Share

73. Game Over

Setelah mengetahui dirinya tengah mengandung anaknya Nicholas, Ariana duduk sendirian di sudut kamarnya. Ponselnya tergeletak di atas meja kayu sederhana di depannya. Jemarinya terus mengetuk- ngetuk layar ponsel itu, menelusuri kontak yang sudah dia simpan, Daniel. Nama itu terpampang di layar, seakan-akan menantangnya untuk segera membuat keputusan.

"Apa yang harus aku lakukan?" gumamnya pelan, hampir tidak terdengar.

Dia menyesali dirinya yang bisa-bisanya terjebak dalam perangkap Katrina. Kenapa dia membiarkan perasaannya dikendalikan oleh rasa cemburu. Jika saja dia tidak peduli, jika saja dia bisa mengabaikan Katrina. Dia tidak akan diculik dengan mudah.

Berbagai emosi bercampur di dalam diri Ariana—kemarahan, ketakutan, kerinduan, dan penyesalan. Jantungnya berdebar keras, seperti mencoba menolak ketakutan yang mencengkeramnya. Takut jika Nicholas sudah tidak menyukainya lagi.

‘Nick… apa yang kau pikirkan? Apa yang kau rasakan?’ Ariana merasa marah, tapi jauh di lubuk h
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Tety Vivo
Ini mah, baru bisnis Man sejati, pintar, cerdas dan teliti, Gambaran CEO dingin sejati yg gak mudah dimanifulatif oleh yg namanya perempuan, gak tertebak alurnya thor dan rapi.keren thor. tapi kapan Ariana ketemu Niko, dan kenapa Niko mau dibakar saat sma juga belum ada cerita detail nya
goodnovel comment avatar
lucia moniz gomes
Thoor kapan dong mereka bisa kembali bersama.saling lepas kangen gitu..
goodnovel comment avatar
Tati S
thoor nic kapan ketemu istrinya dong
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status