Beranda / Romansa / Suamiku, Sayangilah Aku! / Bab 1475 Anak yang Tidak Memiliki Perasaan sejak Lahir

Share

Bab 1475 Anak yang Tidak Memiliki Perasaan sejak Lahir

Penulis: Joe
last update Terakhir Diperbarui: 2024-12-13 18:00:00
Siapa pun yang memiliki stempel ubur-ubur itu adalah pemimpin organisasi itu. K tidak bisa membuat Timothy tunduk karena K tidak memiliki stempel itu.

Selain itu, Timothy selalu merasa K adalah orang yang tidak tahu membalas budi. Jika saat itu wanita suci tidak membawanya kembali, K tidak mungkin bisa mencapai posisi yang begitu tinggi seperti ini. Namun, yang dicari K selama bertahun-tahun ini hanya stempel ubur-ubur, tidak pernah berpikir untuk mencari wanita suci.

Sienna membantu Timothy untuk masuk ke dalam tenda.

Luas tenda itu hanya sekitar empat meter persegi, cukup untuk beberapa orang berbaring di dalamnya. Namun, karena Sienna adalah wanita bersama dua pria, dia pun meletakkan obat dan makanan untuk membuat pembatas. Setelah itu, dia memberikan obat penurun demam pada Timothy. "Aku khawatir kamu akan demam nanti, jadi minum satu dulu saja."

Saat menatap ke atas tenda, Timothy berpikir tangan Sienna cukup terampil sampai bisa membuat tempat seperti ini.

"Sienna, kamu ingin me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1476 Sangat Licik

    Di sisi lain, Risky sedang berjongkok di dalam sangkar besi yang kecil dan mengernyitkan alis saat melihat seorang pria yang bersembunyi di kegelapan."Apa kamu ini bisa diandalkan? Sudah ketemu dengan pasanganmu?" tanya Risky.Jacob menarik jubah hitamnya untuk menutupi matanya juga. "Sebentar lagi."Risky yang duduk di tanah merasa sangat kedinginan sampai pantatnya mati rasa. "Jacob, aku bisa sampai seperti ini demi siapa? Sekarang stempel Keluarga Wibowo ada di tanganmu, kamu sudah bisa mengerahkan sebagian orang. Kenapa kamu masih lamban begini?"Jacob yang bersandar di dinding di samping tersenyum saat memikirkan betapa menyedihkannya keadaan Risky ini sekarang. "Tidak semudah yang kamu pikirkan. Ada tokoh yang lebih kuat di balik keluarga-keluarga ini, hanya saja sekarang kita belum tahu siapa dia."Risky adalah orang yang terlihat polos, tetapi sebenarnya sangat licik dan memiliki pandangan yang tajam dalam menilai orang. Jika tidak, dia tidak akan mempertaruhkan seluruh hartan

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-13
  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1477 Aku Tentu Tidak akan Membiarkanmu Mati

    Melihat Risky yang tidak bisa ditaklukkan, pria itu mulai menyerang mental Risky. "Risky, Keluarga Wibowo nggak mungkin punya penerus yang menjijikkan dan suka pada sesama jenis sepertimu. Kalau orang-orang di luar tahu, kamu rasa orang-orang yang jijik dengan orang sepertimu ini akan membunuhmu diam-diam?"Aturan di Pulau Sangkar menyatakan orang dengan orientasi seksual seperti Risky tidak bernilai bagi masyarakat, sehingga harus dihukum mati. Aturan ini dibuat oleh orang-orang di kalangan atas. Menurut mereka, dua orang seperti ini bersama tidak akan bisa memiliki anak, tidak bisa memberikan generasi baru bagi pulau ini. Oleh karena itu, orang ini seharusnya dibuang dan dihina.Risky hanya meletakkan kedua tangannya di belakang kepala, terlihat santai. "Ya ya ya, aku memang pantas mati. Tapi sayangnya, aku masih hidup sampai sekarang. Kamu bisa terus menggonggong di luar sangkar ini saja."Mendengar perkataan itu, pria itu langsung marah sampai seluruh tubuhnya bergetar dan menarik

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-13
  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1478 Kamu Menganggapku Anak Kecil

    Saat Sienna menghela napas, Deshton juga ikut menghela napas. "Sienna, aku ingin pulang. Aku ingin pergi dari pulau ini dan kembali ke Royal Estate."Sienna langsung memasukkan sepotong biskuit ke dalam mulut Deshton. "Makan dulu baru bicara."Sekarang Sienna tidak berani meninggalkan jembatan ini karena tidak tahu di mana orang-orang itu berada, terutama di siang hari. Dia tidak mungkin bisa keluar dengan selamat sambil membawa dua orang beban ini.Setelah makan sepotong biskuit, Sienna memberi tahu Timothy untuk tidur lagi.Namun, Timothy malah bertanya, "Malam ini kamu mau keluar ya?""Ya. Aku masih ingin melihat situasi orang-orang semalam. Sepertinya ada dua kelompok, satunya untuk menghadapiku dan satunya lagi sedang perang internal. Orang yang mereka tangkap sepertinya Jacob, jadi aku harus pergi melihatnya," jelas Sienna.Terlintas cahaya di mata Timothy saat memikirkan apakah sebaiknya dia akting sekali lagi saat Sienna keluar malam ini. Tadi dia sudah menghubungi orang-orangn

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-13
  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1479 Melepaskan Sienna

    Tak lama setelah Sienna pergi, Timothy melempar permen kepada Deshton dan berujar, "Bodoh, ini untukmu."Tentu saja Deshton tidak bisa membedakan Timothy berniat baik atau jahat. Dia memang benar-benar menjadi bodoh. Deshton mengambil permen itu, lalu membuka bungkusannya dan memakannya.Timothy yang duduk di batu bertanya, "Manis, nggak?""Manis," jawab Deshton."Oh, ya?" timpal Timothy. Dia hampir tidak pernah makan permen. Orang berstatus seperti Timothy paling familier dengan bau amis darah. Makanan manis seperti barang mewah baginya.Ayah angkat Timothy pernah mengatakan makanan manis seperti ini bisa membuat orang mati rasa dalam waktu singkat dan kehilangan semangat juang.Waktu kecil, Timothy pernah diam-diam makan sebutir permen. Saat itu, dia sangat lelah setelah mengikuti latihan.Timothy menganggap permen itu sebagai hadiah untuk kerja kerasnya selama latihan. Namun, dia malah dicambuk 2 kali sebelum menelan permen itu. Ayah angkatnya menegur, "Timothy, kamu membuatku kecew

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-13
  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1480 Dia Tidak Berguna Lagi

    Pada malam hari, cahaya lampu di Pulau Sangkar tidak terlalu terang. Sienna merasa ada yang mengikutinya setelah berjalan beberapa saat.Sienna masuk ke sebuah gang tersembunyi. Ini adalah jalan yang dilalui mereka bertiga semalam saat kabur. Awalnya, Sienna ingin kembali dengan melewati jalan ini. Begitu keluar dari gang, seseorang mengarahkan pistol ke dahi Sienna.Langkah Sienna terhenti. Orang itu berucap dengan dingin, "Bu Sienna, ikut kami."Sienna mengira jalan ini sangat tersembunyi. Seharusnya tidak ada yang mengetahuinya. Siapa sangka, dia akan ditemukan begitu cepat.Pistol Sienna diambil dan kedua tangannya diikat. Mata Sienna ditutupi dengan kain hitam. Dia dibawa ke ruangan yang lembap.Kedua tangan Sienna digantung. Seseorang bertanya, "Stempel ubur-ubur ada di mana?"Apa orang ini bawahan K? Sepertinya bukan, Sienna sudah lama berhubungan dengan K. Dia tahu K tidak mungkin melontarkan pertanyaan ini secara langsung.Selain itu, K sangat arogan. Dia suka mempermainkan Si

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-13
  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1481 Menyerah begitu Cepat

    Timothy berucap, "Sienna, kamu nggak usah pedulikan aku."Sienna yang panik batuk-batuk. Dadanya terasa sesak. Sienna berkata, "Jangan bunuh dia. Aku beri tahu kamu tempatnya."Timothy tertegun. Dia tidak menyangka Sienna menyerah begitu cepat. Timothy menghindari pandangan Sienna. Dia menunduk, entah apa yang dipikirkannya.Orang yang memegang cambuk menampar Sienna, lalu membentak, "Dasar wanita jalang! Tadi kamu sama sekali nggak mau bicara setelah kupukul begitu lama! Aku kira kamu begitu tangguh!"Sudut bibir Sienna berdarah. Tatapannya sangat dingin saat berbicara, "Stempel ubur-ubur ada di pulau bagian luar. Aku menyimpannya di kamar yang kutinggali sebelumnya. Stempel itu ada di laci tersembunyi yang terletak di bawah tempat tidur."Waktu itu, Sienna merasa repot membawa stempel tersebut. Ukurannya memang tidak terlalu besar, tetapi dia merasa tidak aman jika membawanya. Jadi, Sienna langsung menyimpannya di laci itu setelah menemukan tempat tinggal.Orang itu melepaskan Timoth

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-14
  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1482 Hatinya Tidak Tenang

    Timothy melihat pria di samping dan berkata, "Siksa dia lagi. Kalau dia masih nggak mau bilang, habisi dia saja. Aku sudah nggak sabar."Permainan ini tidak perlu dilanjutkan lagi. Utusan K sudah datang. Mungkin selanjutnya mereka akan beradu.Selain itu, masih ada Jacob. Timothy tidak tahu harus menghabiskan seberapa banyak tenaga untuk menghabisi Jacob.Bawahan bertanya, "Tetua Kesepuluh, apa kita mau serahkan Sienna kepada orang itu?"Bukannya orang itu butuh orang cerdas untuk melakukan penelitian? Timothy tersenyum dan merenung. Sebenarnya Pulau Sangkar dibangun untuk memperdagangkan masyarakat kelas bawah.Selain orang-orang yang berstatus tinggi, masyarakat kelas bawah seperti hewan yang dikurung. Ini adalah kenyataan yang kejam di Pulau Sangkar. Orang-orang biasa yang tinggal di Pulau Sangkar tidak bisa mengendalikan nasib mereka sendiri.Hal ini sudah berlangsung sejak dulu. Orang-orang itu akan datang ke Pulau Sangkar untuk memilih orang cerdas.Awalnya Timothy memang tidak m

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-14
  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1483 Permen Terasa Pahit

    Sienna digantung sampai pagi. Tidak ada orang yang menemui Sienna. Di dalam ruangan hanya tersisa Sienna dan jasad yang tergeletak di lantai.Cahaya matahari terpancar dari jendela. Pintu ruangan tiba-tiba dibuka. Seseorang berjalan masuk, lalu memotong tali yang mengikat Sienna dengan pisau. Orang itu berkata dengan dingin, "Ini pesan yang ditinggalkan anak itu kepadamu. Dia sudah mati dibakar."Selesai bicara, orang itu langsung pergi. Sienna hanya berdiri di tempat dan tidak melontarkan sepatah kata pun. Pikirannya sangat kacau.Setelah beberapa detik, Sienna baru mengejar orang itu dan bertanya, "Bukannya kalian sudah dapatkan stempel itu?""Siapa suruh anak itu begitu berisik?" timpal orang itu. Kemudian, dia naik ke mobil.Terdapat abu dan tulang belulang di dekat sana. Sienna hampir pingsan saat melihat tulang belulang itu. Namun, dia harus bertahan. Sienna sudah dilepaskan, jadi dia harus segera pergi.Api yang membakar jasad masih berkobar. Sienna menendang abu yang masih men

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-15

Bab terbaru

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1520 Siapa yang Bisa Menerima Pukulan Ini

    Masih ada orang lain di ruangan bawah tanah itu, yaitu dokter dan kepala tim teknik. Dokter sedang memeriksa kondisi wanita itu, sedangkan anggota tim teknik sedang memeriksa struktur ruangan itu. Namun, setelah dua hari berlalu, tim teknik tetap masih belum menemukan apa-apa. Hanya dokter yang mendapatkan sedikit petunjuk."Tuan Jero, dia seharusnya sudah terlalu lama nggak berbicara dengan orang asing, jadi dia seolah-olah kehilangan kemampuan berbicara. Selain itu, tubuhnya juga jelas sudah dimodifikasi," lapor dokter itu.Seluruh tubuh Jero langsung menjadi kaku. Bisa dibilang, dia tidak pernah berinteraksi dengan Luna. Namun, hubungan darah ini adalah sesuatu yang ajaib, sehingga dia bisa merasakan sakit saat mendengar laporan dari dokter itu."Apa maksudmu dimodifikasi orang?" tanya Jero.Dokter itu menjawab, "Beberapa tulangnya sudah diambil dan diganti dengan perangkat buatan. Karena sudah terlalu lama, perangkat ini pun sudah menggantikan fungsi tulang itu. Kami masih belum me

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1519 Jaga Dia dengan Baik

    Jero yang tertinggal beberapa meter di belakang Sienna memberi tahu Arlo bahwa wanita yang dikurung di Pulau Sangkar itu adalah Luna.Arlo terlihat terkejut saat mendengar hal itu. Setelah tahu Jero dan Sienna akan pergi menemui Luna, dia berkata dengan suara serak, "Jaga dia baik-baik."Dia yang dimaksud Arlo adalah Sienna."Kak Arlo, tenang saja," kata Jero sambil melambaikan tangannya, lalu segera menyusul Sienna.Pria yang berdiri di samping Arlo menyilangkan tangan di dada dan mengernyitkan alisnya. "Dia benar-benar adikmu?"Dia merasa suasana di antara Arlo dan Sienna terasa aneh, sama sekali tidak terlihat seperti keluarga.Saat mengingat semua hal yang pernah dilakukannya, Arlo menghela napas. Saat ini, Sienna tidak memakinya pun dia merasa sudah termasuk keberuntungan besar baginya."Apa Pak Andro benar-benar nggak tertarik dengan apa yang ada di pulau itu?" tanya ArloPria yang berdiri di samping Arlo adalah Andro. Berkat kerja samanya kali ini dengan Keluarga Shankar, dia ju

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1518 Kak, Kita Berangkat Sekarang

    Jero menatap Sienna dengan penuh rasa iba karena Sienna terlihat jauh lebih kurus setelah perjalanan ke Pulau Sangkar yang menderita.Sienna bersandar pada bantal. Setelah tahu Jacob baik-baik saja, dia pun merasa lega.Jero menghela napas. "Pulau itu awalnya terisolasi dari dunia luar, tapi sekarang pulau itu sudah menarik perhatian internasional karena ledakan yang terus-menerus selama dua hari ini. Beberapa negara sudah mengirim tim untuk menyelidiki pulau itu. Tempat itu sudah hancur lebur dan hanya beberapa orang yang selamat.""Selain itu, rumah sakit di pulau itu juga sudah terungkap dan memicu kehebohan besar. Sekarang, beberapa negara sudah mengajukan permohonan untuk menyelidiki siapa pemilik pulau itu dan apa dalang di baliknya adalah sebuah organisasi atau ...."Setelah mengatakan itu, Jero berhenti sejenak dan mulai tersenyum dingin. "Atau mungkin pemilik pulau itu yang sebenarnya adalah sebuah negara tertentu. Pokoknya, sekarang media terus melaporkan insiden ini setiap h

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1517 Hati Terasa seperti Disobek

    Hati Sienna seolah-olah berhenti sejenak. Dia duduk di bangku kapal dan memandang jauh ke depan dengan tatapan kosong.Saat naik ke kapal, Jero langsung melihat pemandangan Sienna yang sedang melamun. Dia segera mendekat dan menepuk bahu Sienna dengan lembut. "Air laut dingin dan sebentar lagi langit sudah terang. Sebaiknya kamu pergi ganti pakaianmu dulu."Saat baru saja hendak menggelengkan kepala, Sienna melihat ada cahaya samar yang muncul di ufuk timur dan ada seseorang yang berteriak dengan keras. "Di sini."Sienna langsung berdiri dan melangkah menuju ke arah suara itu. Namun, yang ditemukan bukan Jacob, melainkan pakaian Jacob yang mengapung di permukaan laut. Dari sudut pandangnya, masih bisa terlihat asap yang perlahan-lahan membubung ke langit di atas pulau. Bisa dibayangkan betapa mengerikannya pertarungan sengit yang terjadi semalam.Dia segera mengalihkan pandangannya dan berniat melompat ke dalam laut, tetapi Jero segera menghentikannya."Ada banyak orang yang sedang men

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1516 Tidak Pernah Merasakan Manis

    Siapa pun yang memegang stempel ubur-ubur akan mendapatkan posisi pemimpin Bloodkillers. Selama ini, 10 tetua terus mencari stempel ini. Siapa sangka, Timothy yang mendapatkan stempel ubur-ubur.Stempelnya masih mulus dan terdapat ukiran yang unik. Stempel ini asli. Setelah menghilang selama bertahun-tahun, akhirnya stempel ini kembali.Pria itu mengambil stempel ubur-ubur, lalu berujar dengan ekspresi sinis, "Kalau dia mau menerima hukuman, turuti saja kemauannya."Dulu pria itu merasa Timothy sangat berbakat, makanya dia memungut Timothy. Kalau tidak, kemungkinan Timothy sudah mati karena pertarungan sekelompok anak yatim piatu.Selama ini, Timothy juga sangat patuh dan mengurus Pulau Sangkar dengan baik. Timothy yang masih kecil tidak berperasaan. Pria itu merasa Timothy sangat cocok menjadi penerusnya.Namun, penerus ini malah hampir menghancurkan Pulau Sangkar. Sekarang terjadi ledakan di berbagai tempat. Entah Pulau Sangkar masih bisa bertahan atau tidak setelah pertarungan malam

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1515 Wujud Bakti

    Saat masuk ke dalam laut, Sienna hendak memeluk Jacob. Namun, Jacob merangkul Sienna terlebih dahulu.Pulau Sangkar adalah pulau yang terisolasi. Tidak ada pulau lain di dekat Pulau Sangkar. Di tempat seperti ini sering muncul pusaran air. Begitu masuk ke air, Sienna merasa dirinya seperti tersedot.Jacob pandai berenang. Dia berusaha membawa Sienna ke tepi. Setelah berusaha selama 10 menit, Sienna bisa merasakan energi Jacob mulai terkuras.Malam ini, Jacob sangat kelelahan. Dia merencanakan semuanya di pulau bagian dalam dan kabur ke tempat ini. Jacob juga berhasil mengabari Arlo dan Andro.Sekarang kekuatan K sudah dibatasi. Asalkan Jacob dan Sienna bisa menyelamatkan diri, perjalanan di Pulau Sangkar kali ini pun berakhir.Sienna merasa dirinya diterpa ombak. Tubuhnya hanyut. Jacob tidak melepaskan Sienna. Dia berteriak, "Nana!"Sienna tiba-tiba ingin melepaskan Jacob. Namun, Jacob berusaha mengerahkan tenaganya untuk mendorong Sienna ke tepi.Ketika Sienna hendak menarik tangan Ja

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1514 Tinggalkan Sienna

    Jika Jacob bergerak lagi, dia akan ditembak. Jacob mengangkat alis dan melihat ke depan. Namun, dia tidak bisa melihat apa pun selain lautan yang luas.Jacob tidak tahu tempat persembunyian penembak. Sepertinya mereka adalah penembak runduk. Selain itu, jumlah mereka sangat banyak dan tembakan mereka sangat tepat.Terdengar suara helikopter. Mungkin mereka ingin bernegosiasi. Jacob terdiam di tempat, lalu terdengar suara K. "Tinggalkan Sienna."Ini bukan ide K. Dia membuat banyak masalah di Pulau Sangkar. K ingin membuat Sienna dan Jacob terjebak di pulau ini selamanya.Kali ini, banyak perubahan situasi yang terjadi. K tidak ingin mempermainkan mereka seperti sebelumnya lagi. Dia khawatir masalah yang tidak terduga terjadi.Namun, orang itu ingin Sienna hidup. Dia menginginkan Sienna. K sudah bekerja sama dengan orang itu, jadi dia harus menepati janjinya. Lagi pula, Sienna pasti akan menderita jika berada di tangan orang itu.Mengenai Jacob, malam ini dia harus mati di sini. Jika Jac

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1513 Ini Ancaman

    Terkadang, Luna kabur belasan kali dalam sehari. Namun, pria itu mempermainkan Luna. Dia hanya melihat Luna memberontak.Jadi, perlahan-lahan intensitas Luna kabur makin berkurang. Akhirnya, dia hanya mencoba kabur 2 kali dalam sehari.Sekarang, Luna sudah setahun tidak memikirkan untuk kabur dari tempat ini lagi. Ini sesuai dengan tujuan pria itu.Luna mengabaikan suara pria itu, lalu pria itu melanjutkan, "Bukannya kamu ingin tahu keberadaan putrimu?"Bulu mata Luna bergetar setelah mendengar ucapan pria itu. Tangannya bergerak dan dia mengarahkan pandangannya ke suatu tempat. Suara pria itu bergema di benaknya."Di ... mana?" tanya Luna.Belakangan ini, Luna hanya melontarkan satu kata, yaitu saat mengusir anggota Jacob. Suara Luna sangat serak.Pria itu menyahut, "Dia datang mencarimu dan mencoba membawamu pergi. Tapi, dia sendiri terancam bahaya."Luna menunduk. Setelah beberapa saat, dia baru berujar, "Kak, lepaskan dia."Setelah Luna melontarkan ucapannya, suasana di rubanah men

  • Suamiku, Sayangilah Aku!   Bab 1512 Pantas Mati

    K mengangkat tangan dan menggerakkan jarinya. Dia bertanya pada orang di samping, "Mana Timothy?"Orang di samping menjawab, "Sudah dipanggil ayah angkatnya. Sekarang situasi di Pulau Sangkar kacau balau. Tentu saja orang itu marah. Takutnya hukuman untuk tetua kesepuluh ...."Orang itu sangat kejam. Dia pasti tidak akan melepaskan Timothy. Kali ini, Timothy membantu Jacob dan Sienna. Dia juga membuat pulau menjadi kacau.K mengatupkan bibirnya, lalu berujar, "Cari tahu kondisi Timothy.""Oke," sahut orang di samping.K harus menyuruh Timothy menghentikan pertarungan. Kalau tidak, Jacob dan Sienna pasti berhasil kabur.Sekarang K tidak tahu lokasi Sienna dan Jacob. Dia sudah menyuruh orang menyelidiki keberadaan Deshton, tetapi Sienna tidak bersama Deshton.Awalnya, K berjanji untuk membantu Deshton mendapatkan Sienna. Namun, Timothy merusak rencananya dan kelompok berkuasa lain sudah datang. K juga kewalahan.Kecuali pria itu menghubunginya. Saat K baru memikirkan hal ini, ponselnya b

DMCA.com Protection Status