Share

Pupus

Dengan berderai air mata, Farida menarik napas panjang lalu bangkit dari posisinya saat itu. Hatinya benar-benar sangat sakit dan juga hancur, tapi apa daya. Percuma menjelaskan pada mereka yang sudah telanjur percaya pada ucapan Nadia.

Belum sampai sehari Farida bekerja kini ia harus kembali menganggur. Perlahan Farida melangkahkan kakinya keluar dari halaman rumah Ratna.

Tiba-tiba seseorang memanggil namanya hingga membuat langkah kakinya terhenti. Ia pun menoleh ke belakang dan melihat sosok wanita yang tak asing di matanya.

"Farida, ini uang untukmu. Anggap saja ini bayaran mu karena sudah membuat kue untuk acara arisan ku walaupun semuanya jadi kacau gara-gara kamu tapi aku masih punya hati. Aku nggak mau makan tenaga orang begitu saja. Ambil ini!" Ratna melemparkan uang 5 ribuan beberapa lembar hingga beterbangan di hadapan Farida.

Farida masih tak bisa berkata-kata lagi. Ia merasa seluruh tubuhnya lemas tak berdaya. Belum habis rupanya penderitaan yang harus ia jalani.

Selepas
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status