Benny menghabiskan setengah batang rokoknya, lalu membuangnya ke tempat sampah di sebelahnya."Masih belum cukup lihatnya?" kata Benny dengan nada yang sangat dingin dan tatapan yang terlihat kesal. Meskipun tidak melihat ke sudut itu, dia juga tahu siapa wanita yang sedang melihatnya itu. Seolah-olah dia bisa langsung mengenali wanita itu dari suara langkah kakinya.Setelah kaku sejenak, Wanda menyentuh masker di pipinya dan tidak bergerak.Wanda melihat Benny mengeluarkan sekotak korek api dan perlahan-lahan menggeseknya, lalu menyalakan sebatang rokok lagi. Dia pernah mencoba membeli korek api itu setelah melihatnya, tetapi tidak ada yang menjualnya di daring ataupun toko. Dia berpikir mungkin korek api itu dipesan khusus. Benny kadang-kadang menggunakan pemantik api, tetapi lebih terbiasa menggunakan korek api ini.Saat Benny mengangkat lehernya dan menghembuskan asap rokok, Wanda merasa matanya pedih. Dia menarik masker di pipinya dan diam-diam berbalik, kelihatan jelas berencana
Sienna dan Jacob beristirahat di arena pertarungan sepanjang malam. Setelah memastikan semuanya aman di ibu kota, mereka memutuskan untuk berangkat.Ketika membawa Deshton meninggalkan Deslandia, Jacob berjanji akan mengorek informasi yang berkaitan dengan markas penelitian.Itu sebabnya, Mahib mengizinkannya membawa Deshton pergi. Jika tidak, Jacob tidak mungkin bisa melakukannya sekalipun menjadi buronan.Di area vila di arena pertarungan, Deshton bertanya dengan tidak percaya, "Jacob, kamu yakin mau bawa aku pergi?"Jacob memborgol tangan Deshton di helikopter, lalu menutup pintu. Kepala Deshton tidak sengaja terbentur sesuatu yang tajam. Dia sampai merasa pusing. "Sial!"Deshton melirik Jacob. Ternyata Jacob dan Sienna menaiki helikopter yang berbeda. Kini, prioritas utama adalah menemukan Leslie dan mendapat obat penawar. Kondisi Omar tidak bisa ditunda lagi.Selain itu, mereka harus memahami BK dulu untuk memahami markas penelitian secara mendalam. Deshton tidak diberi peralatan
Ketiga orang itu akhirnya melewati pemeriksaan. Bukannya Sienna tidak ingin membawa terlalu banyak orang, tetapi pulau ini hanya dibuka setengah tahun sekali dan hanya mengizinkan tiga orang masuk. Mereka menghamburkan banyak uang untuk mendapat kuota kali ini.Selain itu, ada aturan yang sangat aneh di sini. Demi mencegah orang-orang yang masuk berkomplot dengan orang luar dan menghancurkan sistem operasional pulau ini, mereka akan dibius supaya kehilangan kesadaran. Ketika bangun kembali, mereka akan terpisah dari rekan mereka.Sienna telah mendapat informasi ini dari Bakti. Saat melihat aturan padat yang diukir di atas batu, Sienna tak kuasa mengernyit. Sebagai manusia yang hidup di zaman modern, dia sulit menerima aturan aneh seperti ini.Jacob berdiri di samping Sienna. Dia memegang wajah Sienna dan berkata, "Setelah masuk, pastikan keselamatanmu dulu. Tidak usah terburu-buru mencariku."Jacob menatap perut Sienna dengan cemas. "Nana, sebenarnya aku nggak ingin kamu masuk."Tempat
Pemuda itu menoleh untuk melirik sekilas. Sienna segera tersenyum. "Eee ...."Sebelum menyelesaikan ucapannya, Sienna berpura-pura jatuh pingsan. Dia memang kurang enak badan, tetapi juga ingin mencari kesempatan untuk mengobrol dengan pemuda ini. Jika pemuda ini punya hati nurani, dia pasti akan membawa Sienna ke tempatnya.Di luar dugaan, yang Sienna dengar malah suara langkah kaki yang menjauh. Jelas sekali, pemuda itu mengabaikannya.Sekitar sepuluh menit kemudian, Sienna yakin pemuda itu sudah pergi. Dia pun membuka matanya. Kini, dia tidak tahu harus mencari siapa.Jalanan di sini tidak ada bedanya dengan dunia luar. Sienna berjalan sekitar sejam dan merasa lelah. Jadi, dia duduk di sebuah warung."Mau pesan apa?" Terdengar suara seorang pemuda yang berat.Sienna mendongak. Ternyata itu adalah pemuda yang mengabaikannya tadi.Timothy juga mengenali Sienna. Namun, tidak ada perubahan ekspresi apa pun. Dia menyerahkan menu dengan ekspresi datar.Sepanjang perjalanan, Sienna telah m
Dari jalan kecil, mereka naik bus selama setengah jam. Timothy berhenti di depan sebuah rumah bobrok.Sienna mengikutinya masuk. Begitu pintu dibuka, Sienna langsung mencium aroma obat tradisional yang pekat. Terdengar pula suara batuk wanita dan anak kecil."Kak Timothy sudah pulang!""Hore!"Seketika, lebih dari sepuluh anak kecil berlari keluar dan mengelilingi Timothy. Timothy mengangguk dan menghibur anak-anak itu, lalu berbalik dan berkata kepada Sienna, "Ikut aku."Sienna mengikuti Timothy menuju ke kamar yang terletak di bagian paling dalam. Pencahayaan di sini termasuk bagus, tetapi agak bobrok. Ada air yang menetes di langit-langit. Mereka menampungnya dengan baskom."Bu, aku bertemu seseorang hari ini," ujar Timothy yang mendorong pintu. Wanita itu masih paruh baya, tetapi tampak sekarat.Wanita itu menatap Sienna sambil menutup mulut untuk batuk. "Siapa dia?""Dia punya uang. Dia ingin tahu asal-usul tato di tubuhku."Sienna tidak tahu harus bagaimana menyapa wanita ini. Di
Jika Sienna tidak tahu makna tato itu, dia pasti akan mengira kekhawatiran pemuda ini sudah berlebihan. Namun, dia sudah melihat betapa menakutkannya tato itu sehingga bisa menebak alasannya.Pulau Sangkar seharusnya memang berkaitan dengan BK. Hanya saja, untuk sekarang Sienna belum tahu detailnya.Orang-orang yang bisa bergabung dengan BK hanya para elite terpilih. Mereka bukan menempuh pendidikan yang lebih tinggi, melainkan dibawa pergi untuk mempelajari hal lain. Bahkan, mungkin ada yang menjadi bahan eksperimen.Bagaimanapun, hanya orang cerdas yang bisa dipakai untuk penelitian. Lantas, apa hubungan BK dengan markas penelitian?Sienna tak kuasa mengernyit. Timothy berkata, "Setelah mendengar obrolan mereka, guruku sangat mengkhawatirkanku. Kondisi kesehatannya makin buruk. Pihak sekolah punya aturan ketat. Mereka nggak mengizinkannya mengundurkan diri begitu saja, kecuali ada yang bisa menggantikannya.""Tentunya, pengganti harus lolos tes dari sekolah. Cuma ini satu-satunya car
"Kukira siapa, ternyata Timothy si pekerja. Kalian akhirnya punya uang untuk renovasi rumah? Aneh. Kalau kamu punya uang, mana mungkin atap rumahmu bocor? Bajumu juga nggak mungkin bau apek, sampai-sampai nggak ada yang mau semeja denganmu." Anak orang kaya itu membuka pintu mobil, lalu melirik barang-barang di atas truk dengan angkuh."Timothy, kamu belanja banyak sekali. Kapan kamu bisa lunasi kalau sebanyak ini? Kalaupun pengemis sepertimu jual diri, kamu belum tentu bisa beli barang sebanyak ini, 'kan?"Anak orang kaya itu melipat lengannya di depan dada sambil menyunggingkan senyuman. Tatapannya akhirnya tertuju pada Sienna. Dia tersenyum dingin sambil memperlihatkan sorot mata yang angkuh."Lagi-lagi ada wanita yang mendekatimu karena wajahmu? Sepertinya kamu nggak ada kapoknya ya? Cuma karena dia bersikap baik padamu, kamu langsung menulis surat cinta untuknya. Alhasil, ternyata dia cuma mempermainkanmu. Apa gunanya nilai bagus?"Anak orang kaya itu membentak sambil melirik lehe
Melihat Timothy hendak memungut uang, Sienna langsung menariknya. Dia membungkuk sembari berujar, "Aku yang pungut saja."Sienna mengetahui sebuah kebenaran saat berkeliling di sekitar sini. Gaji orang biasa di sini sangat rendah. Jadi, orang yang mempunyai kekayaan 1 triliun memang bisa bertindak semena-mena di pulau bagian luar.Namun, sekarang Sienna tidak kekurangan uang. Uang 1 triliun tidak ada apa-apanya bagi Sienna. Sebelum berangkat, Jero memberinya kartu bank yang isinya pasti lebih dari 1 triliun. Ditambah lagi, Sienna mempunyai banyak aset di ibu kota.Timothy tidak tahu apa yang dipikirkan Sienna. Dia ingin lanjut memindahkan barang dari mobil. Sienna menepuk bahu Timothy dan berucap, "Aku ingin mengakuisisi perusahaan Keluarga Haryo."Barang yang dipegang Timothy jatuh ke tanah. Bahkan, dia mengira Sienna mengalami syok.Sienna mengamati kondisi sekitar, dia yakin beberapa gedung paling mewah itu pasti perusahaan mereka. Mungkin gedung itu adalah tempat kerja para elite d
Tubuh Wanda terhempas karena didorong oleh seseorang, lalu jatuh ke lereng gunung di samping.Sopir mobil itu memukul setir dengan keras dan meludah. "Sialan! Kenapa dia bisa jatuh ke bawah? Kita harus pastikan dia sudah mati dulu.""Sudahlah. Kalau sudah jatuh begini, nggak mati pun pasti sudah cacat. Kita harus pergi dulu. Ada banyak kamera di sekitar sini, jangan sampai kita terlibat masalah hanya karena beberapa miliar saja.""Nggak mau turun dan memeriksanya?""Gila! Cepat pergi! Ada mobil datang."Kedua orang itu segera mengemudi mobilnya dan pergi dengan panik.Saat itu, langit masih sedang hujan dan jalanan berlumpur.Saat Wanda tersadar kembali, langit masih gelap dan seluruh tubuh terasa sakit. Saat berusaha untuk membalikkan badannya, dia merasa tulang-tulangnya sangat sakit. Wajahnya juga dipenuhi dengan air hujan yang dingin. Tempat ini sangat terpencil, sehingga tidak ada yang melihatnya dan melaporkan kejadian ini.Wanda mencoba untuk merangkak sedikit, tetapi rasa sakit
Wanda mengatakan kalimat terakhir dengan nada yang tegas. Setelah selesai berbicara, dia menghabiskan sisa anggur di gelasnya dan meletakkan kembali gelas kosong itu ke nampan di sampingnya dengan sopan. Dia menatap orang-orang di sekelilingnya sambil tersenyum. "Permisi."Setelah mengatakan itu, Wanda melangkah keluar.Kata-kata Wanda tadi terdengar sangat jelas, sehingga orang-orang di sekitar mulai berbisik. Mereka setuju dengan perkataan Wanda. Jika Hilda benar-benar mencintai putrinya, Hilda tidak akan menggunakan segala cara untuk datang ke acara yang begitu penting dan membuat keributan seperti ini. Kelihatan jelas, Hilda sengaja mempermalukan Wanda.Seorang wanita yang mengandalkan usahanya sendiri untuk mencapai posisinya saat ini adalah hal yang tidak mudah. Semua orang tahu Wanda terkenal sebagai pekerja keras di S.M. Namun, di balik semua itu, ternyata ibu kandung Wanda malah berusaha menggunakan segala cara untuk menghancurkan hidup putrinya ini. Jika orang lain yang berad
Melihat Rudy tidak menghiraukannya, Hilda tidak merasa sedih. Dia hanya menatap Benny sambil menggosok-gosok tangannya. "Pesta malam ini benar-benar megah ya. Aku belum pernah melihat pesta semewah ini seumur hidupku, calon menantu keluarga kami memang hebat. Haha. Sayang, cepat ke sini dan sapa dia."Pria di belakang Hilda yang masih mengenakan pakaian tidak merasa malu sedikit pun. Dia malah memperlihatkan sikapnya sebagai seorang senior dan mendekati Benny. "Aku adalah ayahnya Wanda. Kami sudah membesarkan Wanda selama bertahun-tahun. Kalau kamu ingin bersamanya, kamu harus mendapatkan restu dari kami dulu."Jelas sekali keduanya mengincar uang dari Benny.Ekspresi Benny terlihat sangat dingin, seolah-olah bisa membekukan semua orang yang berada di sana.Cristin yang berdiri di samping tersenyum makin lebar dan akhirnya menatap Wanda yang berdiri di tengah kerumunan. "Nona Wanda, lebih baik kamu sendiri yang jelaskan pada orang tuamu saja. Kamu dan Benny sebenarnya nggak ada hubunga
Wanda mengikuti arah pandangan orang-orang itu dan akhirnya melihat ibunya.Hilda sedang berdiri di depan menara sampanye yang bernilai sangat mahal. Tubuhnya tidak terlalu gemuk dan terlihat cukup rapi, tetapi dia terlihat sangat mencolok jika dibandingkan dengan para pelayan muda di sekitarnya.Video tentang Hilda sempat masuk di daftar topik viral hari ini, sehingga siapa pun yang mengikuti topik viral pasti akan langsung mengenalinya. Namun, dia tidak merasa malu sedikit pun dan terus mengamati sekelilingnya, seolah-olah sedang mencari seseorang.Wanda yang secara refleks berpikir Hilda sedang mencarinya pun mengernyitkan alis dan mundur selangkah.Pada detik berikutnya, seorang pria yang berbau alkohol dan tidak mengenakan atasan tiba-tiba melompat keluar dari sudut ruangan. Para tamu di sekitarnya pun berteriak dengan ketakutan."Argh!""Cepat panggil petugas keamanan!"Pria yang berbau alkohol dan tidak mengenakan baju ini mulai membuat keributan di aula utama. Dia kadang-kadang
Melihat opini publik di internet yang berbalik arah, Cristin sangat marah dan segera kembali menghubungi Titan.Titan sendiri juga merasa kesal. Dia yang awalnya menargetkan Wanda karena instruksi dari Cristin, tetapi sekarang malah mendapat peringatan keras dari atasannya. "Nona Cristin, aku nggak mau terlibat dengan hal ini lagi, aku sudah diperingati atasanku. Maaf, kamu cari orang lain saja."Saat teleponnya ditutup, Cristin tidak percaya seorang manajer kecil malah berani menutup teleponnya. Sebelumnya, dia berbicara dengan sopan untuk menghargai Titan karena dia memiliki tata krama yang baik, padahal Titan ini bukan siapa-siapa.Cristin segera menghubungi atasan perusahaan itu, tetapi mereka langsung menolaknya dengan halus setelah tahu hal itu berkaitan dengan Wanda. Setelah ditolak dua kali, ekspresinya langsung berubah. Melihat para netizen yang mulai mengecam Yuki dan berhenti menyerang Wanda, ekspresinya menjadi makin muram.Namun, tepat pada saat itu, anggota Keluarga Salim
Meskipun tidak memiliki perasaan terhadap Wanda, Wiandro juga merasa komentar yang dibuat oleh orang yang bernama Yuki ini agak keterlaluan. Dia segera mengirimkan siaran langsung itu pada Benny.Saat ini, Benny yang masih berada di kanto mengernyitkan alis saat melihat kiriman dari Wiandro dan membuka siaran langsung itu.Wiandro yang senang membuat keributan baru saja ingin menanyakan pendapat Benny tentang komentar dari Yuki itu. Namun, saat dia hendak masuk ke siaran langsung itu kembali, dia mendapati ruangan siaran langsung Yuki sudah diblokir.Siaran langsung Yuki tadi memiliki tiga jutaan penonton dan banyak yang memberikan hadiah juga. Wiandro berpikir pihak platform tidak mungkin melewatkan kesempatan untuk menghasilkan uang dan popularitas seperti ini, kecuali ada seseorang yang memperingatkan mereka tentang siaran langsung itu.[ Ini ulahmu? Bukankah kamu bilang kamu nggak punya perasaan padanya? ]Benny hanya meminta seseorang untuk memblokir siaran langsung itu dengan san
Berita ini makin heboh. Cristin sangat senang melihat komentar-komentar para netizen yang memarahi Wanda.Cristin menyuruh orang menghubungi wanita yang dimaki Hilda. Dia memberi wanita itu uang miliaran untuk mengekspos perbuatan Hilda di internet.Sekarang Wanda sedang dihujat. Para netizen mencari berita yang berkaitan dengan Wanda. Jika ada yang berinisiatif mengeksposnya, mereka pasti akan tertarik.Wanita itu langsung menyetujui tawaran Cristin. Dia mengekspos video saat Hilda memakinya di bar. Cristin yang meminta video ini dari pihak bar. Orang biasa tentu tidak bisa mendapatkan video ini.Semua orang mendengar makian Hilda yang kasar. Selain itu, ekspresi Hilda di video tampak bengis. Dia seperti wanita kasar yang tidak berpendidikan.Sementara itu, wanita yang dimaki Hilda terus menangis. Sekarang wanita itu yang mengunggah video, lalu mengekspos masalah ayah tiri Wanda yang berselingkuh dengan gadis muda dan dipenjara.Kabar ini sangat menggemparkan. Para netizen beramai-ram
Yuki pasti sengaja melakukan siaran langsung pada saat-saat seperti ini untuk meningkatkan popularitasnya. Wanda mengernyit. Dia segera membuka siaran langsung Yuki.Yuki tidak terlalu terkenal. Dia adalah artis baru yang disokong perusahaan Carlos sebelumnya. Yuki juga merupakan pemeran pendukung wanita di drama serial yang dibintangi Carlos terakhir kali. Perusahaan sengaja menyebarkan gosip bahwa mereka berdua pacaran.Sekarang Yuki sedang menangis. Para penggemar yang cemas terus berkomentar.[ Apa hubunganmu dengan Carlos bermasalah? ][ Seharusnya pria berengsek itu sudah menggaet petinggi S.M. Aku kenal wanita di foto. Namanya Wanda. ][ Menjijikkan sekali. Seharusnya pasangan nggak tahu malu itu masuk neraka. ][ Wanita itu memang Wanda. Aku pernah lihat dia di foto artis wanita lain. Sepertinya sekarang Wanda yang memimpin S.M. ]Yuki masih tidak berhenti menangis di depan kamera. Dia juga tidak menjelaskan sehingga para penggemar makin cemas. Tak lama kemudian, berita Yuki ya
Keesokan harinya, Wanda sibuk di perusahaan sampai sore. Hari ini, dia mengajak manajer artis dari perusahaan hiburan lain untuk bertemu. Artis di bawah naungan perusahaan hiburan itu ingin pindah ke S.M.Artis pria itu sudah terkenal cukup lama. Sepuluh tahun yang lalu, dia pernah membintangi banyak drama serial. Beberapa drama kultivasi yang dibintanginya merupakan kenangan masa muda banyak orang. Para netizen juga memperhatikan masalah kontraknya yang sudah habis.Namun, tidak ada yang tahu artis pria ini sudah menghubungi S.M. Wanda setuju memberikan nilai kontrak yang tinggi. Hanya saja, Wanda harus turun tangan mengurus hal ini.Saat waktu pertemuan sudah tiba, Wanda baru membawa tasnya dan keluar. Titan sudah menunggu Wanda di hotel. Dia mengatakan Carlos sedang beristirahat di kamar sebelah.Titan berujar, "Bu Wanda, aku memesan makanan untuk Kak Carlos. Tolong kamu ketuk pintu kamarnya untuk bangunkan dia. Kemarin dia syuting sampai malam. Aku sudah bilang padanya kamu mau dat