak dengan keras. "Di sini."Sienna langsung berdiri dan melangkah menuju ke arah suara itu. Namun, yang ditemukan bukan Jacob, melainkan pakaian Jacob yang mengapung di permukaan laut. Dari sudut pandangnya, masih bisa terlihat asap yang perlahan-lahan membubung ke langit di atas pulau. Bisa dibayangkan betapa mengerikannya pertarungan sengit yang terjadi semalam.Dia segera mengalihkan pandangannya dan berniat melompat ke dalam laut, tetapi Jero segera menghentikannya."Ada banyak orang yang sedang men

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1518 Kak, Kita Berangkat Sekarang

    Jero menatap Sienna dengan penuh rasa iba karena Sienna terlihat jauh lebih kurus setelah perjalanan ke Pulau Sangkar yang menderita.Sienna bersandar pada bantal. Setelah tahu Jacob baik-baik saja, dia pun merasa lega.Jero menghela napas. "Pulau itu awalnya terisolasi dari dunia luar, tapi sekarang pulau itu sudah menarik perhatian internasional karena ledakan yang terus-menerus selama dua hari ini. Beberapa negara sudah mengirim tim untuk menyelidiki pulau itu. Tempat itu sudah hancur lebur dan hanya beberapa orang yang selamat.""Selain itu, rumah sakit di pulau itu juga sudah terungkap dan memicu kehebohan besar. Sekarang, beberapa negara sudah mengajukan permohonan untuk menyelidiki siapa pemilik pulau itu dan apa dalang di baliknya adalah sebuah organisasi atau ...."Setelah mengatakan itu, Jero berhenti sejenak dan mulai tersenyum dingin. "Atau mungkin pemilik pulau itu yang sebenarnya adalah sebuah negara tertentu. Pokoknya, sekarang media terus melaporkan insiden ini setiap h

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1519 Jaga Dia dengan Baik

    Jero yang tertinggal beberapa meter di belakang Sienna memberi tahu Arlo bahwa wanita yang dikurung di Pulau Sangkar itu adalah Luna.Arlo terlihat terkejut saat mendengar hal itu. Setelah tahu Jero dan Sienna akan pergi menemui Luna, dia berkata dengan suara serak, "Jaga dia baik-baik."Dia yang dimaksud Arlo adalah Sienna."Kak Arlo, tenang saja," kata Jero sambil melambaikan tangannya, lalu segera menyusul Sienna.Pria yang berdiri di samping Arlo menyilangkan tangan di dada dan mengernyitkan alisnya. "Dia benar-benar adikmu?"Dia merasa suasana di antara Arlo dan Sienna terasa aneh, sama sekali tidak terlihat seperti keluarga.Saat mengingat semua hal yang pernah dilakukannya, Arlo menghela napas. Saat ini, Sienna tidak memakinya pun dia merasa sudah termasuk keberuntungan besar baginya."Apa Pak Andro benar-benar nggak tertarik dengan apa yang ada di pulau itu?" tanya ArloPria yang berdiri di samping Arlo adalah Andro. Berkat kerja samanya kali ini dengan Keluarga Shankar, dia ju

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1520 Siapa yang Bisa Menerima Pukulan Ini

    Masih ada orang lain di ruangan bawah tanah itu, yaitu dokter dan kepala tim teknik. Dokter sedang memeriksa kondisi wanita itu, sedangkan anggota tim teknik sedang memeriksa struktur ruangan itu. Namun, setelah dua hari berlalu, tim teknik tetap masih belum menemukan apa-apa. Hanya dokter yang mendapatkan sedikit petunjuk."Tuan Jero, dia seharusnya sudah terlalu lama nggak berbicara dengan orang asing, jadi dia seolah-olah kehilangan kemampuan berbicara. Selain itu, tubuhnya juga jelas sudah dimodifikasi," lapor dokter itu.Seluruh tubuh Jero langsung menjadi kaku. Bisa dibilang, dia tidak pernah berinteraksi dengan Luna. Namun, hubungan darah ini adalah sesuatu yang ajaib, sehingga dia bisa merasakan sakit saat mendengar laporan dari dokter itu."Apa maksudmu dimodifikasi orang?" tanya Jero.Dokter itu menjawab, "Beberapa tulangnya sudah diambil dan diganti dengan perangkat buatan. Karena sudah terlalu lama, perangkat ini pun sudah menggantikan fungsi tulang itu. Kami masih belum me

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1521 Penebusan Singkatnya

    Sienna tidak bisa menebak keyakinan apa yang dimaksud dokter itu. Setelah mendengar kata-kata itu, dia sudah tidak bisa bersikap tenang lagi. Dia pun menarik napas dalam-dalam dan bertanya, "Jadi, bagaimana caranya berkomunikasi dengannya?"Menurut Sienna, sekarang komunikasi adalah masalah terbesar. Luna menolak untuk berinteraksi dengan orang dan akan panik begitu disentuh. Luna juga tidak bisa mendengar apa yang dikatakannya.Dokter itu mengangkat tangan dan memijat keningnya. "Kami juga belum memikirkannya. Kam akan melihat apa tim teknik bisa menghancurkan pertahanan ruangan bawah tanah ini. Kalau nggak, kami akan terus mengawasinya."Saat mengatakan itu, dokter menunjuk ke sekeliling.Sienna berdiri dan melihat ke sekeliling. "Apa nggak bisa memutuskan listriknya?"Anggota tim teknik pun menggelengkan kepala, jelas merasa sangat frustrasi. "Listrik di tempat lain di pulau ini bisa diputus, hanya sirkuit di sini saja yang terpisah. Sakelar utamanya ada di dalam kota besi yang koko

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1522 Kamu Jangan Terlalu Keras Kepala

    Setelah berlari ke arah yang diperkirakan, Sienna menyadari tempat itu bahkan lebih hancur. Rumah yang sebelumnya berada di sana kini sudah tidak dan bahkan tidak bisa dibilang reruntuhan lagi, melainkan hanya fondasi di tanah. Kelihatan jelas, letak rumah ini tepat di atas bomnya. Jika ada orang di dalamnya, mayatnya pun langsung hancur tak tersisa dengan kekuatan bomnya itu.Melihat semua itu, hati Sienna langsung berhenti sejenak. Dia berjongkok dan menancapkan sebuah papan kecil di sana, lalu pergi dengan langkah yang lemas.Melihat ekspresi Sienna yang muram, Jero yang sedang menunggu di tempat helikopter mendarat langsung memberikan sebotol tabung oksigen pada Sienna. "Apa bau di sini membuatmu nggak nyaman?"Sienna menggelengkan kepala, tetapi wajahnya terlihat pucat.Jero langsung membawa Sienna naik ke helikopter dan keduanya baru tiba di rumah sakit tempat Jacob berada pada sore harinya.Sienna yang duduk di lorong rumah sakit merasa kepalanya sakit. Saat dokter keluar, dia b

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1523 Jauh Lebih Kotor dari yang Dibayangkan

    Bakti sengaja mengambil buku yang ada di sampingnya, lalu mengipaskan aroma makanan ke arah Arlo.Arlo yang tidak terpengaruh tetap duduk tegak dan bertanya, "Orang-orang dari pihak internasional masih belum menemukan petunjuk apa pun?"Bakti yang menyerah pun mengalihkan pandangannya. "Jangan berharap terlalu banyak dari orang-orang itu, mungkin ada orang di antara mereka yang terlibat dalam rencana markas penelitian itu. Setelah Pulau Sangkar itu terungkap, semua negara berpura-pura nggak tahu apa-apa.""Menurutku, pengkhianatnya ada di antara negara-negara ini. Entah sudah berapa banyak orang yang dikirim ke markas penelitian di pulau yang hanya sebesar itu, tapi mereka memperlakukan penduduk asli seperti hewan peliharaan. Kalau hal ini sudah berjalan selama bertahun-tahun pun nggak terungkap, pasti ada yang melindunginya."Dunia ini jauh lebih kotor daripada yang dibayangkan. Beberapa tahun yang lalu, eksperimen tubuh manusia sudah mendapatkan kecaman dari pihak internasional karen

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1524 Tempat yang akan Mengurungnya

    Di suatu tempat di Armania, seorang pria sedang menonton sebuah adegan di video. Dalam video itu ada Luna dan beberapa orang luar. Dia bisa mendengar apa yang mereka bicarakan, sehingga dia pun tersenyum.Pria itu memiliki keinginan yang sangat kuat untuk mengendalikan Luna. Awalnya, dia berniat untuk membawa Luna ke sisinya saat situasinya sedang kacau, tetapi tidak tempat yang lebih baik daripada ruangan bawah tanah ini. Ini adalah tempat yang sudah dirancangnya sejak kecil untuk mengurung Luna. Dia menghabiskan banyak usaha untuk membangunnya, tidak ada tempat yang lebih sempurna.Orang-orang di dalam video mungkin sudah tahu mereka sedang diawasi, sehingga mereka berbicara dengan volume suara yang sangat kecil. Mereka lebih sering berkomunikasi dengan pesan teks di ponsel.Melihat videonya, pria itu tidak cemas karena dia tahu jelas Luna tidak bisa meninggalkan tempat itu. Selama Luna masih berada di bawah pengawasannya, dia merasa sangat senang. Seorang wanita yang berkuasa perlah

Bab terbaru

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1584 Bagaimana kalau Aku Berlutut?

    Saat ini, hujan masih sedang turun di kuar, tetapi mobil sudah berhenti dan tidak ada yang berbicara di dalam mobil.Willow tahu Dickcon masih belum puas dengan kata mohonnya. Dia mengepalkan tangannya dengan erat, lalu tersenyum dan menatap Dickson. "Pak Dickson, bagaimana kalau aku berlutut padamu?"Dia hanya bercanda saat mengatakan itu, tetapi mata Dickson malah bergetar sebentar dan keduanya saling menatap. Selama sebulan ini, ini adalah pertama kalinya mereka saling menatap. Selama waktu itu, dia tidak pernah menatap Dickson."Boleh dicoba," jawab Dickson.Willow tidak mengatakan apa-apa karena dia sudah tahu jelas betapa mengerikannya taktik Dickson. Tanpa ragu-ragu, dia menekuk kakinya dan hendak berlutut.Namun, Dickson langsung menarik pergelangan tangan Willow dan berkata, "Willow, di mana harga dirimu?"Mendengar perkataan itu, Willow langsung tertawa sampai hampir meneteskan air mata. "Kata-kata Pak Dickson ini terdengar seolah-olah aku nggak pernah berlutut sebelumnya."D

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1583 Waktu Begitu Sulit Berlalu

    Ini adalah sebuah lereng kecil, tetapi Wanda berpikir mustahil untuk mendaki ke atas karena mungkin saja orang yang menabraknya masih berada di sana. Jika turun, dia juga harus melewati tanah yang berlubang dan berbatu-batu terlebih dahulu. Jalanan di sana juga makin berlumpur karena hujan.Namun, Wanda tidak peduli lagi karena dia harus bertahan hidup dan keinginannya ini begitu kuat. Kehidupannya akhirnya bisa mencapai titik ini, dia tidak bisa mengakhiri semuanya begitu saja. Meskipun seluruh tubuhnya terasa hampir hancur saat merangkak satu langkah, dia tetap terus merangkak begitu lama. Bahkan jejak darah karena menyeret tubuhnya pun sudah terhapus oleh hujan.Wanda belum pernah merasa waktu bisa begitu sulit berlalu. Pada akhirnya, dia bahkan tidak tahu waktu lagi, hanya berharap bisa merangkak sedikit lebih jauh lagi. Dia sepertinya sudah hampir sampai ke pinggir jalan saat melihat ada kendaraan yang lewat di depannya, tetapi dia tidak bisa berteriak.Saat ini, Wanda hanya berha

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1582 Dia Hanya Ingin Bertahan Hidup

    Tubuh Wanda terhempas karena didorong oleh seseorang, lalu jatuh ke lereng gunung di samping.Sopir mobil itu memukul setir dengan keras dan meludah. "Sialan! Kenapa dia bisa jatuh ke bawah? Kita harus pastikan dia sudah mati dulu.""Sudahlah. Kalau sudah jatuh begini, nggak mati pun pasti sudah cacat. Kita harus pergi dulu. Ada banyak kamera di sekitar sini, jangan sampai kita terlibat masalah hanya karena beberapa miliar saja.""Nggak mau turun dan memeriksanya?""Gila! Cepat pergi! Ada mobil datang."Kedua orang itu segera mengemudi mobilnya dan pergi dengan panik.Saat itu, langit masih sedang hujan dan jalanan berlumpur.Saat Wanda tersadar kembali, langit masih gelap dan seluruh tubuh terasa sakit. Saat berusaha untuk membalikkan badannya, dia merasa tulang-tulangnya sangat sakit. Wajahnya juga dipenuhi dengan air hujan yang dingin. Tempat ini sangat terpencil, sehingga tidak ada yang melihatnya dan melaporkan kejadian ini.Wanda mencoba untuk merangkak sedikit, tetapi rasa sakit

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1581 Ingin Mencincangnya Hidup-Hidup

    Wanda mengatakan kalimat terakhir dengan nada yang tegas. Setelah selesai berbicara, dia menghabiskan sisa anggur di gelasnya dan meletakkan kembali gelas kosong itu ke nampan di sampingnya dengan sopan. Dia menatap orang-orang di sekelilingnya sambil tersenyum. "Permisi."Setelah mengatakan itu, Wanda melangkah keluar.Kata-kata Wanda tadi terdengar sangat jelas, sehingga orang-orang di sekitar mulai berbisik. Mereka setuju dengan perkataan Wanda. Jika Hilda benar-benar mencintai putrinya, Hilda tidak akan menggunakan segala cara untuk datang ke acara yang begitu penting dan membuat keributan seperti ini. Kelihatan jelas, Hilda sengaja mempermalukan Wanda.Seorang wanita yang mengandalkan usahanya sendiri untuk mencapai posisinya saat ini adalah hal yang tidak mudah. Semua orang tahu Wanda terkenal sebagai pekerja keras di S.M. Namun, di balik semua itu, ternyata ibu kandung Wanda malah berusaha menggunakan segala cara untuk menghancurkan hidup putrinya ini. Jika orang lain yang berad

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1580 Mengincar Uang Orang Lain

    Melihat Rudy tidak menghiraukannya, Hilda tidak merasa sedih. Dia hanya menatap Benny sambil menggosok-gosok tangannya. "Pesta malam ini benar-benar megah ya. Aku belum pernah melihat pesta semewah ini seumur hidupku, calon menantu keluarga kami memang hebat. Haha. Sayang, cepat ke sini dan sapa dia."Pria di belakang Hilda yang masih mengenakan pakaian tidak merasa malu sedikit pun. Dia malah memperlihatkan sikapnya sebagai seorang senior dan mendekati Benny. "Aku adalah ayahnya Wanda. Kami sudah membesarkan Wanda selama bertahun-tahun. Kalau kamu ingin bersamanya, kamu harus mendapatkan restu dari kami dulu."Jelas sekali keduanya mengincar uang dari Benny.Ekspresi Benny terlihat sangat dingin, seolah-olah bisa membekukan semua orang yang berada di sana.Cristin yang berdiri di samping tersenyum makin lebar dan akhirnya menatap Wanda yang berdiri di tengah kerumunan. "Nona Wanda, lebih baik kamu sendiri yang jelaskan pada orang tuamu saja. Kamu dan Benny sebenarnya nggak ada hubunga

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1579 Lebih Menyedihkan dari Hati Mati Rasa

    Wanda mengikuti arah pandangan orang-orang itu dan akhirnya melihat ibunya.Hilda sedang berdiri di depan menara sampanye yang bernilai sangat mahal. Tubuhnya tidak terlalu gemuk dan terlihat cukup rapi, tetapi dia terlihat sangat mencolok jika dibandingkan dengan para pelayan muda di sekitarnya.Video tentang Hilda sempat masuk di daftar topik viral hari ini, sehingga siapa pun yang mengikuti topik viral pasti akan langsung mengenalinya. Namun, dia tidak merasa malu sedikit pun dan terus mengamati sekelilingnya, seolah-olah sedang mencari seseorang.Wanda yang secara refleks berpikir Hilda sedang mencarinya pun mengernyitkan alis dan mundur selangkah.Pada detik berikutnya, seorang pria yang berbau alkohol dan tidak mengenakan atasan tiba-tiba melompat keluar dari sudut ruangan. Para tamu di sekitarnya pun berteriak dengan ketakutan."Argh!""Cepat panggil petugas keamanan!"Pria yang berbau alkohol dan tidak mengenakan baju ini mulai membuat keributan di aula utama. Dia kadang-kadang

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1578 Seolah-Olah Tidak Pernah Jera

    Melihat opini publik di internet yang berbalik arah, Cristin sangat marah dan segera kembali menghubungi Titan.Titan sendiri juga merasa kesal. Dia yang awalnya menargetkan Wanda karena instruksi dari Cristin, tetapi sekarang malah mendapat peringatan keras dari atasannya. "Nona Cristin, aku nggak mau terlibat dengan hal ini lagi, aku sudah diperingati atasanku. Maaf, kamu cari orang lain saja."Saat teleponnya ditutup, Cristin tidak percaya seorang manajer kecil malah berani menutup teleponnya. Sebelumnya, dia berbicara dengan sopan untuk menghargai Titan karena dia memiliki tata krama yang baik, padahal Titan ini bukan siapa-siapa.Cristin segera menghubungi atasan perusahaan itu, tetapi mereka langsung menolaknya dengan halus setelah tahu hal itu berkaitan dengan Wanda. Setelah ditolak dua kali, ekspresinya langsung berubah. Melihat para netizen yang mulai mengecam Yuki dan berhenti menyerang Wanda, ekspresinya menjadi makin muram.Namun, tepat pada saat itu, anggota Keluarga Salim

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1577 Kamu Bilang Tidak Memiliki Perasaan padanya

    Meskipun tidak memiliki perasaan terhadap Wanda, Wiandro juga merasa komentar yang dibuat oleh orang yang bernama Yuki ini agak keterlaluan. Dia segera mengirimkan siaran langsung itu pada Benny.Saat ini, Benny yang masih berada di kanto mengernyitkan alis saat melihat kiriman dari Wiandro dan membuka siaran langsung itu.Wiandro yang senang membuat keributan baru saja ingin menanyakan pendapat Benny tentang komentar dari Yuki itu. Namun, saat dia hendak masuk ke siaran langsung itu kembali, dia mendapati ruangan siaran langsung Yuki sudah diblokir.Siaran langsung Yuki tadi memiliki tiga jutaan penonton dan banyak yang memberikan hadiah juga. Wiandro berpikir pihak platform tidak mungkin melewatkan kesempatan untuk menghasilkan uang dan popularitas seperti ini, kecuali ada seseorang yang memperingatkan mereka tentang siaran langsung itu.[ Ini ulahmu? Bukankah kamu bilang kamu nggak punya perasaan padanya? ]Benny hanya meminta seseorang untuk memblokir siaran langsung itu dengan san

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1576 Sulit Disingkirkan

    Berita ini makin heboh. Cristin sangat senang melihat komentar-komentar para netizen yang memarahi Wanda.Cristin menyuruh orang menghubungi wanita yang dimaki Hilda. Dia memberi wanita itu uang miliaran untuk mengekspos perbuatan Hilda di internet.Sekarang Wanda sedang dihujat. Para netizen mencari berita yang berkaitan dengan Wanda. Jika ada yang berinisiatif mengeksposnya, mereka pasti akan tertarik.Wanita itu langsung menyetujui tawaran Cristin. Dia mengekspos video saat Hilda memakinya di bar. Cristin yang meminta video ini dari pihak bar. Orang biasa tentu tidak bisa mendapatkan video ini.Semua orang mendengar makian Hilda yang kasar. Selain itu, ekspresi Hilda di video tampak bengis. Dia seperti wanita kasar yang tidak berpendidikan.Sementara itu, wanita yang dimaki Hilda terus menangis. Sekarang wanita itu yang mengunggah video, lalu mengekspos masalah ayah tiri Wanda yang berselingkuh dengan gadis muda dan dipenjara.Kabar ini sangat menggemparkan. Para netizen beramai-ram

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status